Saat ini Indonesia sedang berada pada masa pandemi dengan kasus positif COVID19 yang meningkat tajam tiap harinya, sehingga pemerintah menghimbau masyarakat untuk beraktivitas di dalam rumah. Namun, tidak semua masyarakat dapat melaksanakan himbauan tersebut, terlebih pedagang kecil yang mau tidak mau harus tetap bekerja di luar untuk mencari nafkah. Hal inilah yang mendorong Mahasiswa KKN Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang, Dina Radika, untuk membagikan face shield gratis kepada pedagang kecil di lingkungan Muka Kuning Permai I, Kecamatan Batu Aji, Kota Batam pada Selasa sore (28/7).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program KKN (Kuliah Kerja Nyata) Universitas Diponegoro yaitu pengabdian ke masyarakat yang dilaksanakan di lingkungan masing-masing tempat mahasiswa tinggal. Hal tersebut disebabkan oleh pandemi COVID19 yang tidak memungkinkan mahasiswa untuk melaksanakan kegiatan pengabdian di desa KKN seperti sebelum-sebelumnya.
Perubahan Sistem KKN
Akibat pandemi COVID19, KKN yang biasanya dilakukan secara berkelompok, pada saat ini dilakukan secara mandiri (individu) di lokasi domisili mahasiswa untuk mengurangi adanya mobilisasi. Perubahan sistem KKN ini tentunya tidak lepas dari kebijakan pemerintah terkait pembatasan sosial yang meminimalisir adanya aktivitas yang melibatkan banyak orang. UNDIP sendiri telah menghimbau para mahasiswanya agar melaksanakan seluruh program KKN sesuai dengan protokol kesehatan pemerintah RI.
Protokol kesehatan pemerintah RI yaitu tetap menggunakan masker, sedapat mungkin menjaga jarak dengan orang lain, dan menjaga kebersihan diri terutama tangan dengan mencuci tangan minimal 20 detik atau menggunakan handsanitizer. Kegiatan pembagian face shield gratis yang dilakukan oleh Mahasiswa KKN UNDIP di Batam ini menyasar ke masyarakat yang terpaksa beraktivitas di luar rumah karena tuntutan pekerjaan, seperti satpam dan pedagang kecil harian. Karena mereka memiliki resiko tinggi terpapar virus ketika berinteraksi dengan banyak orang.
Tujuan Mahasiswa KKN UNDIP
“Sasaran utama dari kegiatan ini adalah satpam dan pedagang kecil di lingkungan sekitar. Alasannya, mereka memiliki resiko cukup tinggi terpapar virus karena berinteraksi dengan banyak orang akibat tuntutan pekerjaan,” ungkap Dina Radika, Mahasiswa KKN UNDIP. Selain membagikan face shield gratis, Dina juga memberikan edukasi mengenai tata cara penggunaan dan merawat face shield agar tetap steril dan tahan lama lewat poster sebagai media penyampaian informasi.
Dilakukannya edukasi ini karena ternyata saat di lapangan, masih banyak masyarakat yang merasa asing dengan alat perlindungan diri face shield ini. Tidak hanya berhenti disitu saja, program pengabdian ke masyarakat ini juga akan dilanjutkan dengan video edukasi mengenai gerakan anti hoaks COVID19 “Saring sebelum Sharing” yang nantinya akan di publikasikan lewat Youtube. Tujuannya agar masyarakat lebih selektif dalam menerima dan mengolah informasi sebelum menyebarkannya ke orang lain.
Rencana KKN Kedepan
“Setelah ini, masih ada kegiatan video edukasi terkait gerakan anti hoaks COVID19. Tujuannya agar masyarakat selain sadar akan bahaya COVID19, juga menjadi lebih aware dengan bahaya penyebaran berita palsu atau hoaks,” lanjutnya. Sebelumnya, kegiatan KKN yang dilakukan oleh mahasiswa UNDIP ini juga dilakukan bekerja sama dengan pemilik usaha kecil, Dapur Oma (@kangendapuroma) untuk membantu branding lewat komunikasi pemasaran digital dalam mendagangkan usahanya.
Adanya kegiatan pengabdian masyarakat ini diharapkan mampu membantu usaha pemerintah untuk menumbuhkan kedisiplinan dan kesadaran masyarakat mengenai protokol kesehatan selama pandemi COVID19, sehingga masyarakat dapat menjaga diri dan orang sekitarnya sesuai dengan protokol kesehatan Pemerintah RI. Dan juga mengajak masyarakat agar selalu selektif dalam menerima informasi untuk mengurangi tersebarnya hoaks yang beredar di media saat ini.
Dina Radika
Mahasiswa Universitas Diponegoro Semarang
Editor: Diana Intan Pratiwi
Baca Juga:
KKN Covid UNS : Tak Henti Mengabdi Meski Pandemi
Peduli Masyarakat Terdampak Covid-19, KKN Mahasiswa UM Bagi Sembako
KKN Tematik UPI 2020: Wadah Mengabdi Mahasiswa UPI Menghadapi Pandemi