Mengenal Mulan: Gadis Pemberani dari Legenda Tionghoa

Gadis Pemberani dari Legenda Tionghoa
Ilustrasi Mulan (Sumber: https://pin.it/706oi7tyM)

Mulan merupakan sebuah film animasi produksi Walt Disney Feature Animation yang dirilis pada 1998. Tony Bancroft dan Barry Cook selaku sutradara dari film dengan latar belakang Tionghoa ini berhasil mengeksekusi film dengan sangat baik.

Umumnya penggambaran karakter princess pada animasi Disney identik dengan kulit putih, rambut panjang, badan kurus, dan membutuhkan pertolongan pihak ketiga seperti, Aurora yang membutuhkan pangeran agar terbangun dari kutukan Maleficent. Namun berbanding terbalik dengan penggambaran karakter Mulan yang pandai bela diri, berkuda, dan juga Women Empowerment.

Sebagai anak perempuan satu-satunya dari keluarga Fa Zhou, Mulan dituntut menjadi kebanggan keluarganya dengan segera menikah. Hingga suatu ketika ia diikut sertakan dalam perjodohan yang terjadi di desanya.

Bacaan Lainnya

Sayangnya, Mulan menggagalkan perjodohan tersebut dengan cara membuat masalah dan melakukan kekacauan yang membuat Mak Comblang murka.

Rasa Cinta kepada Keluarga

Walaupun seorang gadis yang berkarakter tegas dan kuat, Mulan sangat mencintai keluarganya terutama ayahnya. Hal ini dibuktikan ketika seorang prajurit dari kekaisaran China yang memerintahkan agar anggota laki-laki dari setiap keluarga harus ikut serta dalam peperangan melawan Bangsa Hun.

Karena tidak memiliki seorang anak laki-laki ayah Mulan yang merupakan veteran perang terpaksa ikut serta dalam peperangan tersebut. Melihat kondisi ayahnya yang sudah lanjut usia dan sakit-sakitan membuat Mulan tidak tega melepas ayahnya untuk berperang.

Mengesampingkan Rasa Takut

Mulan bukanlah seorang putri yang tinggal di istana megah, sehingga tidak heran jika gadis tersebut berkarakter pemberani, pantang menyerah, rela berkorban, dan keras kepala. Hal ini mendorong dirinya untuk menggantikan ayahnya dengan cara berpakaian dan berlagak layaknya prajurit laki-laki.

Ditemani dengan naga kecil Mushu dan seorang jangkrik bernama Cri Kee membuat kepercayaan diri Mulan semakin meningkat untuk menjalani latihan militer dari Kapten Li Shang.

Tetap Percaya Diri Walau Penyamarannya Terbongkar

Berbekal tekadnya untuk menyelamatkan keluarga dan negaranya, Kapten Li Shang, Mulan, dan prajurit yang lain berhasil menaklukkan Bangsa Hun. Keberhasilan ini tentunya tidak didapatkan dengan mudah.

Dimulai dengan peperangan yang terjadi di gurun salju yang mengakitbatkan banyak prajurit gugur hingga penyamaran Mulan yang akhirnya terbongkar. Hal tersebut tidak menyurutkan tekad Mulan justru ia semakin mengerahkan seluruh tenaganya agar keberhasilan itu tercapai.

Dari cerita Mulan tersebut banyak pelajaran yang bisa kita ambil bahwa budaya patriarki masih terjadi hingga saat ini dan tidak sepenuhnya benar. Selain itu dapat ditarik kesimpulan bahwa tidak perlu takut untuk menjadi berbeda untuk mencapai sesuatu.

 

Penulis: Clarisa Rahma Putri Azara
Mahasiswa Ilmu Komunikasi, Universitas Negeri Malang

Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi  

Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui e-mail: redaksi@mahasiswaindonesia.id
Lalu konfirmasi pengiriman artikel via WA Admin: +62 811-2564-888 (Rahmat Al Kafi)
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI