Hal yang Perlu Diperhatikan pada saat Trabas

Trabas
Motor Trail.

Trabas adalah sebuah istilah untuk menjelaskan sebuah kegiatan berkendara di Medan yang tidak semestinya, mempunyai rintangan dan tingkat kesulitan berkendara yang tinggi. Misalnya di arena trabas, di hutan bebas, maupun di hutan yang dibuat menjadi jalur untuk berkendara. Aktivitas trabas tentunya tidak ketinggalan dengan motor Trail.

Sehingga dapat diartikan bahwa trabas pada dunia otomotif adalah berkendara di medan apapun atau terjang saja walaupun jalur yang dilewati sulit atau memiliki banyak rintangan. Aktivitas ini sangat membutuhkan konsentrasi tinggi. Pasalnya dalam melakukan trabas, pengendara akan mengalami adrenalin yang tinggi.

Ada beberapa ciri-ciri jalur Trabasan, misalnya seperti jalan berlumpur, berair, licin, kotor, dan banyak rintangan (seperti tanjakan, turunan, batuan, dan lain sebagainya). Dengan adanya medan tersebut tentunya membuat pengendara menjadi semakin semangat untuk bisa melewati jalan atau medan tersebut.

Bacaan Lainnya

Nah setelah ketahui pengertian tentang aktivitas trabas, sekarang seperti apa jenis motor yang digunakan untuk trabas?

Jenis kendaraan yang digunakan untuk aktivitas trabas yakni motor trail. Motor trail ini bisa motor trail asli pabrikan maupun motor biasa yang di modifikasi menjadi trail, yang terpenting motor tersebut sudah memiliki kriteria ban pacul atau tahu, tenaga atau torsi mesin yang besar, suspensi yang tinggi maupun spesifikasi lainnya.

Sehingga dengan spesifikasi motor tersebut nantinya bisa dengan mudah melewati jalur yang berlumpur, licin, kotor, dan banyak rintangan (seperti tanjakan, turunan, batuan, dan lain sebagainya).

Hal yang Perlu Diperhatikan ketika Trabas

Persiapan yang penting ketika akan melakukan trabas yakni tentang fisik, kendaraan, bahan bakar, dan beberapa persiapan lainnya. Beberapa hal yang perlu dipersiapkan ketika akan melakukan trabas di antaranya sebagai berikut:

  • Kondisi fisik yang sehat atau prima;
  • Kendaraan yang sehat, memiliki tenaga besar dan prima;
  • Menyiapkan bahan bakar yang cukup, bahkan bisa sampai dengan membawa bahan bakar cadangan jika jalur trabas panjang atau jauh;
  • Membawa alat atau kunci-kunci maupun tali derek;
  • Menggunakan pakaian dan perlengkapan yang safety tentu perlu digunakan untuk menunjang keselamatan karena tidak jarang jalur trabas yang kita lewati mempunyai karakter yang berat dan ekstrem sehingga potensi terjatuh pun sangat besar. Beberapa perlengkapan safety yang harus kita gunakan saat trabas adalah satu set protectors, helm khusus off-road, sarung tangan, sepatu trail, jersey khusus off-road, dan goggles, atau wearpack, helm full face, pelindung lutut dan siku.

Hal tersebut tentunya perlu disiapkan secara matang, pasalnya melakukan trabas merupakan aktivitas atau kegiatan yang berbahaya bagi pemula maupun yang sudah pro sekalipun.

Adapun spek motor yang digunakan pada saat trabas adalah sebagai berikut:

Motor dual sport atau lumrah disebut motor trail memiliki keunikan tersendiri. Khususnya bagi mereka yang hobi berkendara, baik di medan off road maupun di jalan raya. Bagi orang awam, motor trail kerap diasosiasikan dengan motor cross dan motor enduro.

Baca Juga: Modifikasi Derajat Drive Pulley pada Honda Vario 150 CC Membuat Motor Lebih Bertenaga

Di sini, ada perbedaan. Jenis motorcross, umumnya memiliki spek yang lebih tinggi dari motor trail. Mulai dari mesin, suspensi, hingga ban yang dibuat khusus untuk balapan di sirkuit off-road. Di luar sirkuit atau jalan raya misalnya, motor ini biasanya tidak legal.

Untuk motor enduro, tampilannya juga sekilas mirip motor trail dan motorcross. Namun untuk penggunaan berbeda. Jika motorcross digunakan di sirkuit, maka motor enduro, jamak digunakan untuk balapan di arena terbuka atau alam.

Spesifikasi motor enduro juga lebih wah. Mulai dari settingan suspensi, ban, tangki besar, hingga aksesoris tambahan untuk menunjang perjalanan jarak jauh melintasi berbagai kawasan atau wilayah tertentu.

Selain itu kita harus juga mempehatikan spesifikasi mesin, suspensi dan body set motor yang kita gunakan.

Mesin motor untuk trabas rata-rata memiliki torsi (tenaga yang dimiliki oleh suatu mesin). Berbeda dengan spesifikasi mesin motor untuk cross, motor untuk cross lebih memperbesar RPM (refolusi per menit atau bisa disebut juga dengan kecepatan.

Ada dua jenis mesin motor untuk trabas:

1. Mesin modifikasi

Mesin modifikasi adalah mengganti part (komponen) mesin standar dengan part yang lebih besar atau modifikasi mesin standar untuk meningkatkan performa kendaraan. Cara yang digunakan untuk memodifikasi mesin antara lain adalah dengan bore up, stroke up, penggantian CDI atau ECU, dan lain-lain.

2. Mesin build up

Istilah mesin build up di dunia trabas adalah suatu mesin yang sudah memiliki kapasitas besar mulai dari pabriknya dan tidak mengalami proses modifikasi.

Salah satu komponen yang penting pada motor untuk trabas yaitu suspensi. Suspensi motor utamanya berfungsi untuk meredam getaran yang terjadi saat melewati jalan yang tidak rata, suspensi juga berperan untuk menjaga keseimbangan saat pengereman dan mempertahankan kestabilan ketika melalui jalur-jalur yang ekstrim. Oleh karena itu suspensi pada motor trabas harus lebih kuat dan memiliki ketahanan yang tinggi.

Baca Juga: Kenapa di Indonesia Tidak Ada Balapan F1?

Selain mesin dan suspensi, body set juga beperan penting sebagai penunjang kenyamanan dan keamanan motor trabas. Body set sendiri adalah rangka dan semua komponen yang melekat pada suatu motor. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan pada suatu komponen, yaitu sebagai berikut:

1. Rangka motor

Rangka yang digunakan pada motor trabas harus memiliki ketahan yang tinggi terhadap beban dan tekanan.

2. Stang

Stang motor adalah salah satu komponen kunci yang memengaruhi pengalaman berkendara sepeda motor. Sebagai penghubung langsung antara pengendara dan kendaraan, stang memiliki peran vital dalam mengendalikan arah, kecepatan, dan keseimbangan motor.

Dengan perkembangan teknologi dan desain, kini tersedia berbagai jenis stang pada motor yang dapat dipilih sesuai dengan preferensi dan kebutuhan pengendara.

3. Break system

Break system atau sistem pengereman merupakan mekanisme perlambatan kecepatan kendaraan. Dengan kata lain, sistem pengereman menjadi salah satu komponen keselamatan aktif pada motor.

4. Gear dan rantai

Fungsi dari gear dan rantai sendiri adalah untuk mengubah torsi dan kecepatan rotasi dari satu komponen mesin ke komponen lainnya.

5. Velg dan tromol

Velg dan tromol adalah salah satu komponen penting pada kendaraan, khususnya motor. Meskipun terlihat sederhana dan tidak terlalu berpengaruh pada performa, kenyamanan, dan keamanan berkendara, fungsinya sebenarnya sangat penting yaitu sebagai pusat tumpuan suatu motor.

6. Ban

Ban yang digunakan untuk trabas adalah jenis ban pacul dan ban tahu.

Penulis: Kennet Alfatino (202310120311109)
Mahasiswa Teknik Mesin Universitas Muhammadiyyah Malang

Editor: Ika Ayuni Lestari

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Ikuti berita terbaru di Google News

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui e-mail: redaksi@mahasiswaindonesia.id
Lalu konfirmasi pengiriman artikel via WA Admin: +62 811-2564-888 (Rahmat Al Kafi)
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI