Yogyakarta – Mahasiswa universitas Sarjanawiyata Tamansiswa Yogyakarta di bimbing Bapak Eko Yulianto, S.T., M.B.A., CPHRM., APRM, telah melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dengan tema “Penerapan sistem among dalam membentuk tim solid dengan disiplin dan loyalitas” pada UMKM “Aneka camilan dan oleh-oleh Kripik Kremes Pak Maryono” yang berlokasi di Desa Bumen Wetan RT 07, Baturetno, Banguntapan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta dari tanggal 10 Oktober 2024 hingga 24 Oktober 2024.
Pak Maryono merupakan salah satu pelaku UMKM di Desa Bumen Wetan dengan usaha di bidang makanan ringan berupa aneka macam cemilan dan oleh-oleh. Berdiri sejak 2007, usaha Pak Maryono terus berkembang dan produk-produknya telah dipasarkan di Yogyakarta dan kota-kota lain yaitu Klaten, Sukoharjo, Solo, Bandung dan daerah Bali.
Dalam tidak pengirimannya, UMKM ini mampu mendistribusikan hingga 50 kilogram per produk per pengiriman. Untuk menjaga kualitas dan cita rasa produk, UMKM ini memproduksi sendiri tempe yang digunakan untuk aneka cemilan.
Seiring dengan perkembangan usahanya dan upaya meningkatkan kualitas dan kinerja tim dan memperluas pasar, pak Maryono menghadapi tantangan yang diidentifikasi selama pelaksanaan pengabdian masyarakat yaitu kedisiplinan dan kerja sama tim serta kegiatan promosi yang masih terbatas.
Pengabdian masyarakat dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan sistem among dalam ajaran Tamansiswa. Pendekatan sistem among mengedepankan proses pendampingan dengan prinsip ”Ing ngarso sung tulodho, ing madyo mangun karso, tut wuri handayani” (di depan memberi teladan, di tengah membangun semangat, di belakang memberikan dorongan).
Tim pengabdian masyarakat mendampingi karyawan dan manajemen UMKM untuk membangun kedisiplinan dan kerjasama tim melalui dialog dan pembinaan langsung. Tim juga memberikan pemaparan tentang pemasaran digital terutama melalui media sosial untuk meningkatkan visibilitas produk dan menjangkau pasar yang lebih luas.
Dengan adanya kegiatan pengabdian masyarakat diharapkan dapat memberikan sumbangsih terhadap UMKM khususnya ”Aneka Camilan dan Oleh-Oleh Keripik Kremes Pak Maryono” agar dapat terus berkembang dan mampu bersaing di pasar yang lebih luas serta terus berinovasi menghasilkan produk-produk baru.
Implementasi sistem Among dalam pengelolaan usaha diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi UMKM lain untuk membangun tim yang solid, berdisiplin dan loyal sehingga memiliki kemampuan untuk menghadapi tantangan bisnis dengan lebih baik.
Penulis:
- Eko Yulianto, S.T., M.B.A., CPHRM
- Rahma Noviana Ardani
- Kasilda Dodok
- Mudrikah
- Maria Asumta Rambu Maramba Nahu
- Bella Aprilia
Mahasiswa Manajemen, Universitas Sarjanawiyata Tamansiswa
Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News
