Buku Non Fiksi dan Contoh Buku Non Fiksi

Contoh Buku Non Fiksi

Anda tentunya sudah banyak baca berbagai macam buku. Namun, apakah Anda mengetahui jika buku dibagi jadi dua jenis? Jenis buku itu adalah buku fiksi serta buku non fiksi. Walaupun sudah pernah baca beberapa buku, masih banyak yang belum mengetahui buku mana termasuk ke dalam buku fiksi dan yang mana termasuk buku non fiksi. 

Oleh karena itu, di pembahasan kali ini akan dijelaskan mengenai apa itu buku non fiksi. Apakah buku yang dibaca oleh Anda selama ini adalah buku fiksi atau buku non fiksi? Di sini, akan dibahas serta dijelaskan mengenai berbagai macam hal tentang buku non fiksi. Mulai dari pengertian buku non fiksi, ciri-ciri, unsur-unsur, dan contoh buku non fiksi

Pengertian Buku Non Fiksi

Buku non fiksi adalah buku yang tak berdasarkan fiksi, tapi mengenai kenyataan dan fakta. Buku non fiksi umumnya berisi mengenai cerita informatif disusun berdasarkan fakta terjadi pada dunia nyata. Pengarang buku juga harus mempunyai tanggung jawab saat menulis buku serta memastikan isi buku mempunyai sumber kebenaran. 

Mempunyai sumber berbeda, buku fiksi dan buku non fiksi tentu jauh berbeda. Perbedaan keduanya pada segi struktur, ciri, unsur, gaya bahasa, serta lain sebagainya. 

Bacaan Lainnya

Baca juga: Pasar Buku Wilis, Pasar Buku Paling Terbesar di Kota Malang

Ciri-Ciri dari Buku Non Fiksi

Setelah Anda mengetahui pengertian dari buku non fiksi, Anda pun perlu mengenali ciri-ciri dari buku non fiksi, seperti:

1. Memakai Bahasa Formal

Ciri paling menonjol buku non fiksi yaitu memakai bahasa formal. Pada segi penulisan, buku non fiksi disampaikan dengan memakai bahasa formal, sesuai bahasa baik dan benar. Walaupun terdapat sejumlah buku non fiksi ditulis dengan memakai bahasa santai. Hal tersebut tentunya dengan catatan tetap memakai bahasa sesuai kaidah penulisan EYD. 

2. Memakai Bahasa Denotatif

Bahasa digunakan pada buku non fiksi yakni denotatif. Maksud dari kata denotatif adalah kata mengandung makna yang sebenarnya. Informasi disampaikan pengarang buku disajikan dengan lengkap, tegas, serta to the point. Tujuan pemakaian kata denotatif yakni karena penulis ingin berikan informasi ke pembaca dengan cara yang tak membingungkan pembaca. 

3. Berdasarkan pada Fakta

Di dalam karangan non fiksi, tulisan dimuat haruslah sesuai dengan fakta serta sifatnya faktual sesuai dengan data yang didapatkan. Hal itulah yang membuat pembaca dapat langsung memperoleh manfaat informasi disampaikan. 

4. Tulisan Berbentuk Ilmiah yang Populer

Maksud dari bentuk ilmiah yang populer adalah tulisan tak melulu memakai bahasa kaku. Jadi, yang paling penting tulisan bisa dipelajari serta dipahami secara mandiri.

Sebuah tulisan dapat dikatakan sebagai tulisan ilmiah populer sebab pemakaian bahasa yang mudah untuk dipahami serta sesuai pasar. Lalu di dalam pengambilan data berdasarkan pada kajian, daftar pustaka, serta sumber referensi yang menjadi acuan.

Di dalam pemakaian sumber referensi, ada baiknya dipahami dulu isinya serta ditulis lagi sesuai dengan pemahaman sendiri. 

5. Tulisan yang Baru

Hal dituliskan di dalam buku non fiksi haruslah temuan yang baru atau pengembangan dari temuan yang sebelumnya sudah ada. Seperti yang diketahui, karya non fiksi mempunyai tujuan menyempurnakan ide dari ulasan naskah lebih dulu. 

Baca juga: Mahasiswa UGM Buat Buku Saku Berbahasa Inggris untuk Pemandu Wisata di Desa Ngoro-Oro Pathuk

Unsur-Unsur Buku Non Fiksi

Salah satu hal terpenting saat menulis buku non fiksi yakni semua unsur cerita yang harus ada di dalam buku.

Berikut ini adalah sejumlah unsur buku non fiksi:

1. Sampul Buku

Bagian sampul pada buku nonf fiksi biasanya memuat tentang judul buku, nama pengarang, serta nama penerbit. Tidak lupa penulisan tahun terbit serta edisi buku juga disampaikan pada bagian sampul. 

2. Pokok Bab Buku

Pokok bab buku pada buku non fiksi berisi tentang kata pengantar, penjelasan mengenai isi buku, latar belakang, serta tujuan penulisan buku. Sama seperti kata pengantar pada skripsi, kata pengantar pada buku non fiksi juga berisi tentang ucapan terima kasih pada pihak-pihak yang membantu penulis. 

3. Judul Bab serta Sub Bab

Judul bab serta sub bab terletak pada bagian daftar isi buku serta disusun berdasarkan halaman supaya pembaca menjadi lebih mudah dalam membaca buku. 

4. Isi Buku

Isi buku adalah pendahuluan, paparan utama, serta penutup buku. 

5. Cara Sajikan Buku

Cara sajikan isi buku atau berbagai sumber yang dituliskan di buku terletak pada bagian daftar pustaka. Biasanya daftar pustaka diletakkan pada bagian belakang buku. 

6. Gaya Bahasa

Umumnya gaya bahasa buku non fiksi adalah formal. Kerap kali terdapat sejumlah kata yang jarang didengar pembaca. Untuk memudahkan pembaca, Anda bisa tambahkan penjelasan kata asing pada glosarium. 

7. Sistematika Penulisan

Unsur yang terakhir adalah sistematika penulisan penting di dalam buku untuk buat tulisan menjadi lebih runtut serta tak asal-asalan. 

Setelah mengetahui tentang pengertian, ciri-ciri, serta unsur-unsur buku non fiksi, Anda pun perlu mengetahui beberapa contoh dari buku non fiksi. 

Baca juga: Zaman Buku Kertas Sudah Berakhir

Contoh-Contoh Buku Non Fiksi

1. Soekarno: Biografi Singkat 1901-1970

Soekarno adalah mantan presiden pertama Indonesia yang penuh wibawa dan sangat karismatik. Kehadiran beliau menjadi proklamator dan sekaligus menjadi pemimpin pertama Indonesia yang penuh dengan misteri serta desas-desus. Bahkan tak jarang banyak orang yang mempercayai mengenai berbagai jenis cerita mistis di balik sosok Soekarno. 

Buku ini akan ceritakan kembali mengenai perjalanan dan perjuangan dari Soekarno, proklamator sekaligus panglima perang paling tinggi Indonesia. 

2. Ilmu Budaya Dasar

Buku ini adalah pemaparan mengenai berbagai jenis pemikiran serta pembicaraan yang menunjang terciptanya wawasan ilmu budaya dasar. Ini dapat menjadi pondasi yang kuat untuk bangun generasi baru yang peduli dengan kebudayaan. 

3. Mengembangkan Keterampilan Berpikir Kreatif

Ini adalah buku ilmiah mengenai keterampilan berpikir. Buku ini akan ajarkan Anda untuk selalu berpikir secara kreatif supaya Anda dapat lebih berkembang pada era digital seperti sekarang.

Buku ini akan tingkatkan kesadaran berpikir secara kreatif supaya dapat berkembang serta membuka pikiran supaya bisa bersaing dengan orang lain secara lebih konkrit. 

4. Photopreneurship, Mendulang Dolar Melalui Foto

Untuk Anda yang ingin memiliki kreativitas tinggi di dunia fotografi serta ingin memiliki penghasilan, buku ini merupakan yang paling direkomendasikan untuk Anda baca. Buku ini ditulis berdasarkan pada pengalaman penulisnya yang berhasil dapatkan uang hingga jutaan dollar dengan modal kemampuan fotografi. 

5. Inspirasi Motivasi Bob Sadino

Meskipun sudah tiada di dunia, jejak digital serta motivasi yang nyeleneh ala Bob Sadino masih membekas pada benak hati banyak orang. Buku ini adalah kumpulan motivasi yang pernah Bob Sadino lontarkan. 

6. History of Madura

Ini merupakan buku yang menceritakan mengenai sejarah, budaya, serta ajaran luhur di daerah Madura. Dengan buku ini, masyarakat luar dapat mengenali sejarah serta budaya yang Madura miliki. 

7. Smart Leadership Being a Decision Maker #2

Buku ini adalah salah satu contoh dari buku non fiksi yang cocok untuk Anda yang selalu berpikir secara kreatif. Buku ini mengajarkan tentang cara menjadi leader hebat untuk kesuksesan di dalam organisasi bisnis. 

Demikian pembahasan mengenai buku non fiksi dan beberapa contoh buku non fiksi. Semoga bermanfaat. 

Referensi:

Mustakim

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses