Keterampilan kewirausahaan mengacu pada aktivitas, atau pengetahuan praktis, yang dibutuhkan untuk membangun dan menjalankan bisnis dengan sukses. Keterampilan ini penting untuk dimiliki seseorang yang ingin merintis usahanya.
Karena nantinya, seorang wirausaha harus mampu mencari, memanfaatkan setiap peluang, berkomunikasi, dan mampu bekerja sama dengan berbagai pihak agar dapat menguntungkan usaha yang sedang dijalani.
Hal inilah yang melatarbelakangi adanya Program Pra Inkubasi Solocorn x Smeska. Program Pra Inkubasi Solocorn x Smeska merupakan program pelatihan kewirausahaan untuk UMKM dan start up digital yang diadakan oleh UPTD KST Solo Technopark dengan melibatkan mahasiswa magang MSIB.
Baca Juga: Program MSIB Batch 4 Dispendukcapil Surabaya
Kegiatan ini dilaksanakan secara offline di Ruang Seminar Besar STC serta dihadiri oleh beberapa Kepala Dinas Kota Surakarta, pemimpin UPTD KST Solo Technopark, pejabat teknis pelayanan dan pengembangan, mentor, dan peserta.
Pada kegiatan ini peserta diseleksi mulai dari pendaftaran hingga acara kick off pra inkubasi. Sekitar 23 peserta yang lolos ke tahap pra inkubasi terlihat antusias mengikuti diskusi materi seputar strategi berinovasi dan bagaimana mindset yang harus dimiliki untuk menjadi seorang entrepeneur. Hal ini terlihat dari aktifnya peserta yang bertanya dan berdiskusi.
Materi yang dipilih yaitu “Entrepreneur Mindset (Things to Preapre SMEs & Networking)” dan Digital Matchmaking dengan menghadirkan dua narasumber Ryo Juara yang merupakan Founder Delivo, Owner Juara Group Agent: Lion Parcel, Kantor Pos, JNE, JNT, Wahana, Tiki serta Syariful Imam yang merupakan Founder dan Ceo dari Scholars.
Beberapa mahasiswa MSIB yang tergabung dalam program ini turut berpatisipasi dalam menyukseskan acara tersebut. Mulai dari menyeleksi peserta, pembuatan kurikulum dan rundown acara, koordinasi dengan mentor, serta pelaksanaan acara pada hari H. Di dalam kegiatan ini, tentunya banyak ilmu yang diperoleh mahasiswa selama persiapan kegiatan.
Melalui kegiatan ini diharapkan dapat memberi pemahaman mengenai pentingnya memiliki sebuah mindset yang tepat untuk menjadi wirausaha agar pelaku UMKM dapat lebih berinovasi dalam usaha yang dikembangkannya.
“Saya berharap pelatihan seperti ini dapat menghasilkan output yang bermanfaat bagi pelaku UMKM, dan sebaiknya dapat berjalan lancar sampai pendampingan dari mentor nantinya. Sehingga peserta bisa lebih berkembang dalam menjalankan usahanya,” ujar Pak Danu selaku pejabat teknis pelayanan dan pengembangan UPTD KST Solo Technopark.
Penulis: Shofiyana Futri
Mahasiswa Manajemen UPN “Veteran” Jawa Timur
Editor: Ika Ayuni Lestari
Bahasa: Rahmat Al Kafi
