Surakarta – Belakangan ini, muncul varian terbaru COVID-19, yakni Omicron. Varian ini disebut sebagai salah satu yang sangat cepat dalam menularkan virus. World Health Organization (WHO) menyatakan varian B.1.1.529 atau Omicron pertama kali dilaporkan ke WHO dari Afrika Selatan pada 24 November 2021. Situasi epidemi di Afrika Selatan telah ditandai oleh tiga puncak berbeda dari kasus yang dilaporkan, yang terakhir didominasi varian Delta.
Baca juga: Mahasiswa KKN Undip Lakukan Sosialisasi Prosedur Isoman berbasis Media Poster
Varian terbaru ini telah masuk di Indonesia, diduga dibawa oleh Warga Negara Indonesia (WNI) yang tiba dari Nigeria pada tanggal 27 November 2021, berdasar hasil pelacakan Kementerian Kesehatan.
Dengan kondisi di atas, maka aktivitas masyarakat pun terganggu. Tak terkecuali kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diselenggarakan oleh Universitas Diponegoro, yang akhirnya dilaksanakan secara daring pada tanggal 5 Januari – 15 Februari 2022.
Mengusung tema “Pemberdayaan Masyarakat di Tengah Pandemi Covid-19 Berbasis pada Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs)”, mahasiswa KKN TIM 1 Tahun 2022 ini diharapkan mampu ikut andil dalam memberdayakan masyarakat di sekitar kediamannya masing-masing.
Di tengah maraknya meningkatnya kasus Covid-19 di Indonesia, khususnya di kota Surakarta, membuat Faizal Dany Raihan (20), mahasiswa KKN Universitas Diponegoro, Prodi FEB Manajemen, UNDIP termotivasi untuk membuat program kerja “Sosialisasi Mengenai Varian Terbaru Covid-19 ‘Omicron’ Serta Pencegahannya”. Program kerja tersebut menggunakan media booklet dalam penyampaiannya.
Baca juga: Mahasiswa KKN Undip Berikan Sosialisasi Cara Aman Beraktivitas di Ruang Publik pada Masa New Normal
Alasan dipilihnya program kerja tersebut adalah karena relevansinya dengan kondisi yang ada, yakni kecemasan akibat meningkatnya kasus positif Covid-19 varian Omicron. Dengan diadakannya kegiatan di atas, diharapkan mampu ikut membantu masyarakat sekitar dalam memberi informasi mengenai varian Omicron dan pencegahannya, sehingga masyarakat tidak panik dalam menghadapi kondisi yang sedang terjadi, dengan target sasaran warga RT 04/RW 04 Kelurahan Banyuanyar, Kota Surakarta.
Pelaksanaan program kerja dimulai pada Selasa (11/012022), dengan melakukan pencarian data tentang varian terbaru ini dari beberapa sumber kanal berita maupun website yang bergerak di bidang kesehatan yang kredibel. Data tersebut meliputi apa itu Omicron, bagaimana penyebarannya, apa saja gejalanya, bagaimana pencegahannya, dan jenis masker apa saja yang direkomendasikan untuk digunakan.
Lalu pada Jumat (14/01/2022), kegiatan dilanjutkan dengan mencetak booklet untuk disosialisasikan. Alasan menggunakan media booklet adalah karena media tersebut dinilai mampu memuat banyak informasi dan juga efisien karena bisa dibawa ke mana saja.
Dilanjutkan pada kegiatan utamanya, yakni Sosialisasi dan Pembagian Booklet, pada Sabtu dan Minggu (15-16/01/2022), dengan mendatangi warga-warga yang sedang melakukan aktivitas di luar rumah maupun yang sedang berjualan. Kegiatan meliputi dengan penjelasan varian terbaru Covid-19 Omicron, bagaimana penularannya, apa saja gejalanya, bagaimana pencegahannya, jenis masker yang direkomendasikan untuk menghindari virus ini, dan sesi tanya jawab.
Dalam pelaksanaan program kerja ini, tanggapan dan reaksi warga sangat antusias saat sesi sosialisasi dan tanya jawab, hal ini membuktikan bahwa warga memiliki rasa ingin tahu tentang varian Covid-19 Omicron dan pencegahannya.
Baca juga: Demi Cegah Covid-19, Mahasiswa KKN Undip Edukasi Penggunaan Masker di Warung Makan dan Coffee Shop
“Bagi saya, ini ilmu baru ya, Mas, karena banyak berita tv sama hp ngomongin Omicron ini tapi nggak dikasih tau gimana gejala, pencegahannya, malah bikin deg-degan saja. Kalau ada informasi gini kan enak, kita jadi tahu”, ujar Ibu Ratna, warga RT 04/ RW 04, Kelurahan Banyuanyar.
Sesuai target dan harapan, program kerja ini berjalan tanpa hambatan yang berarti dan cukup sukses dilaksanakan baik dalam penyampaiannya, respon warga, dan target sasaran yang telah direncanakan. Kedepannya, diharapkan warga tidak panik dan mampu menyebarluaskan informasi yang sudah didapat kepada tetangga, keluarga, dan orang terdekat mereka, sehingga penularan Covid-19 varian Omicron bisa diminimalisir.
Surakarta, 9 Februari 2022
Penulis : Faizal Dany Raihan
Editor : Rosehasna Aurellia Putri Wirastomo
DPL : dr. Farmaditya Eka Putra, M.Si.Med., Ph.D.
#KKNTimIUNDIP2022 #UNDIP #P2KKN #LPPMUNDIP #KKNUNDIP2022 #PotensiDesa #Farmaditya
