Uang Pas-Pasan, Bikin Ngos-Ngosan

Uang Pas-Pasan, Bikin Ngos-Ngosan
Ilustrasi. (Sumber: pixabay.com)

Jadi anak kost memang penuh dengan lika-liku. Tinggal di kost tentu membutuhkan biaya hidup, selain bayar uang kost, anak kost juga harus mengeluarkan biaya untuk makan, transportasi, dan lain-lain.

Pengeluaran yang tidak terkontrol, terutama untuk makan dan jajan bisa membuat anak kost boros. Belum juga, banyak tempat-tempat yang harus dikunjungi, salah satunya adalah swalayan. Tentu saja, kenaikan harga bahan pokok dan kebutuhan sehari-hari bisa membuat pengeluaran anak kost menjadi lebih besar.

Banyak keresahan-keresahan saat kita belanja di swalayan. Bukan karena barangnya mahal, tapi karena banyaknya barang yang tidak tertera label harga. Hal ini tentu saja membuat dilem bagi anak kost yang harus berhemat. Bayangkan saat kita sedang berbelanja di swalayan untuk membeli kebutuhan sehari-hari. Kita melihat sebuah produk yang menarik namun tidak ada label harga yang tertera, dilema pun muncul.

Bacaan Lainnya

Baca Juga: Matematika si Penghitung Keuangan

Trauma Kena Prank

Membeli tanpa tahu harga, ini adalah pilihan yang berisiko. Bisa jadi harga produk tersebut jauh di atas budget kita. Mencari staf swalayan, pilihan ini juga memakan waktu dan tenaga.

Belum lagi jika swalayan yang kita tuju merupakan swalayan yang ramai pengunjung. Ketidakadaan label harga di swalayan bukan hanya membuat dilema bagi anak kost, tapi juga menimbulkan beberapa dampak negatif lainnya, seperti:

Kesulitan dalam Membuat Anggaran Belanja

Tanpa mengetahui harga, anak kost akan kesulitan dalam membuat anggaran belanja yang sesuai.

Ketidakpercayaan Terhadap Swalayan

Hilangnya label harga dapat menimbulkan ketidakpercayaan konsumen terhadap swalayan. Konsumen akan merasa bahwa swalayan sengaja menyembunyikan harga agar mereka membeli produk yang mahal.

Membuat Beberapa Pengunjung Kapok

Hilangnya label harga memang tidak begitu berpengaruh bagi beberapa orang, tetapi bagi anak kost itu merupakan penyesalan terbesar saat sudah masuk ke dalam swalayan tersebut. Belum lagi harga yang tertera di display beda saat memasukkan kasir.

Label Harga Hilang, Duit Melayang

Beberapa solusi yang dapat dilakukan untuk mengatasi permasalahan ini:

Swalayan Harus Lebih Teliti dalam Memasang Label Harga

Staf dapat memastikan semua produk memiliki label harga yang jelas dan mudah dibaca.

Gunakan Alat Pemindai Barcode

Harusnya beberapa swalayan menyediakan alat pemindai barcode yang dapat digunakan untuk mengetahui harga produk tanpa bantuan staf. Karena cara ini sangat efektif jika staf memang sedang kewalahan dan pengunjung juga tidak perlu merepotkan staf yang ada.

Anak kost juga berharap swalayan dapat lebih memperhatikan kebutuhan konsumennya. Salah satunya dengan memastikan semua produk memiliki label harga yang jelas. Hal ini akan memudahkan anak kost dalam berbelanja dan membuat mereka merasa nyaman berbelanja di swalayan.

 

Penulis: Shinta A. Stefani
Mahasiswa Jurusan Ilmu Komunikasi, Universitas Negeri Malang

Editor: I. Khairunnisa

Bahasa: Rahmat Al Kafi

 

Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui e-mail: redaksi@mahasiswaindonesia.id
Lalu konfirmasi pengiriman artikel via WA Admin: +62 811-2564-888 (Rahmat Al Kafi)
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI