Berikan Inovasi Berbisnis: KKN FBD Jantra 14 Universitas Brawijaya Menggelar Workshop in Class di SMPN 01 Wajak

KKN FBD Jantra 14 Universitas Brawijaya bersama SMPN 01 Wajak
Mahasiswa KKN FBD Jantra 14 Universitas Brawijaya bersama SMPN 01 Wajak (Sumber: Dokumentasi Penulis)

Workshop in-Class: Meronce di SMPN 01 Wajak untuk Membangun Jiwa Inovasi dan Berwirausaha di Usia Muda

Pada tanggal 27 Juli 2024, KKN FBD Jantra 14 FISIP FIB berkolaborasi dengan SMPN 01 Wajak dalam melaksanakan kegiatan program kerja untuk mengabdi kepada masyarakat berupa workshop yang menginspirasi, dan mendidik siswa-siswinya tentang pentingnya jiwa inovasi dan keterampilan berwirausaha di usia muda.

Workshop ini bertajuk “Meronce: Membangun Jiwa Inovasi dan Berwirausaha di Usia Muda,” dan dirancang khusus untuk mendorong kreativitas serta semangat kewirausahaan di kalangan pelajar.

Bacaan Lainnya

Dalam workshop ini dihadiri oleh 30 siswa SMPN 01 Wajak. Workshop ini memiliki dua tujuan utama yaitu:  pertama, untuk memperkenalkan konsep inovasi melalui kegiatan praktis, dan kedua, untuk memotivasi siswa agar lebih percaya diri dalam mengejar dan mengembangkan ide-ide bisnis mereka sendiri.

Tema “Meronce” diambil dari teknik meronce yang merupakan seni merangkai manik-manik menjadi produk yang menarik. Teknik ini dipilih karena kesederhanaannya dan kemampuannya untuk mengajarkan nilai-nilai kreativitas dan ketekunan.

Selama workshop, siswa diberikan pelatihan langsung mengenai teknik meronce. Di bawah bimbingan instruktur yang berpengalaman, mereka belajar cara membuat berbagai produk kreatif, seperti gelang, kalung, dan gantungan kunci dari manik-manik. Aktivitas ini tidak hanya mengasah keterampilan tangan, tetapi juga merangsang imajinasi dan kreativitas mereka.

Selain pelatihan praktis, workshop ini juga mencakup sesi diskusi dan tanya jawab tentang kewirausahaan. Para siswa diberi penjelasan mengenai dasar-dasar memulai bisnis, pentingnya inovasi dalam dunia usaha, serta bagaimana ide kreatif bisa menjadi peluang bisnis yang sukses.

Para narasumber berbagi pengalaman pribadi mereka dalam berwirausaha, memberikan contoh konkret tentang bagaimana keterampilan seperti meronce dapat diubah menjadi peluang bisnis.

Baca juga: Meniti Kesuksesan Bisnis Digital dari Bangku SMA: Siswa SMA Antartika Sidoarjo Dibekali Pelatihan Perancangan Desain Website oleh Kelompok KKN dari UPN “Veteran” Jawa Timur

Melalui workshop ini, siswa tidak hanya mendapatkan keterampilan baru dalam meronce, tetapi juga memperoleh pemahaman yang lebih dalam tentang bagaimana inovasi dapat diterapkan dalam berwirausaha. Mereka belajar bahwa dengan kreativitas dan ketekunan, ide-ide sederhana sekalipun bisa menjadi produk yang berharga.

Selain itu, mereka mendapatkan kesempatan untuk merasakan langsung proses produksi dan penjualan, yang merupakan pengalaman berharga dalam memahami dunia bisnis.

Workshop ini juga bertujuan untuk menumbuhkan rasa percaya diri dan dorongan bagi siswa untuk terus mengejar impian mereka. Dengan adanya bimbingan dari para ahli, siswa diharapkan dapat melihat bahwa kewirausahaan bukanlah hal yang mustahil untuk dicapai, bahkan di usia muda.

Workshop “Meronce: Membangun Jiwa Inovasi dan Berwirausaha di Usia Muda” di SMPN 01 Wajak berhasil memberikan pengalaman yang berharga bagi para siswa. Kegiatan ini tidak hanya memperkaya keterampilan praktis mereka tetapi juga memberikan motivasi untuk mengejar impian mereka dalam dunia kewirausahaan.

Dengan semangat inovasi yang telah ditanamkan, diharapkan siswa-siswi ini akan tumbuh menjadi generasi muda yang kreatif dan berani menghadapi tantangan di masa depan.

 

Penulis: Wanda Putri Primawardani
Mahasiswa Pendidikan Bahasa Jepang, Universitas Brawijaya

Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi

Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI