Empat Program Mahasiswa KKN-T IPB di Desa Srinahan, Pekalongan Untuk Optimalisasi Pemberdayaan Masyarakat

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT) Inovasi IPB University yang ditempatkan di Desa Srinahan, Kecamatan Kesesi ,Kabupaten Pekalongan , Jawa Tengah membawakan empat program kerja pengabdian untuk desa Srinahan.

Program kerja yang diusung berfokus untuk mengoptimalisasi pemberdayaan masyarakat.

Kegiatan dimulai dengan survei potensi yang ada di desa. Survei dilakukan dengan berkunjung ke RT dan RW setempat. Survei dilakukan bertujuan untuk mengetahui potensi dan juga masalah-masalah yang terjadi di Desa Srinahan.

Bacaan Lainnya

Selain itu, mahasiswa KKN juga mendengarkan keluh kesah dari para warga untuk mendapatkan informasi mengenai keadaan di desa tersebut.

Kemudian setelah melakukan survei, kelompok KKN menyusun program kerja yang disesuaikan dengan potensi dan masalah yang ada di Desa Srinahan.

Baca juga: Angka Stunting Meningkat! Mahasiswa KKN IPB Desa Sukomulyo Kecamatan Pujon Beri Edukasi Aksi Pencegahan Stunting

Program kerja tersebut antara lain, menanam kangkung sebagai langkah untuk memanfaatkan pekarangan demi ketahanan pangan keluarga, sosialisasi penanaman padi, membuat prakarya totebag ecoprint sebagai salah satu perayaan hari anak nasional, dan juga pembuatan peta sebaran pH tanah.

“Program kerja yang kami buat menyesuaikan dengan keadaan desa, mulai dari potensinya dan juga  masalah – masalah yang ada di desa, agar nantinya program kerja kami dapat membantu warga desa setempat,” kata koordinator desa

Kemudian program kerja yang sudah disusun difiksasi dan dipaparkan saat Lokakarya 1 di balai Desa Srinahan.

Lokakarya tersebut dihadiri oleh perangkat desa, Kelompok Tani Desa Srinahan, Ketua RT dan Ketua RW Desa Srinahan, ibu PKK, dan kader – kader desa Srinahan.

Program kerja yang dipaparkan mendapatkan respon positif dan juga dukungan dari para warga.

Kiswanto, selaku Kepala Desa Srinahan juga turut mendukung adanya program kerja tersebut.

“Program yang diusung sangat baik, kami selaku perangkat desa siap membantu dan mendukung pelaksanaan program kerja dari mahasiswa KKN”.

Warga juga sangat antusias untuk mengikuti program kerja yang sudah dirancang oleh mahasiswa KKN, mereka mulai menanyakan kepada mahasiswa KKN mengenai penanaman padi, pembasmian hama dan lain-lain.

Mereka juga berharap program-program kerja KKN dapat berkelanjutan dan dapat memberikan manfaat untuk warga desa.

Setelah dilakukan fiksasi, kemudian mahasiswa KKN mulai melakukan program kerja.

Program kerja pertama yang dilakukan yaitu menanam kangkong bersama ibu-ibu PKK. Ibu-ibu sangat antusias mengikuti kegiatan tersebut.

        

“Program kerja menanam kangkung ini sangat bermanfaat untuk memenfaatkan pekarangan rumah dan bisa menjadi kesibukan untuk ibu-ibu” ujar ibu RT 11

Setelah melakukan program kerja tersebut, mahasiswa KKN melakukan program kerja yang kedua yakni, sosialisasi sistem tanam jajar legowo bersamaan dengan sosialisasi penggunaan alat ph tanah dan penyemprotan POC.

Baca juga: Memerangi Stereotipe Gender dalam Rumah Tangga, KKN Kelompok 4 UPNVJT Semarakkan Kegiatan “Ibu Cerdas, Keluarga Bahagia”

Kegiatan ini dihadiri oleh kelompok tani dan juga pihak Balai Penyuluh Pertanian Kecamatan Kesesi.

Kemudian, pada tanggal 23 Juli 2024 yang bertepatan dengan hari anak nasional, mahasiswa KKN bersama adik – adik TPQ membuat kreasi totebag ecoprint. Anak-anak sangat antusias mengikuti kegiatan ini karena mereka dapat berkreasi dengan totebag.

Program kerja yang terakhir adalah pembuatan peta sebaran ph tanah.

Pembuatan peta ini didasarkan pada permasalahan warga desa yang sering mengeluh akan tanaman yang sulit untuk tumbuh, maka dari itu mahasiswa KKN melakukan pengecekan ph tanah dan didapatkan hasil bahwa rata-rata ph tanah di desa Srinahan bersifat masam dan agak masam.

Kemudian, hasil tersebut dibuat kedalam peta sebaran pH. Harapannya peta tersebut dapat digunakan oleh warga sebagai acuan untuk melakukan cocok tanam.

 

“Tanah di desa Srinahan memang bersifat asam, peta tersebut sangat berguna untuk menjadi acuan warga agar bisa menanan sesuai dengan ph tanahnya” ujar ibu Heriyati selaku perangkat desa.

Setelah melakukan semua program kerja, kemudian dilakukan pelaporan hasil pada Lokakarya 2 yang dilaksanakan di Kecamatan Kesesi pada tanggal 31 Juli 2024.

Baca juga: Keberagaman Budaya dan Ukhuwah: Mahasiswa KKNT IPB Rayakan Tahun Baru Hijriah Bersama Masyarakat Thailand

Mahasiswa KKN berharap program kerja yang sudah dilaksanakan dapat berguna untuk masyarakat dan program kerja tersebut dapat diterapkan dan dilanjutkan oleh warga desa.

Penulis: Mahasiswa KKN IPB

Mahasiswa KKN IPB, IPB University

Editor: Anita Said

Bahasa: Rahmat Al Kafi

Ikuti berita terbaru di Google News

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI