Program Kampus Mengajar, Mengembangkan Kepercayaan Diri Anak Sekolah Dasar

Kepercayaan Diri
Ilustrasi Mengembangkan Kepercayaan Diri Anak (Sumber: Media Sosial dari freepik.com)

Kampus Mengajar merupakan kanal pembelajaran yang memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar di luar kampus selama satu semester guna melatih kemampuan menyelesaikan permasalahan yang kompleks dengan menjadi mitra guru untuk berinovasi dalam pembelajaran, pengembangan strategi, dan model pembelajaran yang kreatif, inovatif, dan menyenangkan.

Bagian kegiatan pembelajaran dan pengajaran di satuan pendidikan dasar dari program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk belajar dan mengembangkan diri melalui aktivitas di luar kelas.

Kampus Mengajar bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan beragam keahlian dan keterampilan dengan menjadi mitra guru dan sekolah dalam pengembangan model pembelajaran, juga menumbuhkan kreativitas serta inovasi dalam pembelajaran sehingga berdampak pada penguatan pembelajaran literasi di sekolah.

Bacaan Lainnya

Tempat saya praktik beralokasi di UPT SD Negeri 064023 Jl. Jamin Ginting Km 12 , Kemenangan Tani, Kec. Medan Tuntungan, Kota Medan Prov. Sumatera Utara .

Kegiatan Kampus Mengajar ini dilakukan mulai tanggal 13 Maret sampai 30 Juni 2023, dimana mahasiswa diberikan kesempatan mengembangkan pengalaman sebelum kerja dengan membuat dan menerapkan kreativitas mereka didalam konteks Kampus Mengajar ini.

Baca juga: Mengembangkan Keterampilan Motorik Halus Anak Usia Dini melalui Kegiatan Meronce

Pada kesempatan kali ini saya mencoba untuk memberikan dukungan kepada anak murid SD Negeri 064023 untuk mengembangkan kepercayaan diri mereka dimulai dari hal kecil dilingkugan kelas mereka.

Karena banyak faktor yang membuat anak merasa kurang percaya diri terutama dari lingkungan mereka seperti teman guru, atau orang lain yang juga memiliki hubungan dengan sekolah mereka seperti penjaga sekolah atau penjual di kantin sekolah.

Seperti yang telah saya pelajari dan yang saya terapkan dalam kelas yang saya diberi kesempatan untuk berkomunikasi dengan murid kelas, saya mencoba beberapa cara berikut untuk membantu perkembangan kepercayaan diri anak di mulai dari lingkungan kelas:

1. Perkenalan Diri

Sebelum saya memberi kesempatan kepada murid untuk memperkenalkan diri, saya baiknya lebih dulu memperkenalkan diri agar mereka merasa nyaman dengan membiarkan mereka lebih dulu mengenal kepada siapa mereka berinteraksi.

Setelah itu, saya memberuksn kesempatan kepada mereka untuk memperkenalkan diri mereka saru per satu sambil mengucapkan halo kepada setiap mereka yang memperkenalkan diri.

Kesan ramah dan tidak membedakan perlakuan kepada setiap siswa merupakan pencegahan rasa kepercayaan diri mereka menurun.

2. Memberikan Tanggung Jawab

Saya memberikan mereka pilihan dengan memberikan opsi jenis gambar yang mereka akan gambar, memeriksa jadwal piket kebersihan kelas dan kebersihan pribadi seperti seragam, membuang sampah pada tempat nya, tidak mencoret papan tulis, merapikan bangku yang mereka duduki, dan lainnya.

3. Memberikan Dukungan

Setiap anak memiliki kelebihan nya masing-masing, ada beberapa diantara mereka yang berpikiran bahwa anak yang pandai menghitung yang disebut pintar.

Jadi sebagai pendukung perkembangan kepercayaan diri anak, saya menerapkan bahwa tidak harus pandai berhitung maka di sebut anak pintar.

Contohnya, ada anak yang lancar membaca, mudah mengingat pelajaran, memiliki kemampuan menggambar yang baik atau memiliki keahlian seni yang baik lainnya, mampu melakukan kegiatan olahraga seperti renang, badminton, raket, bola kaki, juga disebut anak yang pintar.

Jadi bagi mereka yang tidak begitu pandai berhitung atau hal khusus lainnya tidak merasa diri mereka tertinggal dengan yang lainnya. Itulah sebabnya kita harus membantu mereka menemukan bidang mereka dengan memberi mereka kesempatan untuk belajar hal baru.

4. Memberi Masukan Bukan Komentar

Anak lebih mudah menyerap sisi negatif dari apa yang orang lain nilai tentang mereka, jadi saya mencoba untuk memberikan masukan kepada mereka jika ada kekurangan atau pelanggan yang mereka lakukan karena memberi masukan bisa memberikan arah kepada murid untuk mengambil keputusan lain dari sebelumnya tanpa mengurangi rasa percaya diri mereka.

5. Memuji Setiap Pencapaian Mereka

Sekecil apapun pencapaian yang mereka dapat membutuhkan apresiasi dari lingkungan sekitar, terkhusus guru yang mengajar.

Itu akan membangkitkan semangat mereka untuk terus menggali hal baru dan mengembangkan apa yang menurut mereka bisa mereka lakukan dengan baik.

Dan saya juga memberitahu murid agar saling menghargai sesama mereka, agar tidak ada benih bully diantar mereka.

Saya juga memberi murid kesempatan untuk memperhatikan teman yang lain agar tidak membiarkan salah satu temannya disudutkan dan tidak memilih teman di kelas agar semuanya bisa saling berinteraksi dan bermain tanpa ada yang merasa disudutkan atau dijauhi oleh teman lainnya.

Dan sejauh yang saya lihat sampai akhir dari waktu yang saya punya untuk memiliki kesempatan mengajar di UPT SD Negeri 064023 mereka memiliki perubahan yang baik karena mereka mulai terbiasa dengan apa yang mereka lakukan beberapa kali sebelumnya.

Saya juga memberikan mereka kepercayaan untuk tetap melanjutkan pengembangan karakter mereka walau dimulai dari lingkungan kelas mereka.

 

Penulis: Natalia Geovany Ginting
Mahasiswi Ilmu Kesejahteraan Sosial, Universitas Sumatera Utara

 

Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui e-mail: redaksi@mahasiswaindonesia.id
Lalu konfirmasi pengiriman artikel via WA Admin: +62 811-2564-888 (Rahmat Al Kafi)
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI