Pentingnya Media Pembelajaran yang Menarik Guna Meningkatkan Semangat Belajar Siswa SD

Pendidikan tidak lepas dari proses belajar dan mengajar yang dilakukan guru dan siswa. Guru yang memiliki tugas mengajar dan siswa bertugas untuk belajar. Kegiatan ini dilakukan di sekolah baik di dalam atau pun di luar kelas.

Perlu diketahui bahwa pembelajaran itu adalah suatu sistem yang di dalamnya terdapat sebuah komponen yang saling berhubungan satu sama lain demi mencapai tujuan. Komponen yang dimaksud seperti tujuan, bahan/ materi ajar, metode, alat, media, dan terakhir evaluasi (Ali,1992:30).

Karena pembelajaran adalah suatu kegiatan yang menuntut untuk berhasilnya sampai ke tujuan, maka keberhasilan pembelajaran sangat ditentukan sejauh mana efektivitas tiap-tiap komponen tersebut berinteraksi.

Bacaan Lainnya

Baca Juga: Pengaruh Model Pembelajaran Blended Learning Saat Pandemi Covid 19 terhadap Siswa SD

Media adalah salah satu komponen yang digunakan guru untuk berinteraksi dengan siswa dalam kegiatan belajar dan mengajar. Diperlukan media yang menarik untuk membangun semangat belajar siswa dan dapat prestasi belajar demi mewujudkan tujuan dari proses pembelajaran.

Menurut Carpenter dan Dale mengemukakan betapa pentingnya media pembelajaran dalam penyampaian materi di dalam kelas akan menambah minat belajar siswa dalam belajar.   

Alasan mengapa media pembelajaran yang menarik akan meningkatkan semangat belajar siswa adalah karena pada dasarnya media pembelajaran membantu psikologis anak di mana Ia mampu membuat hal atau pembelajaran abstrak menjadi konkrit (nyata). Prinsip media yang dipakai dalam pembelajaran dengan maksud untuk membuat cara berkomunikasi yang lebih efektif dn efisien (Rusyan, 1993).

Jika berbicara tentang keefektifan media pembelajaran tentu saja ini sangat efektif ditegaskan oleh Depdikbud (1992:79), penggunaan media dalam proses pembelajaran dapat meningkatkan minat dan motivasi belajar siswa.

Sehingga ini sangat efektif untuk menghasilkan prestasi belajar yang maksimal bagi siswa. Untuk menciptakan media pembelajaran yang menarik dan efektif dalam proses pembelajaran tentu guru harus memahami materi pembelajaran yang diajarkan dan apa saja alat bantu yang cocok serta menarik.

Baca Juga: Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar

Bahan yang digunakan untuk media pembelajaran bisa berupa material ataupun non material, tergantung dari materi dan kreativitas guru tersebut. Contoh material seperti benda-benda dan contoh non material seperti suruhan, larangan, nasihat, dan hukuman, dan lain-lain.

Jika guru sudah berhasil membuat media pembelajaran yang menarik sesuai dengan materi pembelajaran maka tugas selanjutnya adalah bagaimana guru bisa menerapkan atau membawa media pembelajaran itu bisa sampai ke siswanya dengan cara yang menarik tapi tetap efektif guna tetap tercapainya tujuan pembelajaran.

Proses pembelajaran adalah inti dari kegiatan pendidikan, untuk upaya mencapai tujuan pendidikan itu sendiri. Artinya, tujuan pendidikan tidak akan pernah tercapai apabila interaksi belajar-mengajar tidak pernah berlangsung dalam pendidikan (Djamarah, 1994).

Cara membuat media pembelajaran yang efektif dan menarik bagi siswa antara lain:

  1. Media harus dirancang sesederhana mungkin guna mempermudah siswa untuk memahami;
  2. Media dirancang sesuai dengan materi yang diajarkan;
  3. Media dibuat menggunakan bahan-bahan yang mudah didapatkan tanpa mengurangi makna sedikitpun dari media pembelajaran tersebut dan materi yang diajarkan;
  4. Media dirancang dalam bentuk model, berstruktur, gambar, video, dan lain-lain dibuat semenarik dan seberwarna mungkin untuk menarik perhatian siswa.

Adapun kesimpulan yang dapat diambil di sini yaitu:

  1. Siswa Sekolah Dasar pada umumnya masih berpikir dengan kongkrit sehingga media pembelajaran yang bersifat abstrak harus divisualisasikan menjadi lebih nyata.
  2. Penggunaan media pembelajaran yang menarik dapat meningkatkan semangat belajar siswa sehingga dapat mencapai tujuan pembelajaran dan mendapatkan prestasi belajar.
  3. Pembelajaran menggunakan media yang menarik juga memberikan pengalaman tersendiri bagi siswanya, karena mereka dapat merekam jejak dan mengingat hal-hal di sekelilingnya secara langsung.

Penulis: Tasya Naswa Athiyya (tasya.athiyya@gmail.com )
Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang

Editor: Ika Ayuni Lestari

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI