Apa itu Biomekanik Klinis?
Di dalam tubuh manusia terdapat banyak aspek yang sering kita sebut sebagai mesin hidup.
Karena hal ini, dapat dijadikan bagian penting untuk mempelajari tentang bagaimana tubuh dapat bergerak (kinesiologi) sekaligus mempelajari tentang bagaimana gaya dapat ditimbulkan oleh tubuh manusia hingga menyebabkan gerakan itu sendiri.
Jadi, Biomekanika Klinis ialah suatu ilmu yang mempelajari suatu sistem gerak pada tubuh manusia serta menganalisis suatu gerakan.
Kinesiologi dapat diartikan sebagai sebuah ilmu tentang gerak. Ilmu kinesiologi sangat erat dengan ilmu seperti pada anatomi, fisiologi, fisika, geometri, dan menghubungkan mereka dengan ilmu gerakan manusia secara komprehensif.
Kinesiologi juga menggunakan prinsip-prinsip mekanika, anatomi muskuloskeletal, dan fisiologi neuromuskular (Paulse, 2013).
Biomekanika pada tubuh manusia dibagi menjadi dua, yaitu statis dan dinamis. Statis ialah sebuah kondisi dimana sistem gerak pada tubuh manusia berkaitan dengan faktor-faktor yang bersifat diam atau mendekati diam.
Sementara dinamis ialah sebuah kondisi sistem gerak tubuh pada individu manusia yang berhubungan erat dengan faktor-faktor yang bergerak.
Sebagai seorang tenaga kesehatan, terlebih sebagai seorang fisioterapi. Kita akan sering membahas serta mempelajari biomekanika bersifat dinamis.
Kajian biomekanika pada dinamis juga dapat dibagi menjadi dua pendekatan yaitu secara kinetik dan kenimatik.
Secara kinetik ialah pendekatan yang terfokus pada gaya yang menimbulkan gerakan pada sistem gerak manusia.
Sementara kinematik ialah pendekatan yang membahas detail sebuah gerakan yang terjadi pada sistem tubuh manusia.
Contoh gerakan pendekatan kinematik serta kinetik sering dijumpai di kehidupan sehari-hari. semisalnya, saat kita meminum segelas air dari sebuah gelas.
Pendekatan kinetik akan dihasilkan melalui otot sehingga gelas dapat bergerak menuju mulut.
Sementara pendekatan kinematik akan terfokus pada detail gerakan persendian sehingga anggota gerak seperti sudut sendi dapat menyelesaikan aktivitasnya.
Konsep Pendekatan Kinematik.
Kinematik merupakan salah satu kajian pada dinamik biomekanik. kinematik juga dapat diartikan sebagai sebuah pendekatan yang terfokus pada detail gerakan yang terjadi di dalam sistem tubuh.
Osteokinematik:
Pergerakan pada sendi yang biasanya dijelaskan sebagai sebuah pergerakan antar satu tulang dengan tulang yang lainnya hingga menyebabkan sebuah gerakan.
Contohnya pada gerakan fleksi, ekstensi, abduksi, adduksi, dan rotasi. Gerakan-gerakan yang bergerak dibawah kontrol kesadaran biasanya disebut sebagai Osteokinematik.
Arthokinematik:
Sebuah istilah yang digunakan untuk geraakan pada permukaan sendi yang terjadi pada gerakan Osteokinematik. Contohnya, terjadi gerakan Abduksi pada sendi bahu dan terjadi pergerakan antara permukaan headdari tulang humerus dan permukaan cavitas glenoidale dari tulang
Konsep Pendekatan Kinetik
Kinetik ialah pasangan dari kinematik yang dapat disebut sebagai sebuah pendekatan yang terfokus pada gaya yang menyebabkan terjadinya pergerakan pada sistem tubuh manusia tanpa perlu memperlihatkan detail dari gerakannya.
Contohnya, pada saat kita sedang menganalisa otot yang aktif pada saat sedang beraktivitas dari mulai fase berjalan hingga fase menapak sampai dengan fase melayang tanpa memperhatikan detail pada setiap sudut sendi yang bekerja dalam aktivitas itu.
Penulis: Tsabitah Ayu Nismara
Mahasiswa Fisioterapi, Universitas Binawan
Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Referensi
Palusen, F., & Waschke, J. (2013). Sobotta Atlas of Human Anatomy, Vol. 1, 15th ed. London: Urban & Fischer (buku biomekanik klinis).
Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News
