Lakukan Hal ini, Jika Tidak Ingin Motor Matic Anda Rusak

Motor Matic
Motor Matic. (Sumber: Dokumentasi Penulis)

Seperti yang kita tahu bahwa populasi motor di Indonesia itu sangat banyak. Bahkan telah tercatat sepanjang tahun 2021 waktu itu sebanyak 5.057.516 unit motor telah terjual di Indonesia.

Seperti yang kita tahu juga di Indonesia ini banyak sekali pengguna motor, terutama motor matic. Motor matic dinilai lebih mudah dikendalikan dan lebih praktis jika dibandingkan jenis motor lainnya seperti motor kopling.

Bahkan bisa dicatat data yang diambil oleh AISI bahwa sebanyak 87,58 persen dari total market keseluruhan dikuasai oleh motor matic yang ada di Indonesia ini.

Bacaan Lainnya

Namun sayangnya tidak semua orang mengerti bagaimana cara merawat motor matic dengan benar, masih banyak pengguna motor matic asal “pakai saja” tanpa memedulikan kesehatan motor matic mereka.

Hal inilah yang membuat banyak motor matic belum berumur panjang tapi sudah banyak mengalami masalah atau bahkan beberapa dari masalah tersebut bisa berakibat fatal yang bisa menghabiskan biaya perbaikan tidak sedikit.

Baca juga: Mobil Hyundai: Pilihan Terbaik untuk Keluarga dan Gaya Hidup Anda

Oleh karena itu disini saya akan menjelaskan beberapa hal buat kalian khususnya yang sering menggunakan sepeda motor agar motor matic kalian bisa awet dan dapat dipakai untuk jangka waktu yang panjang. Sehingga bisa meminimalisir kerusakan yang ada pada motor matic kalian.

Berikut tips perawatan bagi pengguna motor matic:

  1. Pastikan bahwa anda selalu mengecek kondisi CVT motor anda.
    Karena seperti yang kita tahu bahwa CVT dari motor bisa dibilang bagian inti dari motor. Pastikan anda rutin melakukan servis guna motor terhindar dari tarikan yang loyo.
    Tentunya di dalam CVT juga terdapat komponen yang bernama van belt dan roller, 2 komponen ini harus diperhatikan juga apakah masih memadai atau tidak dan jangan sampai ketika sedang berkendara bisa putus di tengah jalan.
  2. Rutin melakukan penggantian oli pada motor.
    Seperti oli mesin, itu pada umumnya diganti setiap 2.000 Km atau setiap 3 bulan sekali maksimal.
    Lalu oli gardan, itu biasanya dilakukan setiap 4.000 Km atau bisa juga diganti setiap 2 kali pergantian oli mesin pada motor.
    Ada juga yang namanya oli shockbreaker, oli ini harusnya juga diganti setiap 10.000 Km agar seal shock dari motor matic kita tidak cepat rusak atau bocor nantinya.
  3. Selalu perhatikan keadaan dan penggunaan bensin.
    Jangan sampai kita mengisi bensin motor pada saat bensin benar-benar habis karena hal ini dapat merusak fuel pump pada motor sehingga motor tidak bisa bekerja dengan baik.
    Selain itu perhatikan dalam pengisian bahan bakar motor apakah sudah sesuai dengan oktan yang ditentukan. Karena jika oktan tidak sesuai maka performa dari motor tersebut tidak bisa bekerja maksimal.
    Dalam menentukan pengisian oktan pada bensin motor bisa dilihat dari kompresi motor tersebut. Namun pada umumnya alangkah baik mengisi bensin dengan RON 92 pada motor matik injeksi.

Beberapa tips di atas adalah hal-hal dasar utama yang harus anda perhatikan ketika mempunya motor matic.

Baca juga: Bisnis Mobil Bekas! Rekomendasi Mobil Bekas Berkualitas di Bawah 100 Juta Rupiah!

Semoga dengan tips yang saya bagikan bisa bermanfaat bagi kita semua terutama buat orang yang sering menggunakan motor matic dalam kesehariannya untuk bekerja.

Saya juga menjamin jika bisa melakukan tips dasar di atas akan sangat bermanfaat untuk meminimalisir kerusakan pada motor anda tercinta.

Penulis: Muhammad Zulfikar
Mahasiswa Jurusan Mass Communication, Universitas Bina Nusantara

Editor: Imamah Khairunnisa
Bahasa: Rahmat Al Kafi

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui e-mail: redaksi@mahasiswaindonesia.id
Lalu konfirmasi pengiriman artikel via WA Admin: +62 811-2564-888 (Rahmat Al Kafi)
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI