Budaya adalah cara hidup yang diwariskan dari generasi ke generasi dan dimiliki bersama oleh sekelompok manusia. Budaya terbentuk dari berbagai unsur, seperti bahasa, adat istiadat, agama, politik, dan kesenian.
Budaya merupakan salah satu kebanggaan Indonesia yang harus dijaga, dilestarikan, serta dimanfaatkan sebagai sumber pendapatan masyarakat melalui industri kreatif dan pariwisata. Dilansir dari kompas.com megutip Kemdikbud RI, potensi Indonesia menjadi negara maju meliputi potensi lokasi, potensi sumber daya alam, potensi sumber daya manusia, dan potensi sumber daya budaya serta upaya pemanfaatan keempat potensi tersebut.
Melalui pameran budaya daerah, serta berbagai macam kerajinan kreatif seperti selendang ulos ,baju batik, gantungan kunci, topeng anyaman tas, dan masih banyak lainnya dapat menjadi salah satu daya tarik wisatawan lokal maupun wisatawan mancanegara.
Namun pada kenyataannya kurangnya kesadaran masyarakat setempat mempengaruhi budaya yang semakin terlupakan, bahkan generasi muda sekarang yang lebih memilih budaya asing dan menganggap budaya daerah sebagai suatu yang kuno dan tidak menarik yang dipengaruhi oleh perkembangan teknologi yang semakin canggih.
Kondisi ini yang mendorong perlunya mengedukasi serta pemahaman kepada masyarakat setempat pentingnya menjaga serta melestarikan budaya. Keberlangsunan budaya yang ada di suatu daerah tergantung dari kepedulian masyarakat setempat serta dukungan dari pemerintah, sehingga budaya terjaga dan dilestarikan hingga generasi yang akan datang.
Hal ini yang mendorong perlunya memberikan edukasi pentingnya menjaga serta melestarikan budaya di lingkungan masyarakat Parang 2, Medan terutama dalam era globalisasi pada saat ini, hal ini agar budaya tetap bertahan serta berlanjut hingga generasi selanjutnya dapat merasakannya.
Dalam hal ini Mahasiswa sebagai generasi muda berperan aktif dalam mengedukasi masyarakat menjaga serta melestarikan budaya dan memanfaatkannya sebagai sebuah sumber daya untuk meningkatkan UMKM masyarakat setempat. Berikut beberapa peran mahasiswa dalam melestarikan budaya:
- Menjaga dan melestarikan tradisi lokal.
- Mengedukasi masyarakat pentingnya menjaga serta melestarikan budaya.
- Mengintegrasikan teknologi untuk pelestarian budaya.
- Mengembangkan komunitas budaya di lingkungan masyarakat.
Solusi yang dilakukan mahasiswa untuk menjaga, melestarikan budaya, serta memanfaatkan budaya sebagai sumber daya penghasilan terutama daerah parang 2 Medan yaitu mengedukasi masyarakat serta bagaimana pemanfaatanya sebagai peluang bisnis yang kreatif dan unik.
Budaya adalah warisan dan jati diri kita, menjaganya berarti menghormati leluhur, memperkuat persatuan, dan memastikan kebanggaan itu hidup untuk generasi mendatang.
Penulis:
- Bastanta Henrikus Perangin-angin
- Indi Prana Barus
- Niko Paulinus Tarigan
- Elisama Tugatorop
- Ananda Syaputra Ginting
Mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Katolik Santo Thomas Medan
Dosen Pengampu : Polintan Rehulina Sembiring, S.Pd., M.Pd.
Editor: I. Khairunnisa
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News
