Ayo Kenali Pengaruh Air Rebusan Daun Sirsak (Annona muricata Linn) terhadap Penurunan Tekanan Darah pada Pasien Hipertensi

Sirsak (Annona muricata Linn)
Sumber: istockphoto.

Hipertensi atau yang biasa dikenal juga dengan sebutan tekanan darah tinggi merupakan penyakit yang paling sering dialami oleh orang dewasa maupun lansia (lanjut usia). Dan penyakit tekanan darah tinggi atau hipertensi ini juga merupakan salah satu masalah kesehatan yang sangat serius pada saat sekarang ini.

Bahkan tekanan darah tinggi atau hipertensi ini juga banyak menyebabkan kematian. Maka dari itu marilah kita mengenali lebih lanjut lagi apa itu hipertensi (tekanan darah tinggi)? Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah suatu kondisi di mana tekanan darah seseorang mengalami peningkatan yaitu melebihi 140/90 mmHg.

Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (2020), mencatat angka prevalensi pengidap tekanan darah tinggi di dunia setiap tahunnya meningkat bahkan diprediksikan jumlah pengidap hipertensi akan mencapai 1,5 miliar penderita pada tahun 2025.

Hasil dari laporan data Departemen Kesehatan Kedokteran Provinsi pada penduduk usia > 18 tahun di tahun 2018, kasus hipertensi di Indonesia mencapai 8,8%, dan kasus tekanan darah tinggi di berbagai Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) merupakan provinsi tertinggi pengidap tekanan darah tinggi yaitu sebesar 13.5%,  yang mana melebihi presentase kasus di Indoneisa, sedangkan terendah pada Provinsi Papua 4.7% (Kementerian kesehatan RI 2020).

Bacaan Lainnya

Tekanan darah tinggi (hipertensi) merupakan salah satu penyakit yang memiliki prevalensi yang cukup tinggi. Yang mana hipertensi tersebut dapat disebabkan oleh beberapa faktor di antaranya kebiasaan hidup seperti pola makan yang tinggi garam, kurangnya aktivitas fisik, kelebihan berat badan atau obesitas, konsumsi alkohol yang berlebihan, stress, kebiasaan merokok dan faktor genetik (keturunan) dapat meningkatkan risiko hipertensi.

Gejala yang dirasakan oleh sebagian orang bervariasi di antaranya seperti pusing, sakit kepala, cepat marah, sesak nafas, telinga berdenging, mual, muntah, dan sebagainya.

Pada umumnya saat sekarang ini pengobatan secara medis masih menjadi pilihan utama bagi masyarakat. Namun ada juga sebagian masyarakat yang lebih memilih penggobatan secara tradisional seperti membuat ramuan atau obat herbal dari tanaman. Salah satu obat herbal yang dapat dibuat untuk menurunkan tekanan darah yaitu air rebusan daun sirsak.

Baca Juga: Pengaruh Ekstrak Daun Sirsak (Annona muricata) sebagai Obat Antikanker pada Sel Kanker Payudara

Tanaman sirsak (Annona muricata Linn)  berasal dari wilayah tropis Amerika Latin, khususnya Amerika Selatan, Amerika Tengah, dan Karibia. Tanaman  ini telah lama menjadi bagian dari budaya pangan dan obat-obatan tradisional di daerah-daerah tersebut.

Seiring dengan eksplorasi dan perdagangan di antara benua pada masa penjelajahan, sirsak juga menyebar ke wilayah Asia, Afrika, dan Pasifik. Di tempat-tempat ini, tanaman ini juga dikenal dan digunakan dalam pengobatan tradisional.

Ternyata selain buahnya yang enak untuk dimakan, daun sirsak (Annona muricata Linn) juga bisa digunakan untuk menurunkan tekanan darah.

Pada salah satu penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa daun sirsak (Annona muricata Linn) diketahui mampu menurunkan tekanan darah pada pasien hipertensi karena mengandung antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas yang dapat melenturkan, melebarkan pembuluh darah, dan menurunkan tekanan darah.

Menurut Nik Mat Daud et al., (2016) senyawa yang terkandung dalam daun sirsak antara lain, mono tetrahydrofuran acetogenin, seperti anomurisin A dan B, gigante rosinA, annonasin10-one, murikatosin A dan B, annonacin, dan goniotalamisin dan ion kalium.

Dan beberapa kandungan senyawa lainnya seperti, kalsium, fosfor, karbohidrat, vitamin A, vitamin B, vitamin C, tanin, fitosterol, kalsium oksalat, dan alkaloid murisine.

Baca Juga: Kenali Manfaat Air Rebusan Daun Sirsak (Annona Muricata L) sebagai Obat Herbal pada Asam Urat (Gout Arthritis)

Ion kalium yang ada pada daun sirsak mempunyai beberapa mekanisme dalam menurunkan tekanan darah,(hipertensi) yaitu memperlemah kontraksi miokardium, meningkatkan pengeluaran natrium dari dalam tubuh, menghambat pengeluaran renin, menyebabkan vasodilatasi, dan menghambat vasokontriksi endogen.

Kadar kalium yang tinggi bisa meningkatkan ekskresi natrium, sehingga dapat menurunkan volume darah dan tekanan darah.

Penggunaan daun sirsak untuk pengobatan hipertensi (tekanan darah tinggi) dapat dilakukan dengan cara direbus, yaitu dengan merebus daun sirsak sebanyak 10 lembar (pilih yang agak tua). Daun sirsak tersebut direbus dengan 3 gelas air mineral sampai tersisa 1/2. Kemudian angkat dan saring air rebussan daun sirsak. Air rebusan daun sirsak dikonsumsi 3 kali sehari.

Daun sirsak bisa kita jadikan salah satu solusi untuk menurunkan tekanan darah tinggi (hipertensi). Selain itu daun sirsak ini juga bisa digunakan untuk pengobatan penyakit lainnya seperti gangguan pencernaan, demam, radang, dan bahkan dalam pengobatan kanker.

Dan bahan-bahan yang terkandung dalam daun sirsak terbukti efektif untuk pengobatan tekanan darah tinggi. Jadi, mari kita jadikan daun sirsak sebagai pilihan untuk pengobatan penyakit hipertensi.

Penulis:

Hafizatul Hasnah
Mahasiswa Jurusan Farmasi Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Padang

Editor: Ika Ayuni Lestari

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Ikuti berita terbaru di Google News

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses