Akibat dari pandemi Covid-19, tidak jarang pengusaha-pengusaha besar dan kecil mendapatkan dampak kerugian. Namun, ada beberapa pengusaha yang juga mengalami keuntungan mendadak di tengah pandemi ini. Semenjak masker menjadi langka dan sulit didapatkan, melonjaknya harga masker membuat semua orang memburu masker kain untuk melindungi diri dari Covid-19. Hal tersebut membuat penjahit rumahan, Penjahit Yeli, mengambil keuntungan dari wabah Covid-19 dengan memanfaatkan kain-kain sisa yang dia jahit selama ini.
Awalnya, Penjahit Yeli hanya menerima orderan menjahit gaun, kebaya, kemeja, celana, rok, dan seram. Akan tetapi, dampak virus corona ini orang-orang tidak mengadakan pesta pernikahan dan berdampak tidak ada yang menjahit pakaian kepadanya. Awalnya, dia tidak menjual masker, akan tetapi semenjak adanya pemberituan pemerintah menggunakan masker baik yang sakit maupun tidak, dia mulai menjual masker.
Penjahit Yeli berpikir agar mendapatkan penghasilan di tengah pandemi ini. Pada akhirnya, dia memilih untuk menjahit masker dan menjualnya dengan cara menawarkan kepada orang-orang melalui sosia media. Tidak sedikit peminat yang dia dapatkan dalam menjual masker, ditambah lagi saat menjelang lebaran ia menambahkan masker brukat untuk ia jual.
Dia menjual masker brukat yang dihiasi manik-manik yang memiliki banyak peminat dari ibu-ibu dan para pelajar wanita. Penjual Yeni berkata, “Saya menjual masker dengan kualitas yang terjamin.” Dia menjual masker bervariasi dari harga 8 ribu rupiah hingga 25 ribu rupiah. “Bahan untuk membuat masker brukat ini bagus dan menjadiakn harga yang cukup mahal” Ujar beliau.
Penjahit Yeli berharap agar wabah penyakit Covid-19 ini cepat menghilang agar tidak menimbulkan banyak korban lagi. Dia juga berharap agar penghasilanya tidak menurun lagi karena wabah virus Corona ini menjadikan pengahasilan yang menurun drastis, tuturnya.
Miranti Hasibuan
Mahasiswa Institut Agama Islam Metro
Editor: Diana Intan Pratiwi
Baca juga:
Pengusaha Tidak Harus Tua!
Dampak PSBB Terhadap Tenaga Kerja di Indonesia Studi Kasus Jawa Barat
Jual Beli Online, Dampak dan Pengaruhnya bagi Masyarakat
