Pancasila dalam tindakan lewat Gotong royong sudah dipraktekkan oleh masyarakat Indonesia selama Pandemi Covid-19 di Indonesia. Gotong royong inilah yang bisa menjadi modal bagi kita dalam menghadapi normal baru selama masa Covid-19. Gotong royong juga bisa menjadi modal kita dalam mewujudkan terciptanya kemandirian Bangsa Indonesia di era normal baru.
Pancasila yang berguna sebagai Ideologi Negara bisa menyatukan semua agama, budaya dan etnis di Indonesia. Gerakan Gotong royong ini selanjutnya bisa menggerakan kerekatan dan nilai solidaritas sosial bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia sendiri mempunyai modal sosial dan budaya yang kuat guna menggerakan kesadaran masyarakat bersama. Gerakan ini adalah wujud dari aktualisasi dari nilai-nilai gotong royong yang sudah melekat pada jati diri bangsa. Modal inilah yang dimiliki oleh Bangsa Indonesia untuk menjadi energi positif dalam menghadapi semua permasalahan yang terjadi di negeri ini.
Di tengah krisis kesehatan dan juga ancaman krisis pangan dan ekonomi yang melanda dunia tentu saja akan sulit untuk melakukan impor dari negara satu ke negara lainnya. Untuk itu, agar bisa memenuhi kebutuhan pangan bangsa, Kondisi ini bisa menjadi momentum guna mewujudkan kemandirian produksi pangan kita. Namun untuk bisa mewujudkan itu semua tentu saja juga dibutuhkan adanya tindakan yang nyata melalui gotong royong. Gotong royong yang saya maksudkan disini adalah antara pemerintah dengan masyarakat, dan antara masyarakat dengan masyarakat lainnya. Pemerintah harus bisa menyediakan kebutuhan petani, nelayan, peternak dan semuanya yang bergerak dalam bidang produksi pangan.
Bentuk kerja sama antara sesama masyarakat bisa dilakukan dengan cara bergotong royong membeli produk pangan produksi dalam negeri. Bagi masyarakat yang tidak memiliki lahan untuk bercocok tanam bisa kok dengan menanam bahan makanan yang tidak terlalu susah untuk dibudidayakan dan juga tidak memerlukan lahan khusus. Barangsiapa yang berkelebihan akan lebih baik jika dapat membantu yang kekurangan. Jika tidak bisa membantu, paling tidak bisa mendukung kegiatan produksi bahan pangan dengan membelinya.
Selain itu, Kemandirian bangsa juga dapat dibangun melalui bidang kesehatan. Hampir semua negara saat ini sedang melakukan penelitian besar-besaran agar bisa menemukan vaksin atau obat untuk penderita Covid-19. Indonesia sebenarnya juga sudah melakukan hal tersebut, inilah saatnya Pancasila dalam tindakan yang bisa dilakukan untuk mendukung riset oleh ilmuwan Indonesia. Inovasi serta daya cipta dari bangsa Indonesia harus didukung dalam tindakan yang nyata. Dengan dukungan dana dan juga fasilitas riset yang memadai tentu saja akan sangat berarti di tengah perjuangan menghadapi Pandemi Covid-19. Dengan dukungan tersebut para ilmuan di bidang kesehatan Indonesia dapat mengembangkan inovasi mereka agar bisa menemukan vaksin dari Covid-19.
Adanya kemandirian industri kesehatan bangsa bisa terwujud jika terdapat tindakan yang nyata dan juga fasilitas yang mendukung untuk kegiatan riset bidang kesehatan. Kemandirian ini yang nantinya bisa menambah nilai kepercayaan diri bangsa Indonesia di mata Internasional. Kemandirian jangan cuma diartikan secara sempit dengan tindakan mengisolasi diri. Malah harusnya sebaliknya, Kemandirian digunakan untuk upaya dalam membangun rasa percaya diri bangsa di pergaulan internasional.
Gotong royong pada posisi yang setara dan membuka peluang untuk kita dalam mempelajari teknologi yang dikembangkan oleh negara lain guna menghadapi Covid-19. Setelah mempelajari, baru kita bisa mengadopsi dan juga menyesuaikan kondisi serta situasi yang ada di Indonesia. Tidak ada salahnya jika belajar dari bangsa lain, yang penting kita harus bisa menyesuaikan dengan apa yang dibutuhkan oleh bangsa Indonesia.
Entah akan menghadapi atau berdamai dengan Covid-19 tentu saja dibutuhkan tindakan yang nyata lewat gotong royong antara pemerintah dengan masyarakat, atau sesama masyarakat. Pemerintah harus bisa merumuskan kebijakan terbaik untuk masyarakat, dan masyarakat harus mendukung dan mengikuti kebijakan yang sudah ditetapkan oleh Pemerintah. Kita harus bersama-sama menghadapi Pandemi Covid-19 ini agar bisa menang melawannya. Harus ada dukungan dari Masyarakat kepada Pemerintah yang sudah sekuat tenaga memerangi Covid-19.
Semoga dengan semangat gotong royong sebagai buah manis falsafi Bangsa, kita dipermudah melewati masa-masa sulit seperti sekarang ini. Ini menjadi modal penting bagi Bangsa dalam menyongsong era baru.
Rehan Much Fadli Chusnudhin
Mahasiswa Prodi Pendidikan Matematika STKIP Al Hikmah Surabaya
Baca juga:
Mahasiswa UM Berikan Media Himbauan “New Normal, New Life” di Desa Permanu, Kab. Malang
Meningkatkan Perekonomian dengan Diberlakukannya Skema New Normal
Aktualisasi Pendidikan Pancasila Menghadapi New Normal
