Patut disyukuri peran serta aktif masyarakat terutama mahasiswa pada perkembangan perekonomian di Indonesia. Mahasiswa sebagai penggerak banyak berkecimpung dalam meramaikan dunia perkulineran yang dewasa ini semakin marak diminati oleh masyarakat, baik yang bergerak dalam usaha rumah makan atau kafe-kafe yang menyajikan menu masakan-masakan tradisional dan rumahan.
Ada juga yang membuat produk-produk makanan ringan kekinian yang bisa dipasarkan melalui online maupun offline. Secara kemanfaatan, kegiatan mahasiswa yang demikian ini sangatlah positif dan sangat mendukung perannya mahasiswa di mana punya peran sebagai penggerak dalam masyarakat.
Karena sedikit ataupun banyak pada kegiatan usaha yang dilakukan ini akan menyerap tenaga kerja, peran aktif masyarakat, dan menggerakkan sektor ekonomi bisa skala besar atau skala kecil yang akan membantu pertumbuhan ekonomi masyarakat sekitar maupun nasional.
Baca Juga: 30+ Cara Mahasiswa Mendapatkan Uang
Dengan kegiatannya untuk mengisi waktu luang, sebagaimana telah digambarkan di atas akan semakin membentuk integritas mahasiswa. Mahasiswa akan semakin tumbuh rasa percaya dirinya. Lebih-lebih bila kegiatannya itu sebagai pengaplikasian dari bidang ilmu yang dipelajari. Hal ini akan semakin menambah nilai positif baik bagi mahasiswa maupun perkembangan bidang ilmu yang ditekuni.
Dalam perannya yang demikian ini mahasiswa dapat melakukan perannya sebagai intelektual muda sekaligus sebagai perintis, pelopor, dan penggerak di masyarakat. Harapannya masyarakat dapat terinspirasi dan mengikuti jejak langkah dari kegiatan positif mahasiswa yang bernilai ekonomis dan sosial.
Diharapkan juga masyarakat dapat mencipta inovasi-inovasi lain yang pada akhirnya dapat menjadi penggerak ekonomi dan sosial.
Mahasiswa juga di samping memberi contoh dan ide-ide kreatif juga dapat memberikan semacam pelatihan-pelatihan untuk menularkan ilmunya dari keberhasilan yang sudah diraih di lapangan. Mahasiswa yang telah menjadi pelaku ekonomi seperti ini juga dapat memberi motivasi kepada para calon pengusaha-pengusaha muda.
Baca Juga: Softskill dan Hardskill dalam Organisasi
Baik melalui membuka cara pandang bagi calon pengusaha muda lain, memberi arahan adanya peluang yang bisa dikembangkan, termasuk juga berbagai macam kendala yang mungkin menghadang serta memberikan dorongan untuk tetap semangat dalam menghadapi kesulitan dan hambatan karena dalam semua usaha pasti tidak akan terlepas dari hambatan dan rintangan yang akan menguji sebelum teraihnya sebuah keberhasilan.
Penulis: Larasati Ghaisani
Mahasiswa Pendidikan IPS Universitas Negeri Yogyakarta
Editor: Ika Ayuni Lestari
Bahasa: Rahmat Al Kafi
