Kabupaten Temanggung – Sosialisasi anti narkoba dan pencegahan pergaulan bebas sebagai gerakan positif mahasiswa kuliah kerja nyata (KKN) Universitas Negeri Semarang 2019 terhadap kenakalan remaja.
Maraknya kasus penangkapan pengguna narkotika, adiktif dan psikotropika (narkoba) membuat kecemasan pada kalangan masyarakat terhadap pergaulan disekitar anak muda di zaman sekarang. Salah satu tindakan preventif yang dilakukan untuk menghambat meluasnya penyebaran narkoba dikalangan masyarakat dengan cara melakukan penyuluhan sosialisasi.
Pencegahan pergaulan bebas pada usia remaja sangat diperlukan untuk memberi pengetahuan kepada remaja terlebih untuk siswa SMA Harapan Bangsa untuk tidak mempunyai rasa keingintahuan dan mencoba terhadap sesuatu hal yang baru dalam proses pertumbuhan menjadi dewasa. Dampak negatif yang dirasakan pengguna narkoba yaitu mengganggu kinerja organ pernapasan, meracuni tubuh dan menurunkan daya berpikir.
Sosialisasi anti narkoba sering kali diadakan sebagai tindakan awal untuk mencagah bertambahnya pengguna narkoba di masyarakat. Seperti yang dilakukan oleh mahasiswa kkn unnes 2019 mengadakan sebuah program kerja sosialisasi anti-narkoba dan pencegahan pergaulan bebas di SMA Harapan Bangsa, Desa Getas, Kaloran.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan rasa kesadaran tentang bahaya narkoba dan mencegah pergaulan dikalangan remaja yang terlalu bebas dan negative, kegiatan sosialisasi yang diadakan pada tanggal 30 Oktober 2019 tersebut diikuti oleh seluruh siswa SMA Harapan Bangsa mulai dari kelas X hingga kelas XII. Badan Narkotika Nasional (BNN) Temanggung menghimbau tentang cara menghindari narkoba yaitu dengan jangan pernah mencoba dan memilih pergaulan yang aman serta memilih kegiatan yang sehat.
Qowi Endah W.
KKN Unnes Desa Getas Kecamatan Kaloran
Universitas Negeri Semarang
