Keputihan pada saat hamil biasanya terjadi akibat peningkatan hormon ekstrogen dan darah ke vagina. Cairan yang keluar dari Rahim biasanya penyebab dari pembuangan sisa dari Rahim dan vagina.
Faktanya keputihan pada ibu hamil tidak berbahaya bagi ibu dan janin selagi masih dalam keadaan keputihan yang normal.
Keputihan adalah gangguan kesehatan reproduksi yang pasti terjadi pada wanita. Ketika mengalami keputihan memberi dampak tidak nyaman bagi wanita dan mengganggu aktivitas seseorang.
Baca juga: Kesehatan Reproduksi Wanita: Dismenore, Sepele Tapi Berdampak Besar!
Keputihan bersifat normal, tetapi tidak semua keputihan bisa disepelekan pada umumnya keputihan yang normal terjadi 6 bulan sesaat wanita mendekati menstruasi yang dipengaruhi oleh perubahan hormon dalam tubuh.
Keputihan terjadi akibat perubahan hormon pada wanita terjadinya keputihan terjadi karena keadaan seseoarang seperti Ketika dia stres,keputihan berawal dari leher rahim dan dinding rahim yang mengikut sertakan sel-sel mati dari dalam tubuh.
Keputihan bisa terjadi juga pada bayi yang baru lahir,keputihan dengan sedikit darah pada bayi diakibatkan karena terkena banyak paparasn dari hormone ibu saat masih dikandungan.
Baca juga: Memenuhi Nutrisi Ibu Hamil di Bulan Ramadhan
Salah satu cara pencegahan keputihan :
- Selalu dahulukan mencuci tangan sebelum dan sesudah menyentuh organ intim
- Selalu mengutamakan kebersihan pada organ intim
- Selalu mengganti pakaian dalam Ketika dalam keadaan basah
- Usahakan keringkan area intim Ketika sesudah mandi
- Gunakan panty liner
Penulis: Nadia Putri Yolanda
Mahasiswa Prodi Kebidanan Universitas Binawan
Dosen pengampu: Apriani Riyanti S.Pd.,M.Pd
Daftar pusaka
Apakah keputihan saat hamil berbahaya https://www.alodokter.com/apakah-keputihan-saat-hamil-berbahaya
Hal yang menyebabkan kehamilan https://www.halodoc.com/artikel/hal-yang-dapat-menyebabkan-terjadinya-keputihan
Memahami penyebab dan cara mengatasi keputihan https://www.alodokter.com/memahami-penyebab-dan-cara-mengatasi-keputihan-saat-hamil