Kesehatan merupakan anugerah yang diberikan Tuhan yang hendaknya dijaga dan dirawat sebaik mungkin cara itulah yang merupakan perwujudan dari arti bersyukur kepada Tuhan yang telah memberikan kita nikmat kesehatan.
Bila kita kurang memperhatikan kesehatan tubuh maupun mental, bukan berarti kita kurang mensyukuri apa yang telah diberikan oleh Tuhan.
Kondisi tubuh yang sakit membuat seseorang menjadi tidak produktif dan dapat berujung pada kematian.
Jenis-Jenis Kesehatan
Menurut pengertian yang telah dipaparkan di atas, kesehatan merupakan hal yang luas dan bukan hanya dari segi fisik saja. Berikut contoh lain daripada kesehatan:
1. Kesehatan Fisik
Menurut pandangan dalam bidang medis. Salah satu contoh kesehatan adalah kesehatan fisik. Hal ini yang dapat menjadi patokan karena dari fisik dapat dilihat keadaan kesehatan seseorang. Kesehatan fisik juga dapat menjadi patokan sebagaimana tubuh dapat bekerja dengan baik dan normal sebagaimana mestinya untuk bekerja.
2. Kesehatan Mental
Kesehatan mental juga merupakan bagian dari bagian kesehatan, biasanya kesehatan mental disebut dengan kesehatan rohani atau kesehtan jiwa.
3. Kesehatan Sosial
Jarang kesehatan sosisal diketahui oleh masyarakat . kesehatan mesosial berbeda dengan kesehatan yang lainnya. Kesehatan mental merupakan kesehatan dalam bersosialaisasi dengan orang lain ataupun berbaur dengan masyarakat lainnya. Dengan cara menjalin relasi tanpa membedakan ras, suku, agama, dan latar belakang ekonomi seseorang. Sehingga menciptakan rasa kesatuam, persatuan, dan toleransi yang dapat terjalin dengan sangat kuat antar umat beragama.
4. Kesehaatan Ekonomi
Yang terakhir merupakan kesehatan ekonomi yaitu kesehatan yang menjelaskan mengenai perekonomian atau biasa disebut juga finansial. Kesehatan ini dikatakan sehat jika keadaan ekonomi yang stabil antara pemasukan dan pengeluaran seseorang yang bisa dikatakan produktif.
Pandangan Agama terhadap Kesehatan
Selain memiliki macam-macam jenis kesehatan peran agama dalam kesehatan juga perlu diketahui. Misalnya:
1. Agama mengajarkan arti dan tujuan hidup
Maksud dari agama mengajarkan arti dan tujuan hidup adalah dengan mensyukuri yang telah diberikan oleh Tuhan misalnya saja membuat rencana untuk kedepannya dalam pengolahan keuangan yang dapat digunakan untuk menjalani hidup. Seperti makan harus memiliki rencana dan keuangan yang stabil.
Dengan contoh sesorang yang hidupnya hanya dijalanan yang makan dengan seadanya bahkan sampai tidak makan berhari hari demi mencari rupiah yang hendak digunakan untuk membeli makanan yang dapat membuatnya agar tetap hidup. Dari hal tersebutlah kita mengerti tujuan dan arti hidup yang sebenarnya.
2. Agama mengajarkan untuk menjauhi hal-hal yang menimbulkan masalah
Maksud dari kalimat diatas addalah agama mengajarkan untuk melakukan hal yang baik tidak mengarah pada kejahatan yang dapat merusak fisik dan mental seseorang. Misalnya: makan dan minum secukupnya yang telah di jelaskan pada Al-Qur’an dalam surat Al Araf ayat 31.
“Wahai anak cucu Adam! Pakailah pakaianmu yang bagus pada setiap (memasuki) masjid, makan dan minumlah, tetapi jangan berlebihan. Sungguh, Allah tidak menyukai orang yang berlebih-lebihan.”
Sesuaatu yang berlebihan dapat menyebabkan penyakit baik dari sisi kesehatan tubuh maupun mental. Dari sisi mental bila terlalu banyak berbicara dan menyidur kepada orang lain juga tidak baik dan dapat merusak mental orang lain.
3. Agama dapat membawa harapan baik bagi setiap manusia
Keimanan memberikan harapan dan penerimaan terhadap apa yang telah terjadi. Sehingga memiliki sikap yang optimis dan selalu berfikir positif dalam melakukan setiap hal. Pada dasarnya agama kita untuk menerima semua hal yang tidak sesuai ddengan keinginan kita dengan lapang dada, dengan hal- hal yang diluar kendali kita. Hal ini memang terbiasa disebut memasrahkan diri pada tuhan dengan memiliki pikiran positif dan kita berharap sesuatu yang akan dating berakhir dengan baik serta bahagia.
4. Karena dengan adanya agama dapat menemukan tempat untuk berbagi
Kita merupakan makhluk sosial yang dihadirkan saling berpasang pasangan, dan saling bekerja sama. Dengan itu dapat berbagi cerita , berkeluh kesah kepada orang lain. Manfaat dari curhat hati mmenjadi plong. Perasaan lega itu timbul ketika setelah menceritakan beban pikiran yang telah menggunung didalam pikiran kita. Masalah yang awalnya dipendam sendiri akan mendapatkan jalan keluarnya. Hal tersebut membuat pikiran menjadi tenang dan kesehatan pun terjamin.
5. Agama dapat membuat ketenangan hati maupun batin
Efek tenang yang disebabakna oleh agama ketika kita saat berdoa, melakukan meditasi, ritual, dan bentuk lain dari relaksasi tubuh kepada Tuhan.
Betikut adalah contoh keyakinan dapat berdampak sangat baik bagi tubuh kita :
- Dikutip dari everydayhealth.com, pada saat Anda mengalami depresi yang tidak kunjung sembuh, peran agama sangat membantu. “Agama dapat membantu dengan memberikan dukungan sosial, sumber daya, dan sarana internal yang mampu mengatasi dampak dari penyakit pada kehidupan seseorang,” ucap psikiater Mario Cruz, MD, profesor psikiatri di University of New Mexico School of Medicine di Albuquerque.
- Diteliti dari sebuah studi, penelitian di Evans County, Georgia, melihat perbandingan efek mengurangi stres dari seseorang yang rutin pergi ke tempat ibadah lebih rendah bila dibandingkan dengan orang yang tidak suka pergi ke tempat ibadah. Mereka menemukan bahwa hasil tekanan darah lebih rendah secara signifikan untuk orang yang rutin pergi ke gereja.
- Pada penelitian yang dilakukan di Israel, peneliti membandingkan kesehatan masyarakatnya dan menemukan bahwa kelompok tidak beragama memiliki risiko serangan jantung empat kali lebih tinggi, serta kadar kolesterol lebih tinggi dari mereka yang beragama.
Dengan saya menulis artikel ini semoga para pembaca dapat memahami apa itu kesehatan dalam pandangan agama. Serta dapat menerapkan kesehatan dalam kehidupan sehari-seperti yang telah saya sebutkan kesehatan dibagi menjadi 4 yaitu kesehatan fisik, kesehatan mental, kesehatan sosial, dan kesehatan ekonomi.
Akhir-akhir ini masyarakat kerap sekali bermasalah mengenai kesehatan mental dan bila sudah seperti itu pelampiasannya kepada hal yang kurang baik misalnya meminum alkohol atau mabuk-mabukan. Dalam agama Islam melarang alkohol untuk diminum dengan alasan kesehatan dan melanggar aturan dalam agama.
Minuman keras secara hukum maupun agama dianggap hal yang tidak baik menjadi sesuatu yang dianggap lumrah dan wajar untuk dilakukan.
Padahal syariat islam telah mengharamkan khamr sejak empat belas abad yang lalu dan hal ini berkaitan dengan penghargaan islam terhadap akal manusia yang merupakan anugrah dari Allah yang harus dipelihara sebaik-baiknya dan dapat merusak organ tubuh serta merusak kesehatan tubuh kita.
Hal tersebut bisa membuat orang tersebut mudah lelah, tidak mempunyai semangat hidup, dan selalu berfikiran negatif setiap waktu. Dari perilaku tersebut memungkinkan adanya berfikiran masa depan suram. Padahal masa depan masih jauh dan pasti akan berakhir bahagia dan hal tersebut merupakan perwujudan dari kesehatan yang telah diberikan oleh Tuhan.
Penulis: Vienzy Justicia Desta Prastya
Mahasiswa Jurusan Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang
