Kunjungan Mahasiswa Unversitas Internasional Batam (UIB) ke Panti Asuhan Agape

Kunjungan Mahasiswa Unveritas Inernasional Batam
Dokumentasi Kegiatan Mahasiswa (Sumber: Dokumentasi Penulis)

Pada Minggu (21/05/2023), mahasiswa UIB melakukan kunjungan ke panti asuhan yang telah dibagikan sebelumnya. Suku Minang mendapat kesempatan untuk mengunjungi Panti Asuhan Agape. 

Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), Panti Asuhan merupakan rumah tempat memelihara dan merawat anak yatim atau yatim piatu dan sebagainya.

Kegiatan berkunjung ke Panti Asuhan merupakan sebuah bentuk dari interaksi sosial dan juga kepedulian masyarakat terhadap anak-anak yang membutuhkan kasih sayang dan juga perlindungan.

Bacaan Lainnya

Maka dari itu pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk menganalisis dampak sosial kunjungan ke panti asuhan terhadap anak-anak yang tinggal disana, serta sikap kepedulian terhadap masyarakat sekitar yang terdapat di kota Batam.

Lewat kunjungan ini, diharapkan masyarakat dapat terbantu secara material serta mendapatkan ilmu yang berguna.

Metode Pelaksanaan Kegiatan

Kami menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan melakukan observasi partisipatif, bermain dan juga berbicara dengan anak-anak panti asuhan.

Kunjungan ini memperluas pengetahuan anak-anak mengenai dunia luar dan juga membuka peluang bagi mereka untuk belajar dan berbagi pengalaman dengan orang lain.

Dengan begitu kepercayaan diri mereka dapat meningkat dalam berkomunikasi ataupun berinteraksi dengan orang-orang baru yang akan mereka temui kedepannya

Waktu dan Lokasi Kegiatan

Kunjungan ini berlangsung pada hari Minggu, 21 Mei 2023. Kegiatan ini dimulai dari siang hingga sore hari, tepatnya pada pukul 14.00 WIB sampai dengan 17.00 WIB.

Panti Asuhan Agape berlokasi di Perumahan Taman Cipta Asri II Blok Olive No 109 RT/RW 03/21, Kelurahan Tembesi, Kecamatan Sagulung, Batam dan diketuai oleh Paskah Parlaungan Purba serta diasuh oleh Ester Melati.

Peserta Kegiatan

Yang terlibat dalam kegiatan ini antara lain para mahasiswa UIB yang berjumlah 32 orang, co-fasilitator dari masing-masing kelompok suku Minang, pengelola Panti Asuhan Agape, dan tentunya anak-anak di Panti Asuhan Agape.

Persiapan Kegiatan

Sebelum melaksanakan kegiatan, kami melakukan rapat terlebih dahulu yang dilakukan melalui Meet. Dari rapat pertama kami membagi tugas menjadi 3 tim yaitu tim edukasi, tim games, dan tim pojok literasi.

Selanjutnya kami melakukan survey lokasi terlebih dahulu ke Panti Asuhan Agape pada 14 Mei 2023. Dari survei ini kami melakukan wawancara dengan pengurus panti dan mengumpulkan data-data anak panti.

Setelah mendapatkan informasi, kami melakukan rapat kedua untuk mengumpulkan dana, membeli barang-barang yang dibutuhkan, menyusun rundown, dan lain sebagainya.

Setelah semua sudah disiapkan, kami juga melakukan konfirmasi kembali terkait bus, barang-barang yang dibeli, susunan acara sebelum melakukan kunjungan ke panti.

Pelaksanaan Kegiatan

Pada tanggal 21 Mei 2023, Mahasiswa Universitas Internasional Batam (UIB) dari kelompok suku Minang melakukan kunjungan ke Panti Asuhan Agape.

Adapun rundown yang telah kami buat, yaitu mulai dari berkumpul di UIB sampai pulang dari panti. Kami berangkat pada siang hari menggunakan bus.

Perjalanan ke panti asuhan memakan waktu sekitar 30 menit. Walaupun cuaca saat itu sedang kurang bagus, namun mahasiswa sangat bersemangat untuk melakukan kunjungan ini.

Ketika kami sampai di lokasi, kami disambut dengan baik dan ramah oleh pengelola panti serta anak-anak di lokasi panti asuhan tersebut. Terdapat 30 anak di Panti Asuhan Agape, yang umurnya berkisar antara 5 sampai 22 tahun.

Kegiatan yang dilakukan meliputi:

1. Pembukaan

Pada kegiatan ini, pengelola panti yaitu Ibu Ester Melati menyampaikan kata sambutan. Selanjutnya, diikuti dengan co-fasilitator dan mahasiswa yang menyampaikan kata pembuka untuk memulai kegiatan.

2. Penyampaian Materi

Untuk sesi ini, anak-anak dikumpulkan di ruang tamu. Salah satu mahasiswa menyampaikan materi singkat mengenai bullying, dimana kita semua diajarkan untuk mengasihi sesama dan menghindari aksi bullying, yang tidak hanya merugikan orang lain, namun juga diri sendiri. Anak-anak mendengarkan dengan saksama.

3. Pengadaan Games

Kami melakukan ice breaking dengan mengadakan beberapa games di teras. Terdapat 3 games yang dimainkan, yakni games tebak kata, yaitu salah satu anak akan diberikan sebuah kata, lalu memperagakannya kepada temannya, namun tidak boleh berbicara.

Selanjutnya ada games bola estafet, yaitu anak-anak diberikan botol, mereka harus menghubungkan botol mereka membentuk sebuah jembatan dan membawa bola ke keranjang di depan mereka dengan jarak yang telah ditentukan dan syarat yaitu bola tidak boleh jatuh selama perjalanan ke keranjang.

Dan games terakhir yaitu games oper sarung, yaitu anak-anak diberikan satu sarung, mereka saling berpegangan tangan, dan harus mengoperkan sarung dari orang pertama ke orang terakhir, dengan tangan berpegangan dan tidak boleh lepas.

Dari games-games ini diharapkan dapat memberikan edukasi kepada anak-anak panti mengenai pentingnya kerja sama tim, kekeluargaan, kebersamaan, dan kekompakkan. Dengan ini diharapkan anak-anak panti dapat merasa senang dengan games yang telah diadakan.

4. Pembagian Hadiah

Setelah games berakhir dan pemenang telah ditentukan, mahasiswa membagikan hadiah kepada para pemenang. Hadiah yang dibagikan berupa alat-alat tulis, botol, kotak pensil dan lain sebagainya.

5. Pojok Literasi

Di sesi ini, para mahasiswa membagikan beberapa buku cerita, dan mengajak anak-anak untuk membaca. Hal ini dimaksudkan untuk meningkatkan minat baca anak-anak.

6. Pemberian Barang Simbolisme

Selain itu, kami memberikan beberapa barang yang dibutuhkan di panti asuhan, seperti susu, pampers, alat dapur dan kebersihan, sembako, dan masih banyak lagi.

7. Makan Bersama

Kami juga memesan pizza untuk makan bersama. Anak-anak terlihat senang sekali dan makan dengan lahap.

8. Dokumentasi (Foto Bersama)

Sebelum berpamitan, kami tidak lupa untuk foto bersama untuk dokumentasi.

Hasil Kegiatan

Setelah kegiatan terlaksana dengan lancar, baik dan sesuai dengan perencanaan dan persiapan. Mahasiswa merasa sangat senang, bahagia, dan bangga karena bisa berpartisipasi dalam membantu masyarakat secara langsung.

Pengurus panti dan anak-anak panti juga terlihat senang dengan kunjungan kami. Mahasiswa menjadi sangat antusias saat melaksanakan kegiatan ini.

Diharapkan kegiatan seperti ini dapat dilakukan lagi, karena sangat bermanfaat bagi banyak pihak, baik bagi mahasiswa sendiri, pihak panti, maupun masyarakat diluar sana.

Dengan kegiatan ini, mahasiswa bisa mendapatkan pengalaman serta wawasan, dan di sisi lain masyarakat merasa terbantu dengan kunjungan seperti ini.

Penulis:

  1. Jowie Lim 2242071 – Program Studi Akuntansi
  2. Joanne 2242072 – Program Studi Akuntansi
  3. Novita Nelvi 2241090 – Program Studi Manajemen
  4. Santi 2241091 – Program Studi Manajemen
  5. Elvin Lee 2231069 – Program Studi Sistem Informasi
  6. Muhammad Arif Guntara 2231068 – Program Studi Sistem Informasi
  7. Raymond Gautama Putra 2241092 – Program Studi Manajemen
  8. Jessy Ng 2242070 – Program Studi Akuntansi
  9. Kelvin 2232021 – Program Studi Teknologi Informasi
  10. Andy Chia 2241095 – Program Studi Manajemen
  11. Victor Fernando 2231070 – Program Studi Sistem Informasi
  12. Nandana Rizqi Andhika Fatkhurrahman 2241290 – Program Studi Manajemen

Mahasiswa Universitas Internasional Batam

Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui e-mail: redaksi@mahasiswaindonesia.id
Lalu konfirmasi pengiriman artikel via WA Admin: +62 811-2564-888 (Rahmat Al Kafi)
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI