Peran Teknologi dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan

Ilmu pengetahuan terus berkembang seiring berjalannya waktu. Ilmu pengetahuan yang terus berkembang ini dapat mendukung terciptanya teknologi-teknologi baru yang menjadi tanda kemajuan zaman. Hingga saat ini, teknologi yang berkembang telah memasuki tahap digital.

Di Indonesia sendiri sudah banyak yang mulai memanfaatkan teknologi dalam berbagai bidang, salah satunya di bidang pendidikan. Dengan mengintegrasikan teknologi ke dalam pendidikan, diharapkan dapat menciptakan pengalaman pembelajaran yang lebih intensif.

Teknologi juga memiliki peran dalam meningkatkan kualitas pendidikan, berikut peran teknologi dalam meningkatkan kualitas pendidikan antara lain:

1. Menyediakan fasilitas belajar melalui proses perencanaan, pengembangan, pemanfaatan, pengelolaan serta mengevaluasikan sumber-sumber belajar.
2. Menyelesaikan permasalahan belajar yang ada dan dikaji secara menyeluruh dengan memadukan beragam disiplin keilmuan secara terpadu.
3. Memanfaatkan teknologi yang bisa membuat pekerjaan menjadi efektif dan efisien, baik itu sebagai produk maupun proses guna menyelesaikan permasalahan belajar.
4. Memberikan alternatif penyelesaian masalah kinerja organisasi pendidikan dengan terstruktur menggunakan kinerja dan desain instruksional.
5. Bisa melahirkan inovasi baru dalam bidang pendidikan dan pengajaran guna memecahkan permasalahan yang ada. 

Adapun manfaat dari penerapan teknologi dalam sistem pendidikan di antaranya:

Baca Juga: Integrasi Penelitian dan Pengembangan untuk Peningkatan Kualitas Pendidikan

1. Akses informasi yang lebih luas

Salah satu bentuk nyata teknologi adalah internet. Dengan adanya internet memungkinkan siswa dapat mengakses berbagai macam sumber belajar dari seluruh dunia. Contoh sumber-sumber belajar yang bisa diakses oleh siswa seperti E-book, video pembelajaran, artikel ilmiah, dan berbagai platform edukasi online lainnya.

Hal ini memberikan kesempatan bagi siswa untuk belajar secara mandiri dan lebih mendalam. Di samping itu dengan akses informasi yang luas dapat membantu siswa untuk memperoleh pengetahuan dan keterampilan baru melalui berbagai program yang tersedia secara online. 

2. Pembelajaran yang lebih personal

Teknologi menyediakan pembelajaran yang disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan dan minat setiap individu. Siswa dapat mengikuti kurikulum yang disesuaikan dengan tingkat pemahaman, kecepatan belajar, dan gaya belajar yang bervariasi dengan menggunakan program pembelajaran adaptif. Ini dapat membantu meningkatkan efisiensi belajar dan memberikan kesempatan kepada siswa mendapatkan proses belajar yang menarik. 

3. Meningkatkan pembelajaran yang lebih interaktif

Teknologi meningkatkan minat siswa terhadap pendidikan mereka. Memungkinkan siswa dapat berpartisipasi aktif dalam pendidikannya sambil mengasah kemampuan berpikir kritis, kreativitas, dan pemecahan masalah dengan menggunakan alat interaktif , simulasi, dan permainan edukatif.

Selain itu teknologi juga memungkinkan siswa saling bekerja sama dalam proyek kelompok atau forum online, yang meningkatkan  kemampuan sosial dan kolaboratif. 

4. Mendorong Siswa untuk Mempersiapkan Diri Menghadapi Dunia Digital

Penggunaan teknologi yang efektif dalam proses pembelajaran dapat membantu siswa dalam mengembangkan kompetensi digital yang dibutuhkan seperti pemrograman, pemrosesan data, komunikasi digital, dan literasi media untuk sukses di tempat kerja dan dalam kehidupan sehari-hari. 

Namun, dalam implementasinya terdapat tantangan dan risiko yang harus dihadapi. Salah satu tantangan utama adalah memastikan bahwa teknologi digunakan secara efektif dan efisien dalam konteks pembelajaran.

Guru harus memastikan bahwa teknologi digunakan untuk mendukung tujuan pembelajaran dan tidak menjadi pengganti peran seorang guru sebagai pengajar utama di dalam kelas.

Baca Juga: Perkuat Kualitas Pendidikan, Kesehatan, dan Ekonomi Masyarakat, Program Studi Sosiologi, Pendidikan Sosiologi, dan Ilmu Komunikasi Gaet Komunitas Masyarakat Peduli Ciliwung (MAT PECI)

Guru juga harus memastikan bahwa teknologi yang digunakan tidak menghalangi siswa untuk berinteraksi dan berkomunikasi secara langsung dengan guru atau teman sebayanya.

Tantangan berikutnya adalah keamanan siber. Kita harus bisa memastikan bahwa data dan informasi kita aman dan terlindungi dari ancaman siber, dan juga teknologi yang digunakan sesuai dengan peraturan dan standar privasi yang berlaku. 

Kesenjangan digital merupakan salah satu faktor dalam penerapan teknologi pendidikan di Indonesia, di mana tidak semua siswa memiliki akses yang sama ke perangkat teknologi dan koneksi internet. Banyak daerah-daerah pelosok di Indonesia yang belum memiliki akses penuh akan gadget dan koneksi internet.

Faktor berikutnya adalah perencanaan yang cermat dan mengintegrasikan teknologi ke dalam kurikulum. Di mana penggunaan teknologi harus mendukung tujuan pembelajaran dan tidak menggantikan pembelajaran itu sendiri.

Faktor-faktor tersebut dapat ditangani oleh pemerintah dalam mengatur kebijakan penerapan teknologi dalam pendidikan dan pemerataan akses terhadap teknologi dan koneksi internet.

Untuk memaksimalkan manfaat yang diperoleh dan meminimalisir risiko dalam penerapannya perlu dilakukan pendekatan yang terstruktur dan terkoordinasi dalam penggunaan teknologi.  Beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk menerapkan teknologi di dalam dunia pendidikan antara lain: 

1. Menetapkan tujuan dan sasaran yang jelas dalam penggunaan teknologi di dalam pembelajaran.
2. Mempersiapkan infrastruktur teknologi yang memadai.
3. Menerapkan teknologi secara konsisten dan terstruktur.
4. Melakukan evaluasi dan pemantauan secara teratur.
5. Melibatkan siswa dan orang tua dalam penggunaan teknologi.
6. Menyediakan pelatihan dan pengembangan profesional.
7. Memperhatikan masalah keamanan dan privasi.

Perkembangan teknologi kini kian semakin pesat, menunjukkan bahwa peradaban manusia sudah semakin maju. Teknologi seperti internet, gadget, dan AI telah memberikan peran yang sangat signifikan di berbagai bidang, termasuk bidang  pendidikan.

Baca Juga: Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia FKIP UIR Terus Tingkatkan Kualitas Pendidikan

Teknologi dapat membantu siswa untuk memperoleh keterampilan dan pengetahuan yang relevan untuk masa depan, mengembangkan kreativitas dan inovasi, dan membangun hubungan sosial yang lebih luas dan inklusif.

Namun, penerapan teknologi dalam pendidikan tidak akan terlepas dari berbagai tantangan, risiko, dan faktor yang menjadi penghambat. Maka dari itu, pengimplementasiannya dilakukan secara hati-hati dan terstruktur sehingga dapat memberikan manfaat yang maksimal. 

Penulis: Muhammad Maulana Fathurizqi
Mahasiswa Pendidikan Matematika Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga

Editor: Ika Ayuni Lestari

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Ikuti berita terbaru di Google News