Magang di Proyek Jalan Tol, Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur Rasakan Pengalaman Baru di Dunia Konstruksi Nyata

Magang
Mahasiswa UPN Veteran Jawa Timur.

Probolinggo – Dua mahasiswa Teknik Sipil dari UPN Veteran Jawa Timur, Deni dan Ariel, mendapatkan pengalaman yang benar-benar baru saat menjalani magang di proyek Jalan Tol Probowangi Paket.

Melalui keterlibatan langsung dalam proyek infrastruktur besar ini, mereka mendapatkan wawasan serta keterampilan yang jauh berbeda dari apa yang mereka pelajari di bangku kuliah, melalui bimbingan dari para profesional lapangan yang ramah.

Selama 4 bulan, Deni dan Ariel bertugas di berbagai aspek pekerjaan proyek, termasuk pengawasan teknis, pengukuran lapangan, dan pemantauan kualitas konstruksi. Di kampus, mereka terbiasa belajar teori dan analisis, tetapi magang ini menuntut mereka untuk mengaplikasikan pengetahuan secara langsung dalam situasi nyata.

“Di kelas, semuanya terasa lebih teoritis dan ideal. Namun, di lapangan, kami dihadapkan pada banyak kondisi yang membutuhkan keputusan cepat dan fleksibilitas,” kata Deni. Salah satu pengalaman berkesan baginya adalah saat melihat secara langsung pekerjaan fondasi borepile di Jembatan Overpass Kraksaan.

Bacaan Lainnya

Ariel, yang lebih banyak terlibat dalam manajemen proyek, juga merasakan tantangan baru, terutama dalam mengelola berbagai aspek proyek secara efisien.

“Manajemen proyek di kelas terdengar sangat terstruktur, tetapi di lapangan, kami harus berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk memastikan bahan dan waktu efisien, serta memperhatikan dampak lingkungan sekitar,” ungkap Ariel.

Ia juga belajar tentang pengelolaan limbah konstruksi yang ramah lingkungan, yang sejalan dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), terutama poin Infrastruktur dan Inovasi (SDGs 9) serta Kota dan Komunitas Berkelanjutan (SDGs 11).

Baca Juga: Mahasiswa UPN ‘Veteran’ Jawa Timur Terjun dalam Proyek Pembangunan Jalan Lintas Selatan Lot 1A melalui Magang MBKM bersama PT. Hutama Karya (Persero)

Pengalaman ini juga memperkaya keterampilan non-teknis mereka, seperti komunikasi, kerja sama tim, dan adaptasi.

“Interaksi dengan pekerja lapangan dan teknisi membuat kami sadar pentingnya menjelaskan instruksi teknis dengan jelas dan sederhana,” ujar Deni, yang awalnya mengira dunia konstruksi hanya soal teori dan perhitungan.

Kesan istimewa lainnya adalah keramahan dan sikap murah ilmu dari para pegawai dan pembimbing lapangan. Baik Deni maupun Ariel merasa terbantu oleh bimbingan yang mereka terima selama magang.

“Para pegawai di sini sangat ramah dan tidak segan-segan berbagi ilmu. Mereka membantu kami memahami setiap aspek pekerjaan dengan lebih baik, bahkan hal-hal kecil yang tak kami dapatkan di kelas,” ujar Ariel.

Deni juga mengaku terkesan dengan pembimbing lapangan yang senantiasa menjelaskan detail teknis dan strategi lapangan dengan sabar, sehingga mereka merasa lebih percaya diri dalam melaksanakan tugas di proyek.

Deni dan Ariel sepakat bahwa pengalaman magang ini membuka pemahaman baru tentang pentingnya keberlanjutan dalam infrastruktur.

“Di kampus, konsep SDGs terasa seperti teori. Tapi di sini, saya menyadari pentingnya membangun infrastruktur yang tidak hanya kuat, tetapi juga berkelanjutan dan ramah lingkungan,” ujar Ariel. Ia berharap bahwa semakin banyak proyek di Indonesia dapat memperhatikan aspek keberlanjutan ini.

Baca Juga: Dilibatkannya Mahasiswa Magang UTM dalam Kegiatan Fasilitas Rancangan Peraturan Daerah Kabupaten Sampang di Biro Hukum Pemprov Surabaya

Kini kembali ke kampus, Deni ingin melanjutkan penelitian di bidang perkerasan jalan, sedangkan Ariel tertarik mendalami persencanaan fondasi dalam.

“Pengalaman ini benar-benar membuat saya melihat dunia konstruksi dari perspektif yang baru, dan saya merasa lebih siap menghadapi tantangan industri konstruksi di masa depan,” tutup Deni.

Penulis:
1. Moh Ariel Syahrul Romadhan
2. Deni Aufal Ariansyah
Mahasiswa Teknik Sipil Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur

Editor: Ika Ayuni Lestari

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Ikuti berita terbaru di Google News

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses