Kampus Merdeka Berikan Pengalaman Luar Biasa kepada Mahasiswa UNTAG

UNTAG
Mahasiswa UNTAG Surabaya foto bersama Waikota Kota Surabaya.

Magang Studi Independen Bersertifikat atau sering disebut “MSIB” adalah salah satu program Kampus Merdeka di bawah naungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek).

Program tersebut diselenggarakan pada tingkat perguruan tinggi dan dibagi menjadi dua jenis kegiatan, yaitu “Magang” dan “Studi Independen” dengan bentuk kegiatan yang berbeda.

Dalam praktik pelaksanaan kegiatan, magang program MSIB mengarahkan mahasiswa untuk bekerja pada instansi atau perusahaan sehingga mereka merasakan pengalaman dunia kerja secara langsung dan nyata, sedangkan Studi Independen memiliki kegiatan secara daring atau luring yang mengarah pada pengembangan diri melalui proyek penelitian dengan berbagai studi kasus.

Bacaan Lainnya

Mitra yang tergabung dalam MSIB sangat banyak, baik dari instansi pemerintahan atau perusahaan swasta.

Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya merupakan salah satu perguruan tinggi yang ikut serta dalam program MSIB batch 5. Puluhan mahasiswa UNTAG lolos pada berbagai mitra, baik di instansi pemerintahan atau perusahaan swasta.

Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Surabaya menjadi salah satu mitra yang meloloskan 31 mahasiswa UNTAG untuk magang di Disdukcapil Kota Surabaya.

Saskia Nisa Setiaatmitha merupakan salah satu dari mahasiswa semester 5 program studi Administrasi Publik sebagai salah satu peserta yang lolos MSIB batch 5 di Disdukcapil Kota Surabaya. Di sini Saskia Nisa Setiaatmitha mendapatkan penempatan di Kecamatan Sukolilo dengan posisi Pendampingan Layanan Administrasi Kependudukan.

Kegiatan ini tidak hanya berupa magang saja, namun juga adanya beberapa luaran yang harus mahasiswa selesaikan karena adanya konversi mata kuliah sebanyak 20 SKS.

Selama kegiatan berlangsung, Saskia Nisa Setiaatmitha memiliki dosen pembimbing dari kampus yaitu Ghulam Maulana Ilman, S.AP., MPA. untuk membantu dan mengarahkan penyelesaian segala luaran dari kampus.

Selain itu, mahasiswa juga memiliki mentor dari Disdukcapil Kota Surabaya yaitu Atistya Dwi Manggala Putri, S.STP. dan Kasi Pemerintahan Kecamatan Sukolilo yaitu Rudy Darmawan, S.T., M.T. yang mengawasi dan memberikan penilaian selama magang di Kecamatan Sukolilo.

Kegiatan pelayanan administrasi Kependudukan di Kecamatan Sukolilo.

Kegiatan dimulai dengan On Boarding National pada 14 Agustus 2023 dan dilanjutkan dengan pembekalan secara daring dan luring oleh Disdukcapil Kota Surabaya.

Selama kegiatan pembekalan, mahasiswa mendapatkan materi seperti kode etik pegawai, administrasi kependudukan, pencatatan sipil, pengoperasian KNG, dan masih banyak lagi materi seputar Disdukcapil Kota Surabaya.

Kegiatan pembekalan berakhir pada 31 Agustus 2023, kemudian pelepasan dilaksanakan pada 1 September 2023 di Balai Kota Surabaya.

Kegiatan pelepasan tidak hanya bagi mahasiswa yang magang di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Surabaya, namun juga DP3APPKB, Dinas Kesehatan, Dinas Komunikasi dan Informatika, serta Dinas Ketahanan Pangan dan Pemerintahan Kota Surabaya.

Apel pelepasan dipimpin oleh Bapak Eri Cahyadi, S.T., M.T. selaku Walikota Kota Surabaya. Acara berlangsung khidmat dan lancar.

Pelayanan perekaman KTP-El baru 17 tahun di Kantor Kecamatan Sukolilo.

Melalui program MSIB, Disdukcapil Kota Surabaya memberikan pengalaman luar biasa bagi mahasiswa UNTAG. Mahasiswa diajak turun langsung bersama staf pemerintahan untuk melakukan pelayanan dan berbagai kegiatan Disdukcapil Kota Surabaya.

Mahasiswa UNTAG mayoritas mendapatkan posisi sebagai Pendamping Layanan Administrasi Kependudukan dengan pembagian penempatan di Siola, kecamatan, serta kelurahan.

Mahasiswa diajarkan untuk melayani warga dengan menggunakan KNG (Klampid New Generation) dalam berbagai dokumen kependudukan seperti KTP-El, KIA, cetak ulang KK, pecah KK, perubahan biodata, pembuatan akta lahir, akta kematian, dan lain sebagainya.

Selain itu, mahasiswa juga memiliki target KALIMASADA (Kawasan Lingkungan Sadar Adminduk) sehingga mereka turun lapangan secara door to door bersosialisasi dan mengarahkan warga untuk tertib adminduk.

Mahasiswa merasa nyaman dan senang mengikuti program ini karena banyaknya pengalaman yang didapatkan serta sangat bermanfaat sebagai gambaran karier dan jembatan masa depan. Terlebih para staf Kecamatan Sukolilo yang sangat baik dan seru sehingga hari-hari magang terasa menyenangkan.

Penulis: Saskia Nisa Setiaatmitha
Mahasiswa Jurusan Administrasi Negara Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

Editor: Ika Ayuni Lestari     

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui e-mail: redaksi@mahasiswaindonesia.id
Lalu konfirmasi pengiriman artikel via WA Admin: +62 811-2564-888 (Rahmat Al Kafi)
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI