Satu Hal yang Sering Dilupakan Masyarakat Kita Ketika Merancang Sebuah Bangunan

Belakangan ini hujan deras disertai banjir terjadi di mana-mana. Tak peduli di mana tempatnya entah perumahan elit, perkampungan, jalan raya bahkan perkantoran semua diserbu banjir. Curah hujan yang begitu tinggi kerap kali membuat kita gampang sekali untuk menyalahkan datangnya hujan tersebut. Bagaimana cara kita menyikapi dari kacamata arsitektur sebuah bangunan yang mana resapan air di tiap-tiap perumahan atau perkampungan sangatlah minim.

Selain faktor eksternal seperti pendangkalan sungai, area hijau yang minim dan lain sebagainya ternyata resapan air pada tiap-tiap halaman rumah sangatlah penting guna melancarkan resapan air hujan ke dalam tanah.

Kebanyakan masyarakat saat ini ingin mencari praktisnya saja. Dengan memplester halaman rumah mereka karena alasan agar rumah mereka tidak becek dan kotor sewaktu musim hujan tiba malah justru menghilangkan daerah resapan air yang bahkan bisa menolong mereka dari kebanjiran khususnya di daerah dataran rendah.

Bacaan Lainnya

Bahkan penggunaan lubang biopori pun tidak mereka indahkan. Padahal banyak sekali manfaatnya apabila kita menggunakan lubang biopori di halaman rumah kita selain sebagai resapan air juga dapat menyuburkan tanah di sekitar dikarenakan pengaruh aktivitas organisme tanah yang membutuhkan oksigen dapat tersuplai dengan baik melalui lubang-lubang biopori. Biopori juga dapat dijadikan sebuah gudang pupuk kompos yang mana dapat dijadikan pilihan alternatif daripada pupuk kimia.

Bagaimana? Apakah kita tinggal diam saja dalam mengahadapi banjir yang terjadi di sebagian belahan bumi pertiwi kita? Jagalah lingkungan kita seperti kita menjaga diri sendiri. Mulai dari hal yang sepele dahulu niscaya lama-kelamaan akan berbuah besar dan semakin banyak manfaatnya.

Bintang Maulana Zakariya

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0811-2564-888
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI