Kecerdasan Buatan (AI) dalam Apple Siri

Teknologi
Apple siri

Siri adalah asisten virtual yang dikembangkan oleh Apple Inc. Siri pertama kali diluncurkan pada tahun 2011 sebagai bagian dari rilis iOS 5, dan sejak itu telah menjadi fitur utama dari perangkat lunak Apple.

Siri pertama kali dikembangkan oleh perusahaan yang bernama SRI International pada tahun 2007. Teknologi awalnya dikembangkan sebagai proyek penelitian yang didanai oleh Departemen Pertahanan Amerika Serikat.

Setelah beberapa tahun, SRI International memutuskan untuk mengembangkan teknologi ini ke pasar konsumen dan kemudian menjualnya ke Apple pada tahun 2010.

Bacaan Lainnya

Baca Juga: Mengintip Kecerdasan Buatan di Balik Layar Aplikasi Twitch: Bagaimana AI Mengoptimalkan Pengalaman Pengguna

Setelah akuisisi, Apple mengintegrasikan teknologi Siri ke dalam sistem operasi iOS 5 dan merilis Siri pada 4 Oktober 2011 bersamaan dengan peluncuran iPhone 4S. Siri kemudian juga tersedia untuk perangkat iPad dan iPod Touch dengan update sistem operasi terbaru.

Siri menjadi populer karena kemampuannya untuk memahami bahasa manusia dan memberikan jawaban dan solusi untuk berbagai pertanyaan dan permintaan. Dalam beberapa tahun terakhir, Siri juga telah diperluas untuk mendukung lebih banyak bahasa dan fitur baru seperti integrasi dengan aplikasi pihak ketiga dan pengenalan wajah.

Meskipun Siri telah menjadi asisten virtual yang sukses, Apple terus mengembangkan teknologi dan berinvestasi dalam penelitian kecerdasan buatan untuk meningkatkan fungsionalitas Siri di masa depan.

Baca Juga: Peran Kecerdasan Buatan pada Era New Normal

Apple Siri menggunakan beberapa algoritma dan teknologi, termasuk:

  1. Natural Language Processing (NLP): Siri menggunakan NLP untuk memahami dan menafsirkan permintaan pengguna dalam bahasa manusia yang alami dan spontan.
  2. Speech Recognition: Siri menggunakan teknologi speech recognition untuk mengonversi suara pengguna menjadi teks yang dapat diproses oleh sistem.
  3. Machine Learning: Siri menggunakan teknologi machine learning untuk mempelajari perilaku pengguna dan memperbaiki kinerja sistem dari waktu ke waktu.
  4. Knowledge Graph: Siri menggunakan Knowledge Graph, yaitu database besar yang berisi informasi terstruktur tentang berbagai topik, untuk memberikan jawaban dan solusi yang akurat dan relevan bagi pengguna.
  5. AI Planning: Siri menggunakan teknologi AI Planning untuk merencanakan dan mengeksekusi tindakan yang diperlukan untuk memenuhi permintaan pengguna.
  6. Neural TTS (Text-to-Speech): Siri menggunakan teknologi Neural TTS untuk menghasilkan suara sintesis yang lebih alami dan manusiawi saat menjawab pertanyaan pengguna.

Penulis: 

Nurhaliza Arfadilla
Mahasiswa Teknik informatika Universitas Pamulang

Editor: Ika Ayuni Lestari     

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui e-mail: redaksi@mahasiswaindonesia.id
Lalu konfirmasi pengiriman artikel via WA Admin: +62 811-2564-888 (Rahmat Al Kafi)
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI