Makassar – Mantan Ketua Umum Pengurus Besar IKAMI Sulsel (PB IKAMI Sulsel) Periode 2020-2022 Rahmat Al Kafi menyebut bahwa Andi Amran Sulaiman paling layak jadi Ketua Umum Badan Pengurus Pusat Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (BPP KKSS), saat ditemui oleh Media Mahasiswa Indonesia, Senin, (07/04/2025).
Kafi menganggap Andi Amran Sulaiman adalah tokoh nasional yang tidak diragukan lagi kapasitasnya, punya pengalaman dalam memimpin organisasi dan pemerintahan. Selain itu, Andi Amran Sulaiman adalah seorang pengusaha besar yang punya pendanaan kuat yang sangat dibutuhkan dalam memimpin KKSS yang anggotanya jutaan di seluruh Indonesia bahkan dunia.
“Andi Amran adalah tokoh nasional yang kapasitasnya tidak diragukan. Sekarang, jadi menteri dan juga memimpin organisasi seperti IKA Unhas. Jadi, Andi Amran sangat berkapasitas memimpin KKSS. Selain itu, background beliau sebagai pengusaha adalah nilai plus lain yang dibutuhkan memimpin organisasi sebesar KKSS,” kata Kafi yang juga Mantan Ketua Umum IKAMI Sulsel Cabang Malang.
Baca juga: KKSS Butuh Figur Pemimpin Peduli Perantau Bugis Nusantara
Selain mendukung Andi Amran Sulaiman, Kafi juga mendukung agar Andi Amran Sulaiman dibantu oleh Abdillah Natsir menjadi Sekretaris Jenderal BPP KKSS. Menurutnya, Abdillah Natsir adalah tokoh muda yang sangat paham administrasi dan manajemen organisasi. Selain itu berpengalaman memimpin organisasi kedaerahan yang saat ini menjadi Ketua Umum Kerukunan Keluarga Pinrang. Abdillah Natsir juga Mantan Ketua Umum PB IKAMI Sulsel Periode 2002-2004 yang ini menjadi nilai plus karena dapat mengorganisir pemuda dan mahasiswa.
“Bagi saya sangat ideal jika Andi Amran Sulaiman menjadi Ketum BPP KKSS dan Abdillah Natsir menjadi Sekretaris Jenderal. Kak Dilla sangat berpengalaman memimpin organisasi kedaerahan yang sekarang menjadi Ketum KKP Pinrang dan juga mantan Ketum PB IKAMI Sulsel. Kak Dilla punya nilai plus karena dapat mengorganisir anak muda dan mahasiswa,” ucap Kafi.
Baca juga: Wanbin KKSS: IKAMI Sulsel Peserta Penting, Wajib Hadir Mubes KKSS di Makassar
Selain dukungan untuk Andi Amran Sulaiman menjadi Ketum KKSS dan Abdillah Natsir menjadi Sekjend KKSS, Kafi juga mengusulkan agar IKAMI Sulsel menjadi Badan Khusus (Badsus) pembinaan mahasiswa pelajar perantau Sulawesi Selatan yang bersifat independen untuk mengatur dirinya sendiri tapi tetap memiliki ikatan semacam “anak-bapak” dengan KKSS. Jadi, IKAMI Sulsel bukan lagi banom tapi badsus. Hal ini menurutnya penting agar tidak lagi diributkan siapa yang melantik dan siapa yang membuat SK Pengurus IKAMI. Kafi juga mengusulkan agar Organisasi Ikatan Pemuda Sulawesi Selatan (IPSS) diangkat menjadi Badan Otonom karena para alumni IKAMI Sulsel yang belum bergabung dengan KKSS bisa aktif di masyarakat melalui IPSS.
“Di Mubes KKSS, saya mengusulkan agar IKAMI Sulsel dijadikan Badan Khusus pembinaan mahasiswa dan pelajar perantau Sulsel. Ini penting, agar tidak ada lagi yang meributkan siapa yang harus melantik dan siapa yang harus membuat SK Pengurus. IKAMI Sulsel memang sudah independen sejak berdiri tapi tidak bisa dilupakan ada hubungan khsusus “anak-bapak” dengan KKSS sehingga paling bagus dijadikan Badsus yang bersifat independen. Saya juga mengusulkan agar IPSS dijadikan Badan Otonom di KKSS karena banyak alumni IKAMI Sulsel yang baru selesai kuliah tapi belum masuk di KKSS dapat berkarya melalui IPSS,” usul Kafi yang merupakan alumni Universitas Muhammadiyah Malang.
Sebagaimana diinfokan, Musyawarah Besar KKSS akan digelar di Four Point Hotel Makassar, 9 – 11 April 2025./Red
Redaksi Media Mahasiswa Indonesia
Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News