Dayung merupakan olahraga yang di pertandingkan secara kompetisi dalam olahraga prestasi. Perkembangan Olahraga dayung di Indonesia yaitu gabungan dari beberapa jenis olahraga dayung berupa rowing, canoeing, dan traditional boat race.
Ketiga cabang olahraga tersebut dalam dunia olahraga internasional mempunyai organisasi internasional yaitu nama organisasi bagi rowing yaitu Federation International Societies de Aviron (FISA), organisasi untuk canoeing adalah International Canoe Federation (ICF) dan nama organisasi untuk boat race yaitu International Dragon Boat Race (IDBF). Ketiga cabang olahraga dayung tersebut di Indonesia bergabung dalam satu organisasi yakni Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI).
Deden Akbar Izzuddin, S.Pd., M.Pd sebagai Dosen Ilmu Keolahragaan di Universitas Singaperbangsa Karawang memiliki ide bahwa Dayung dapat di kembangan ke arah olahraga rekreasi dengan konsep yang menyenangkan serta standar keamanan dalam melaksanakan proses mendayung rekreasi.
Baca Juga: Situ Cipule Menjadi Lokasi Penyelengara Venues Dayung
Dengan adanya program Pengabdian Kepada Masyarakat dari LPPM UNSIKA. Maka beliau mengumpulkan beberapa anggota dosen dan mahasiswa untuk membantu dalam program Hibah Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat di antaranya R. Retna Kinanti Dewi, S.Pd., M.Pd, Dany Aulia, M.Pd, Sulton Maulana Alauddin, Intan Tania Widyanti dan Indah Wulan Pratiwi.
“Sosialisasi Latihan Dayung Untuk Pengembangan Olahraga Rekreasi Dalam Mendukung Program Desa Wisata” merupakan tema dari Pengabdian Kepada Masyarakat yang dipimpin Oleh Deden Akbar Izzuddin, S.Pd., M.Pd sebagai Ketua Pelaksana Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM). Kegiatan PKM sangat didukung oleh pengurus Desa Mulasyari serta PODSI Kabupaten Karawang sebagai Mitra.
Kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat dengan tema “Sosialisasi Latihan Dayung Untuk Pengembangan Olahraga Rekreasi Dalam Mendukung Program Desa Wisata” berjalan dengan lancar dan sukses.
Target sasaran kegiatan PKM Peningkatan kesadaran masyarakat Desa Mulyasari untuk mengembangkan kawasan Danau Cipule menjadi tempat wisata yang bersih dan nyaman di dukung dengan media olahraga dayung rekreasi.
Pelaksanaan secara daring dan luring. Pelaksanaan konseptual dengan menghadirkan narasumber dari anggota Tagana dalam penyampaian sistem keselamatan mendayung dan narasumber atlet Olimpiade sebagai dorongan motivasi bagi masyarakat untuk meningkatkan minat dalam melakukan kegiatan olahraga Dayung.
Baca Juga: Dayung
Pelaksanaan Luring dengan terjun langsung ke kawasan Danau Cipule mensosialisasikan olahraga dayung rekreasi serta membersihkan dan merapikan kawasan Danau Cipule dengan penambahan unit tempat sampah dan beberapa palangisiasi untuk memudahkan masyarakat dan pengunjung mengetahui aturan dan fasilitas yang ada di kawasan Danau Cipule.
Masyarakat serta Pengurus Desa Mulyasari sangat antusias dalam mendukung dan melaksanakan kegiatan PKM karena memiliki dampak yang baik bagi kawasan Danau Cipule.
Syahrul Khudiman
Mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang
Editor: Diana Pratiwi
