Hari Wayang Dunia ke-9: ISI Surakarta Berikan Semangat Baru dan Inspirasi bagi Para Penggiat Wayang

Hari Wayang Dunia ke-9
Hari Wayang Dunia.

Tanggal 7 November diperingati sebagai Hari Wayang Dunia sejak UNESCO menetapkan seni budaya wayang sebagai A Masterpiece of The Oral and Intangible Heritage of Humanity pada tahun 2003 di Paris. ISI Surakarta mengadakan berbagai pagelaran wayang untuk menyambut Hari Wayang Dunia.

Pagelaran ini diadakan pada tanggal 1 November 2023-2 November 2023 yang berlokasi di tiga tempat, yaitu Pendhopo Ageng KGPH Joyokusumo, Gedung Gendhon Humardani (Teater Besar), dan Gedung KRT Kusuma Kesawa (Teater Kecil).

Kegiatan ini sendiri sudah berjalan setiap tahun di ISI Surakarta, sehingga pada tahun ini merupakan tahun ke-9 ISI Surakarta menyambut Hari Wayang Dunia.

Bacaan Lainnya
DONASI

“Hari Wayang Dunia merupakan sarana dan wahana bagi dalang dan seniman wayang untuk berekspresi. Apalagi kita tidak hanya terbatas waktu. Jadi Hari Wayang Dunia di ISI Surakarta ada yang bisa ditonton secara langsung dan ada juga yang disiarkan live streaming di media sosial,ucap Halintar Cokro Padnobo selaku Pembawa Acara Pagelaran Hari Wayang Dunia ISI Surakarta yang ke-9 dan Dosen Progam Studi Seni Pedhalangan, Fakultas Seni Pertunjukan, ISI Surakarta.

Wayang merupakan karya sastra dan budaya yang sangat luar biasa. Cerita wayang bisa menggambarkan kehidupan manusia dari segi individu maupun dari segi sosial. Contohnya ada figur seorang  raja yang bernama Prabu Jayabhaya. Selain arif dan bijaksana, Jayabhaya juga merupakan titisan Bhatara Wisnu.

Dan yang lebih istimewa lagi, Prabu Jayabhaya bisa  meramalkan kehidupan masa depan. Maka dari itu, dalam rangka Hari Wayang Dunia yang ke-9, ISI Surakarta mengangkat tema “Mawayang Hayu Buwana Macarita Jayabhaya”.

Pada acara tersebut menampilkan ruwatan massal, seminar nasional, pertunjukan berbagai jenis wayang, dan juga ada pameran wayang.

“Harapan saya untuk Hari Wayang Dunia yang ke-10 nanti semoga tetap berkembang, maju, dan juga tetap memberikan inspirasi, itu saja harapan saya,” tambah Halintar Cokro Padnobo.

Penulis: Muhammad Ibrahim & Adi Nugroho
Mahasiswa Film dan Televisi Institut Seni Indonesia Surakarta

Editor: Ika Ayuni Lestari

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI