Salah satu fungsi mahasiswa adalah sebagai agen perubahan dan garda terdepan dalam membangun masyarakat terutama pada saat situasi seperti ini pandemic yang membuat mereka terpuruk baik dari segi perekonomian maupun taraf kehidupan. Tentunya masyarakat selain mengharapkan peran pemerintah tentunya mengharapkan sosok pemuda yang cepat dan tanggap dalam segala hal yaitu Mahasiswa atau pemuda dengan aksi nyata yaitu turun langsung ke jalan membantu masyarakat.
Universitas Muhammadiyah Malang terus meningkatkan peran aktif mahasiswa dalam mendukung aktivitas masyarakat selama pandemi Covid-19 ini. Dukungan diwujudkan dengan keikutsertaan mahasiswa dalam kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM). Mahasiswa dengan pembimbing Ilyas Nuryasin, S.Kom., M.Kom memiliki program kerja membagikan masker gratis kepada Masyarakat Desa Plandi.
Ditengah pandemi Covid-19, pemerintah telah menerapkan era kebiasaan baru atau new normal di berbagai lini. Pada kondisi new normal ini, sebagian besar masyarakat sudah mulai menjalani rutinitas di luar rumah. Meski sudah memperbolehkan masyarakatnya beraktivitas di luar rumah, pemerintah tetap memberlakukan protokol penggunaan masker sebagai salah satu bentuk mencegah penularan Covid-19.
Program Pembagian Masker Gratis
Acara Program pembagian masker gratis ini ditujukan untuk masyarakat yang membutuhkan dikarenakan masih banyak dari masyarakat yang belum paham betul mengenai fungsi masker dan beberapa dari mereka tidak dapat membeli masker dikarenakan memprioritaskan keuangannya pada hal-hal yang lebih penting.
Dengan adanya pembagian masker ini, ditujukan supaya dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat akan pentingnya penggunaan masker sebagai salah satu pelindung diri dan secara tidak langsung mendukung pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19.
Pembagian sebanyak 500 masker ke masyarakat yang lebih membutuhkan ini berlangsung sejak awal bulan Juli 2020. Jumlah penderita Covid semakin naik disetiap harinya, sehingga menjadi sangat penting untuk memastikan kewaspadaan masyarakat desa Plandi terhadap Covid-19 ini, pembagian masker ini di harapkan dapat menekan angka kenaikan dari penyebaran virus covid-19 terutama warga di desa Plandi.
Nova Krisdayanti
Mahasiswa Farmasi Universitas Muhammadiyah Malang
Editor: Muhammad Fauzan Alimuddin
Baca Juga:
Mahasiswa UMM Meningkatkan Produktivitas Penyandang Disabilitas dengan Produksi Masker Kain
KKN Covid UNS : Tak Henti Mengabdi Meski Pandemi
Mahasiswa UMM Membangun Donasi untuk Penyandang Disabilitas yang Terdampak Pandemi Covid-19
