Saya Akhmad Yuda mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) akan menjelaskan sedikit tentang informasi yang saya dapat dari berbagai sumber dunia pecinta otomotif. Mengenai update motor MX King 150 dengan desain yang membuat para penggemarnya menjadi tertarik.
Modifikasi motor Yamaha MX King 150, upgrade spare part tambah sporty
Yamaha MX King 150 jadi tambah sporty berkat dijelali spare part aftermarket keren. Dari depan, brother bisa langsung lihat windscreen berbalut karbon yang menambah kesan mewah.
Tak cuma windscreen, beberapa panel body Yamaha MX King 150 aksen karbon forged. Kemudian mundur area kokpit, tersemat master rem RCB dan tuas kopling RCB. Tak ketinggalan gas spontan KTC dengan desain tak kalah jauh mewahnya dengan spontan KOSO.
Sekarang kita melihat pada kaliper yang menggunakan merek RCB dengan warna merah. Dengan perpaduan piringan cakram merek VND, selang rem merek TDR, dan tambahan cover shock sebagai daya tarik pecinta otomotif dalam mendesain motor impiannya.
Hal lain yang menjadi daya tarik Jupiter MX-King ini adalah ban. Bannya sudah dibekali dengan ukuran yang cukup lebar dan pastinya sudah model tubeless. Di bagian depan ukuran bannya memakai 90/80 dengan ukuran pelek 17 inci. Sedangkan di belakang memakai ukuran ban 120/70 dengan ukuran pelek 17 inci.
Dimensi yang lumayan lebar ini membuat motor tersebut cukup asyik diajak sedikit merebah. Bahkan pabrikan berlogo Garpu Tala ini mengklaim jika ban yang digunakan pada MX-King adalah ban tubeless yang lebar di kelasnya.
Bagaimana dengan suspensinya? Yamaha memasangkan suspensi depan dengan tipe teleskopik. Sedangkan di belakang menggunakan model monoshock yang memberikan tampilan yang cukup sporty.
Remnya juga sudah memakai double cakram. Alias cakramnya sudah ada di bagian rem depan dan rem belakang. Walaupun ukuran cakramnya tidak terlalu besar, tapi penggunaan cakram jelas membuat pengereman jadi lebih aman dan lebih baik.
Salah satu alasan kenapa banyak orang mulai meninggalkan MX-King adalah harga. Harganya bisa dibilang berbeda sedikit dengan skuter matik yang ada di Tanah Air. MX-King dijual dengan harga Rp24 jutaan sampai Rp24,3 jutaan.
Melihat harga tersebut, masyarakat perlahan mulai meninggalkan motor bebek. Harganya benar-benar berbeda cukup sedikit dibanding skutik 150 cc yang saat ini.
Hanya sebagian orang saja yang masih mau membeli sepeda motor bebek dengan kopling. Biasanya mereka yang membeli adalah penyuka motor manual dengan kopling.
Walaupun bagi sebagian orang dianggap kurang praktis, tapi bagi mereka yang suka jenis motor ini masih cukup idola. Karena performanya lebih galak dibanding motor matik.
Terutama putaran mesin bawah dan tengahnya sangat bisa diandalkan. Buat diajak macet-macetan rasanya motor kopling agak sedikit melelahkan ya.
Apalagi di kota macet seperti Jakarta. Rasanya akan lebih enak kalau memakai motor matik yang tinggal di gas dan rem saja tanpa merlu memikirkan menarik tuas kopling.
Adapun untuk memulai memodifikasi Yamaha MX King ini adalah kita mulai dari sektor kaki-kakinya yaitu pada bagian velg.
Untuk penggantian velg saya rekomendasikan untuk mengganti dengan ukuran yang agak kecil dari ukuran originalnya, seperti ukuran velg depan 160/17 dan velg bagian belakang ukuran 185/17 atau bisa disamakan depan belakang jika ingin digunakan untuk keperluan road race dan balap.
Adapun untuk bannya saya rekomendasikan untuk memakai ban dengan ukuran 90/80-17 depan belakang jika ukuran velg sama, jika tidak sama ban belakang menggunakan ukuran 100/80-17.
Lanjut pada tampilan yang paling mencolok yaitu body-nya, kalian bisa repaint body dengan warna yang kalian suka atau mengganti striping saja dan kalau belum ada dananya bisa pakai striping original saja itu sudah bagus.
Kemudian pada bagian cover headlamp di carbon forged warna hitam dengan sedikit tambahan warna merah dan pada pada bagian spakbor depan juga di carbon forged.
Dan pada bagian depan yaitu pada lampu alis atau lampu gaban diganti dengan model RGB atau lampu alis yang bisa diganti-ganti warnanya.
Lanjut pada bagian jok kalian bisa datang ke tukang jok untuk papas jok atau ganti jok dengan semi roadrace supaya menambah penampilan dan memberikan kenyamanan dalam berkendara.
Dan pada step bisa diganti dengan underbond merek BPRO dengan harga yang pas dikantong para pelajar dan underbond Bpro ini juga nyaman digunakan untuk harian dan juga buat balapan anak-anak muda jaman sekarang.
Dan pada bagian radiator bisa ditambah cover-nya supaya menghindari adanya kotoran yang masuk ke sela-sela radiatornya.
Pada bagian knalpot kalian bisa menggunakan knalpot original saja atau kalau mau menambah performance mesin bisa ganti knalpot racing dan kalau ganti knalpot racing harus tau aturan pakainya seperti tempat, waktu, dan lokasi. Ketika memakai knalpot racing kalian harus menghormati sesama pengguna jalan.
Kemudian pada bagian belakang yaitu spakbor belakang kalian bisa memakai yang original saja atau bisa mengganti dengan yang modifikasi seperti merek Exciter dari Vietnam.
Modifikasi itu sesuai dana kalian saja ya jangan berlebihan dan jangan lupa untuk menabung supaya bisa upgrade part-part modifikasi yang kalian inginkan. Mungkin itu saja sedikit opini dari saya, sekian terima kasih.
Penulis:
Akhmad Yuda
Mahasiswa Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Malang
Editor: Ika Ayuni Lestari
Bahasa: Rahmat Al Kafi
