Pesatnya perkembangan teknologi informasi di era globalisasi saat ini tidak lepas dari dampaknya terhadap dunia pendidikan.
Perkembangan zaman menuntut dunia pendidikan untuk senantiasa menyesuaikan perkembangan teknologi ke arah peningkatan mutu pendidikan.
Salah satu dari sekian banyak aplikasi teknologi yang hadir di dunia pendidikan dan dapat digunakan sebagai media pembelajaran di Sekolah Dasar adalah Canva.
Canva merupakan salah satu platform yang memberikan kemudahan pembuatan desain grafis untuk media sosial, kartu ucapan, poster, brosur, pamflet, banner, presentasi dan lain sebagainya.
Canva menyediakan fitur-fitur yang dapat digunakan dalam dunia pendidikan, yaitu sebagai media pembelajaran yang kreatif, inovatif, interaktif, dan kolaboratif yang membuat pembelajaran menjadi mudah dan menyenangkan.
Maka dari itu, mahasiswa KKN UPGRIP mengadakan sosialisasi pembuatan media pembelajaran interaktif menggunakan aplikasi Canva untuk membantu para guru di SD Muhammadiyah 21 Sungai Pinang.
KKN UPGRI Kelompok 38, terdiri dari mahasiswa dari berbagai program studi dengan jumlah anggota 21 mahasiswa/i yang diketuai oleh Ahmad Hadiansyah (Program Studi Geografi), dan dibantu oleh wakil ketua Muhammad Rizal (Program Studi Teknik Elektro).
Kegiatan ini didukung oleh Dosen Pembimbing Lapangan Kelompok 38 Bapak Oktariansyah, S.E., M.M, Bapak Herman Sawiran selaku Kepala Desa, dan Bapak Hasanudin selaku Sekretaris Desa Sungai Pinang II.
Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini, agar guru-guru dapat berinovasi dan berkreativitas untuk memberikan media pembelajaran kepada siswa/i sehingga dapat membangkitkan semangat dan tertarik dengan bahan ajar yang diberikan oleh guru.
Sebelumnya, kami sudah bertanya dengan kepala sekolah SD Muhammadiyah 21 Sungai Pinang tentang media pembelajaran yang digunakan untuk membantu mereka melakukan pembelajaran di kelas.
“Disini para guru belum menggunakan media pembelajaran interaktif pada saat mengajar, dikarenakan keterbatasan pengetahuan guru tentang teknologi dan juga kalau semua kelas menggunakan media interaktif, fasilitas sarana sekolah belum memadai,” ungkapnya.
Selain itu, tujuan dibuatnya pembelajaran interaktif adalah untuk meningkatkan hasil belajar siswa, karena materi lebih mudah dipahami ketika belajar dengan menggunakan media pembelaran interaktif.
Salsabila Marretta, yang merupakan salah satu Mahasiswa KKN UPGRIP mengungkapkan bahwa:
“Membuat media pembelajaran di aplikasi Canva ini sangat membantu guru yang tidak memiliki keahlian di desain grafis, karena di Canva ini terdapat ratusan hingga ribuan template media pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru dengan mudah,”.
“Selain dapat membuat media pembelajaran, guru juga dapat membuat bagan, jadwal pembelajaran, jadwal piket, dan lain sebagainya dengan menggunakan template yang ada di aplikasi Canva,” ucapnya.
Sosialisasi pembuatan media pembelajaran interaktif ini disampaikan oleh 2 orang Mahasiswa KKN UPGRIP sebagai pemateri.
Materi pertama, yang disampaikan berupa pengertian media pembelajaran interaktif, kelebihan dan kekurangan media pembelajaran interaktif, serta memberikan informasi terkait aplikasi apa saja yang bisa digunakan sebagai media pembelajaran interaktif.
Materi kedua, menyampaikan tentang langkah-langkah membuat power point menggunakan aplikasi Canva dengan mempraktekkan secara langsung tahap-tahap serta fitur yang tersedia di aplikasi Canva.
Materi-materi ini sangat penting disampaikan untuk membantu guru untuk membuat media pembelajaran interaktif yang menarik dan inovatif bagi siswa.
Penulis: Kelompok 38
Mahasiswa Universitas PGRI Palembang
Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News
