Manfaat Jahe Merah di Saat Pandemi

Manfaat Jahe Merah Pandemi

Jahe adalah tumbuhan yang sering digunakan sebagai rempah-rempah dan bahan baku pengobatan tradisional. Jahe hanya bisa hidup di daerah tropis, penanamannya hanya bisa dilakukan di daerah garis Khatulistiwa, seperti Asia Tenggara.

Oleh karena itu, di Indonesia banyak sekali tanaman jahe. Jahe tumbuh subur di ketinggian 0 sampai 1500 meter di atas permukaan laut. Tanah yang dibutuhkan untuk penanaman jahe tidak boleh tergenang. Di Indonesia jahe diperjual belikan.

Biasanya jahe banyak dijual di pasar tradisional. Jahe bisa dijual dalam kondisi segar maupun dalam kondisi olahan. Jahe segar yaitu setelah dipanen jahe dibersihkan dan langsung dijual ke pasaran. Sedangkan jahe olahan yaitu jahe yang sudah diolah menjadi jahe kering, jahe bubuk, minyak jahe, minuman jahe, dan lain sebagainya.

Bacaan Lainnya

Baca Juga: Segudang Manfaat dari Tanaman Jahe

Ada tiga jenis jahe yang populer di pasaran seperti jahe gajah/jahe badak, jahe kuning, dan jahe merah. Jahe gajah/jahe badak adalah jahe yang paling disukai di pasar internasional. Jahe kuning adalah jahe yang banyak dipakai sebagai bumbu masakan dan biasanya untuk konsumsi lokal.

Jahe merah adalah jenis jahe yang memiliki kandungan minyak atsiri tinggi, oleh karena itu jahe merah memiliki rasa pedas yang sangat tajam. Sehingga jahe merah cocok untuk bahan farmasi dan jamu. Jahe merah lebih mahal harganya dari pada jahe yang lainnya karena manfaat dan khasiatnya yang lebih tinggi.

Masyarakat Indonesia banyak yang mengonsumsi jahe, karena mereka tahu manfaat dan khasiat dari jahe sangat banyak. Biasanya jahe juga dibikin minuman seperti wedang jahe, ronde dan sekoteng.

Masyarakat suka mengonsumsi minuman yang mengandung jahe tersebut karena dapat menghangatkan tubuh, apalagi jika cuaca penghujan atau sedang berada di daerah pegunungan. Tidak hanya di Indonesia saja, di luar negeri pun jahe juga diperjual belikan, diproduksi, bahkan juga dikonsumsi oleh masyarakatnya.

Berbicara tentang jahe, kita sebagai masyarakat Indonesia yang sudah diberikan kekayaan rempah-rempah yang sangat melimpah tidak boleh disia-siakan. Kita harus bisa memanfaatkan kekayaan rempah-rempah seperti jahe untuk dibuat produk yang berkualitas. Apalagi mengingat jahe sangat banyak manfaat dan khasiatnya bagi tubuh.

Baca Juga: Manfaat Landak Laut bagi Kesehatan dan Kaitannya dalam Bidang Kefarmasian

Manfaat jahe sudah diketahui oleh orang dari zaman dahulu. Negara Indonesia pada saat ini sedang dilanda wabah virus Covid-19. Covid-19 adalah virus baru yang telah masuk ke Indonesia 2 tahun belakangan ini.

Sampai sekarang pun kasusnya masih ada walaupun tidak sebanyak saat awal pandemi. Upaya pemerintah untuk mencegah penularan Covid-19 ini dengan selalu mengingatkan dan mengajak masyarakat Indonesia untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.

Kita sebagai masyarakat Indonesia harus mematuhi anjuran dari pemerintah untuk mematuhi protokol kesehatan. Tidak hanya mematuhi protokol kesehatan saja, tetapi kita harus menjaga daya tahan tubuh kita. Karena mengingat virus Covid-19 ini dapat masuk ke dalam tubuh kita saat daya tahan tubuh kita menurun.

Daya tahan tubuh bisa diibaratkan sebagai perisai tubuh yang menjaga dari virus-virus agar tidak masuk ke tubuh. Oleh karena itu menjaga daya tahan tubuh kita itu sangat penting. Apalagi dimasa pandemi seperti sekarang ini.

Banyak masyarakat yang tidak memiliki daya tahan tubuh yang cukup sehingga dapat terkena virus dengan mudah. Dan menyebabkan jumlah kasus Covid-19 di Indonesia semakin meningkat.

Salah satu cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh kita dimasa pandemi saat ini adalah dengan mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung olahan dari jahe merah. Dimasa pandemi ini jahe merah sangat berguna untuk kesehatan tubuh kita.

Baca Juga: 9 Makanan Ini dapat Meningkatkan Imun Tubuh di Kala Pandemi Covid-19, Loh!!

Di dalam rimpang jahe merah terdapat senyawa aktif yang dapat menyehatkan tubuh. Kita dapat mengolah jahe merah menjadi produk yang bisa menambah daya tahan tubuh kita atau setidaknya bisa membantu mencegah tubuh kita dari virus.

Produk jahe merah dapat diperjual belikan atau mungkin hanya dikonsumsi sendiri saja. Selain dapat menambah daya tahan tubuh kita, jahe merah juga bisa menghangatkan tenggorokan di saat batuk dan pilek.

Untuk bisa mendapatkan manfaat dari jahe merah tersebut kita bisa mengolahnya menjadi minuman atau dicampurkan dimasakan. Minuman jahe merah tidak harus beli di luar karena kita dapat mengolahnya sendiri dengan mudah. Kita dapat mengolahnya dengan cara merebus jahe merah dan diambil airnya saja lalu diberi tambahan madu, atau dengan cara memarut jahe merah lalu disaring dan diambil sarinya saja.

Sebenarnya tidak hanya jahe merah saja yang dapat menambah daya tahan tubuh kita. Jahe yang lainnya pun juga bisa menambah daya tahan tubuh kita. Namun jahe merah terdapat kandungan minyak atsiri yang tinggi sehingga sangat cocok untuk menambah daya tahan tubuh dan menjaga kesehatan tubuh kita.

Jahe yang lainnya pun juga memiliki manfaat dan khasiat seperti mengatasi masalah pencernaan, mengurangi mual, mengurangi rasa sakit, anti peradangan, meredakan muntah, dan masih banyak lagi. Jahe juga dapat meningkatkan nafsu makan kita.

Jika nafsu makan meningkat kemungkinan besar terkena virus akan semakin kecil. Karena jika tubuh kita tercukupi asupan makanan itu merupakan salah satu cara menjaga daya tahan tubuh kita.

Baca Juga: Menyingkap Potensi Tanaman Obat di Desa Nglanggeran, Tim KKN-PPM UGM Patuk Bincang Online tentang TOGA

Cara meningkatkan nafsu makan dengan rutin mengonsumsi air rebusan jahe. Orang yang mengonsumsi air rebusan jahe memiliki nafsu makan yang lebih baik dari pada yang tidak mengonsumsi sama sekali.

Nadienta Dwi R.
Mahasiswa UIN Walisongo Semarang

Editor: Diana Pratiwi

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui e-mail: redaksi@mahasiswaindonesia.id
Lalu konfirmasi pengiriman artikel via WA Admin: +62 811-2564-888 (Rahmat Al Kafi)
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI