Sidoarjo, 16 Desember 2020 – Sandy Aulia Rachmansyah adalah salah satu mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya dari fakultas Teknik Mesin, melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Jatikalang Krian Sidoarjo. Dengan dibimbing oleh dosennya Moh. Nor Ali Aziz, ST., MT.
Di masa pandemi Covid-19 Era New Normal ini, kebijakan Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya mahasiswa tetap melaksanakan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Namun wajib dilakukan di tempat tinggal masing-masing mahasiswa. Hal ini dengan tujuan agar mahasiswa tetap dapat melaksanakan kegiatan KKN dengan mengurangi risiko terjadinya penularan Covid-19. Dan memberikan kesempatan kepada mahasiswanya untuk melakukan pengabdian di wilayahnya masing-masing.
Dalam kegiatan KKN ini, Sandy melakukan kegiatan. Yaitu memanfaatkan lahan yang kosong untuk pemanfaatan budidaya lele sebagai bagian bentuk pengabdian masyarakat.
Sandy beserta anggota Karang Taruna memanfaatkan lahan yang kosong di sekitar wilayah Rukun Warga (RW) untuk dijadikan pemulihan ekonomi akibat dampak pandemi Covid-19. Selain itu, Sandy juga memperbaiki dan memenuhi kebutuhan pada sistem irigasi.
Selain memanfaatkan lahan yang kosong, Sandy juga melakukan pemasangan banner dan poster. Hal tersebut bertujuan untuk mempromosikan perdagangan di Era New Normal Covid-19 dan tidak lupa membuatkan saluran irigasi saat pengurasan air kolam. Tujuan tersebut dilakukan agar terciptanya kebersihan dan kenyamanan pada lingkungan.
Dalam pelaksanaan kegiatan ini mendapat tanggapan dari masyarakat setempat. Selain itu juga mendapat dukungan yang antusias dari warga. Sebagaimana yang dikatakan oleh ketua RW bahwa kegiatan KKN mahasiswa UNTAG Surabaya ini sangat berkontribusi kepada warganya.
Sandy Aulia Rachmansyah
Mahasiswa Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Editor: Diana Pratiwi
Baca Juga:
KKN Untag Surabaya: New Normal Pemulihan Ekonomi di Masa Pandemi Covid-19
Mahasiswa KKN Untag Gelar Pelatihan Wirausaha Di Masa Pandemi
Mahasiswa KKN Untag Surabaya Sukses Pulihkan Ekonomi UMKM di Saat Pandemi
