Program Merdeka Kampus Belajar (MBKM) merupakan program yang dirancang oleh menteri pendidikan dan kebudayaan yang bertujuan mendorong mahasiswa untuk siap memasuki dunia kerja. Salah satu bentuk dari program tersebut yaitu Magang.
Magang merupakan suatu hal wajib yang harus dilakukan mahasiswa selama masa perkuliahan guna untuk menjadi syarat kelulusan begitu juga di Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya.
Tidak hanya itu saja, magang juga bisa menjadi tempat kita untuk mengetahui bagaimana gambaran terkait dunia kerja serta belajar dan mengasah skill/kemampuan yang kita miliki untuk berguna di dunia kerja kedepanya.
Saya Muhammad Diki Dermawan jurusan Ilmu Komunikasi Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya, Mendapat kesampatan mengikuti program magang MBKM di ECOTON.
Selama magang 4 bulan, Saya didampingi oleh Moh Dey Prayogo, S.I.Kom., M.I.Kom sebagai dosen pembimbing saya. Dalam jurusan ilmu komunikasi saya berfokus di PR (Public Relations).
Saya memilih magang di ECOTON karena ECOTON adalah sebuah lembaga swadaya masyarakat yang berfokus pada pemulihan dan pelestarian lingkungan lahan basah terutama sungai.
Salah satu tujuannya yaitu dapat menyadarkan masyarakat tentang isu lingkungan khususnya sungai sehingga masyarakat mau untuk ikut serta dalam pemulihan kawasan sungai brantas.
Oleh karena itu, salah satu dari tujuan ECOTON tersebut yang sejalan dengan fokus saya yaitu public relations yang berhubungan dengan masyarakat, saya ingin mengembangkan dan mempraktikkan ilmu-ilmu public relations yang sudah saya dapatkan di bangku perkuliahan.
Pada pengalaman magang pertama kali ini di ECOTON saya dipilih menjadi divisi publikasi yang berfokus pada portal media berita online.
Gambaran tugas saya seperti menulis berita seputar kegiatan yang dilakukan ECOTON serta membuat press release kegiatan yang kemudian di bagikan langsung ke portal berita, wartawan, maupun website resmi ECOTON agar informasi atau hasil dari kegiatan yang dilakukan ECOTON dapat tersebar dengan luas.
Sejatinya pemberian tugas di ECOTON untuk mahasiswa untag Surabaya sifatnya fleksibel seperti contohnya pada saat kegiatan kunjungan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) di kantor ECOTON saya diberi tugas untuk menjadi fotografer kegiatan.
ECOTON sering sekali mengadakan kegiatan, yang dimana setiap kegiatan tersebut mahasiswa magang termasuk saya pasti akan diajak terlibat didalamnya mulai dari tahap persiapan sampai pelaksanaan.
Kegiatan kegiatan tersebut tidak hanya terjadi di dalam ruangan tetapi lebih banyak dilakukan di luar ruangan.
Hal itulah yang membuat magang di ECOTON tidak akan merasa jenuh dan menjadi seru karena aktivitas saya dan teman teman lainnya banyak dihabiskan di luar ruangan, oleh karena itu bisa dibilang di ECOTON mahasiswa terkesan melakukan magang sambil bermain.
Seperti pada kegiatan terakhir ECOTON ikut berpastisipasi dalam event ArtXplosion mengadakan pameran mikroplastik di Ciputa Mall Surabaya sebagai wadah masyarakat untuk mengetahui tentang mikroplastik, dimana dalam event itu mahasiswa magang termasuk saya diajak untuk meramaikan stand dan memberikan penjelasan ke pengunjung tentang mikroplastik.
Tidak hanya kegiatan kegiatan diatas, ECOTON juga sering melakukan aski/kampanye untuk menyuarakan di depan kantor Grahadi Surabaya berupa hasil temuan terkait isu lingkungan.
Hal itu juga merupakan salah satu kegiatan magang yang paling berkesan untuk saya. Dari kegiatan kegiatan tersebut lah saya dapat meliput dan membuat suatu berita atau press release sebagai tugas saya selama magang dan hasilnya beberapa sudah berhasil saya terbitkan.
Melalui program MBKM ini saya benar benar sangat terbantu dalam menyiapakan bekal untuk dunia kerja, sehingga kedepannya saya dapat menajadi mahasiswa yang kompeten dan siap akan dunia kerja.
Penulis: Muhammad Diki Dermawan
Mahasiswa Ilmu komunikasi, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
#KomunikasiUntag
#UnderstandingEnpowering
#KitaUntagSurabaya
#UntukIndonesia
#UntagSurabayaKeren
#EcoCampus
#KampusKompeten
Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi
