Kenalkan Permen Domba (Mineral Blok), Mahasiswa KKN-T Inovasi IPB Berhasil Melakukan Sosialisasi dan Demonstrasi kepada Kelompok Ternak Desa Sumberejo

Sosialisasi dan Demonstrasi kepada Kelompok Ternak Desa Sumberejo
Kegiatan Mahasiswa KKN-TI IPB (Sumber: Dokumentasi Penulis)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Inovasi IPB University berhasil mengadakan sosialisasi dan demonstrasi pembuatan mineral blok secara langsung di Balai Desa Sumberejo kepada kelompok ternak yang berada di Desa Sumberejo.

Terdapat 4 kelompok ternak dan 1 koperasi yang menjadi sasaran program ini, yaitu KT Akar Mas, KT Kompak Jaya, KT Bumi Lestari, KT Giri Mulya, dan Koperasi Bumi Dieng. Program ini bertujuan untuk menambah wawasan peternak mengenai pentingnya nutrisi tambahan berupa mineral untuk hewan ternak.

Adapun manfaat dari permen domba atau mineral blok, yaitu untuk meningkatkan kesehatan dan produktivitas ternak, sebagai penyedia nutrisi tambahan guna meningkatkan pertumbuhan yang optimal, dan mencegah defisiensi atau kekurangan mineral.

Bacaan Lainnya

Dalam pelaksanaan program sosialisasi ini, tim KKNT Inovasi IPB menggunakan 2 metode yang menarik, yaitu metode sosialisasi dan demonstrasi. Metode sosialisasi dilakukan dengan memaparkan materi mengenai pengertian mineral blok, kandungannya, manfaatnya,  jenis-jenisnya hingga cara pembuatan mineral blok sekaligus rincian harga bahan-bahan yang digunakan.

Kemudian metode demonstrasi dilakukan dengan mempraktikkan langsung cara pembuatan mineral blok, bahkan peternak terlibat langsung untuk mempraktikkannya. Hal ini dilakukan agar peternak dapat dengan mudah memahami dan mengingat bagaimana cara membuat mineral blok.

Terdapat 8 partisipan yang hadir mewakili 4 kelompok ternak Desa Sumberejo, Koperasi Bumi Dieng dan juga teman-teman KKN UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Selama kegiatan sosialisasi, partisipan sangat antusias mendengarkan dan aktif bertanya kepada tim KKNT IPB.

Bahkan saat diadakannya demonstrasi, partisipan yang merupakan para bapak-bapak ini sangat bersemangat untuk mencampurkan bahan-bahan mineral blok berupa garam krosok/garam dapur, ultra mineral, semen putih, dan air.

Kemudian setiap bapak-bapak diberikan kesempatan untuk melakukan satu persatu tahapan pembuatan mineral blok. Sangat terlihat sekali bahwa partisipan sangat antusias selama pembuatan mineral blok ini.

Menurut mereka penyuluhan program seperti ini dengan metode demonstrasi sangat efektif dan menjadi mudah untuk dipraktikkan langsung di kandang.

Kami sangat membutuhkan praktik mineral blok seperti ini, karena kami sebagai  penerima UPLAND hanya diberikan teorinya saja. Jadi, sulit untuk mempraktikkannya langsung”.

Ia melanjutkan “Ya jika penyuluhannya langsung seperti ini, jadinya enak kami besok tinggal praktik langsung di kandang”, ujar Pak Nasori selaku perwakilan KT Kompak Jaya pada 25 Juli 2024.

Ia berharap saat praktik nanti dapat melakukannya dengan tepat dan menghasilkan mineral blok yang sesuai agar ternaknya pun suka mengonsumsinya.

Almanshurin R. W, selaku koordinator Tim KKNT Inovasi IPB Desa Sumberejo sekaligus penanggungjawab dari program kerja ini, menyampaikan bahwa alasan dibuatnya program ini karena saat melakukan analisis situasi di kandang dan wawancara pada peternak, setiap kandang yang didatangi tidak ada yang menggantung mineral blok di kandangnya, hanya satu dua kandang yang menggunakan walaupun sebatas air garam, bahkan tiap kandang juga jarang diberi minum.

Baca juga: Mahasiswa KKN-TI IPB Menjalankan 2 Program Kerja Utama yang Menjadi Sorotan di Desa Kalimade

Pengetahuan peternak mengenai pentingnya mineral juga sangat rendah, peternak kebanyakan hanya memberi pakan berupa rumput dan limbah pertanian seperti tanaman wortel yang terpapar obat kimia pertanian.

Padahal menurutnya domba perlu  air yang cukup dan juga mineral agar tidak terjadi defisiensi mineral pada domba sehingga berakibat munculnya penyakit yang umum terjadi di Desa Sumberejo seperti tidak mampu saat melahirkan, nafsu makan rendah, anak domba sulit tumbuh besar, dan lain sebagainya.

Oleh karena itu, muncul ide sosialisasi sekaligus demonstrasi pembuatan mineral blok atau yang disebut permen domba.

Harapannya dengan adanya sosialisasi dan demonstrasi ini diharap bapak-bapak dapat lebih memperhatikan kebutuhan nutrisi domba salah satunya dengan membuat mineral blok dan dapat dengan mudah mempraktikkan langsung pembuatan permen domba ini di kandang”, ujar Alman saat kegiatan program ini berlangsung, 25 Juli 2024.

Tim KKNT IPB sangat berharap agar program ini dapat berkelanjutan dan memberikan dampak yang positif bagi peternak dan hewan ternak yang dirawat di setiap kelompok. Tentunya sangat diperlukan dukungan dari Pemerintah Desa Sumberejo, kelompok ternak, dan masyarakat demi berlanjutnya program-program inovatif yang bermanfaat bagi masyarakat.

 

Penulis: TIM KKN-T INOVASI BANJARNEGARAKAB05 IPB UNIVERSITY
Mahasiswa Ilmu Keluarga dan Konsumen, IPB University

Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi

 

Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI