Mahasiswa PKM-KKN UIN Rafa dan Siswa SD Negeri 46 Pagaralam Ciptakan Gaun yang Terbuat dari Kantong Plastik Bekas (Asoi)

Palembang, Mahasiswa Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang yang telah menjalankan program pengabdian masyarakat PKM terintegrasi KKN di Kota Pagaralam Utara, dusun baru sukses melaksanakan proyek edukatif dan kreatif bersama siswa-siswi SD Negeri 46 Pagaralam.

Melalui kolaborasi dalam Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5), mereka berhasil menciptakan karya busana unik berupa gaun yang terbuat dari kantong plastik bekas (asoi).

Mahasiswa PKM UIN Raden Fatah berjumlah 17 orang, 5 laki-laki dan 12 perempuan. Kegiatan ini di bimbing oleh Bapak Amir Hamzah dan didampingi oleh ibu Tutut Handayani dan Bapak Miftahul Husni sebagai Dosen Pembimbing Lapangan (DPL). Pengabdian ini dimulai dari tanggal 30 Januari 2025 sampai dengan 09 Februari 2025.

Baca juga: Dampak Trend Thrifting bagi Lingkungan: Solusi atau Polusi

Bacaan Lainnya

Kegiatan ini bertujuan untuk mengembangkan kreativitas siswa, kepedulian terhadap lingkungan, dan kerja sama tim.

Proyek ini diajarkan untuk mengurangi limbah plastik yang banyak ditemukan di lingkungan sekitar sekolah maupun di lingkungan masyarakat.

“Kami ingin mengajarkan siswa/i bahwa sampah plastik sebenarnya bisa diolah menjadi sesuatu yang bermanfaat dan bernilai seni, kami minta untuk Mahasiswa PKM UIN Rafa ini berkolaborasi bersama Siswa/i SD Negeri 46 Pagaralam”, Ujar Kepala Sekolah dan Wali Kelas 6 SD Negeri 46 Pagaralam, saat ditemui di sela kegiatan.

Kegiatan diawali dengan para Mahasiswa UIN Rafa melangsungkan penyuluhan mengenai dampak sampah plastik terhadap lingkungan dan pentingnya daur ulang.

Kemudian siswa/i diminta untuk membawa asoi bekas berwarna merah muda dan putih dari rumah masing-masing.

Setelah terkumpul, para mahasiswa melangsungkan membuat pola desain gaun, hingga merangkai asoy menjadi busana.

Kegiatan yang berlangsung selama kurang lebih tiga hari yang dimulai dari tanggal 06 Februari 2025 sampai dengan 08 Februari 2025.

Gaun tersebut ditampilkan pada saat pelepasan Mahasiswa PKM terintegrasi KKN yang ditutup dengan Fashion Show di ruang kelas sebagai penampilan akhir sebagai hasil karya Mahasiswa UIN Rafa yang berkolaborasi bersama SD Negeri 46 Pagaralam.

Baca juga: Munculnya Fenomena Fast Fashion terhadap Lingkungan dan Solusi Menuju Konsumsi yang Lebih Bertanggung Jawab

Para guru, Dosen Pembimbing, serta siswa/i sangat antusias melihat hasil karya tersebut.

     

“Kami bangga bisa ikut serta dalam membuat gaun tersebut, ternyata seru sekali membuat gaun dari plastik bekas, tidak menyangka hasilnya bisa sebagus ini,” ujar Hafizah, siswa kelas 5 yang menjadi salah satu perwakilan model dalam fashion show.

Kepala Sekolah SD Negeri 46 Pagaralam, Ibu Rusnilaini, S.Pd.SD., berterimakasih dan sangat mengapresiasi dalam kegiatan ini. Ia berharap kolaborasi seperti ini dapat terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi sekolah lainnya.

Kegiatan ini tidak hanya meninggalkan kesan mendalam bagi siswa dan warga sekolah, tetapi juga mempererat hubungan antara Mahasiswa PKM dan masyarakat.

Baca juga: Wujud Cinta Negara: Lingkungan Harus Bebas Sampah Plastik

Selain memberi edukasi, mereka juga turut belajar dari proses kolaboratif yang membumi dan berdampak langsung.

 

Penulis: Tiara Dwi Rhamadhani 

Mahasiswa Jurusan Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, Universitas Islam Negeri Raden Fatah Palembang

Editor: Anita Said
Bahasa: Rahmat Al Kafi

 

Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses