Dalam rangka meningkatkan kesejahteraan petambak garam di Desa Pesanggrahan, Kwanyar Bangkalan, Program Penguatan Kapasitas Kemahasiswa Himpunan Mahasiswa Ilmu Kelautan Universitas Trunojoyo Madura (PPK HIMALA UTM) menyelenggarakan sosialisasi tentang Pemberdayaan Inovasi Diverifikasi Garam Pangan Yodium dan Fortifikasi Hasil Produksi Tunnel Garam.
Sosialisasi ini dihadiri oleh 3 kelompok petambak garam, karang taruna, ibu PKK, perangkat desa, Dinas Kelautan Perikanan Bangkalan, dan akademisi dari Universitas Trunojoyo Madura.
Acara sosialisasi dibuka oleh kelompok tambak garam Desa Pesanggrahan, H. Khoirul Anwar. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petambak garam dalam diverifikasi produk garam dan fortifikasi ikan pepetek pada hasil produksi garam.
“Diverifikasi produk garam pangan yodium dan fortifikasi merupakan langkah penting dalam menambah nilai jual garam dan meningkatkan kesejahteraan petambak garam,” ujar Dinas Kelautan Bangkalan.
“Melalui sosialisasi ini, kami berharap petambak garam dapat menerapkan inovasi-inovasi baru dalam kegiatan produksinya.”
Program Peningkatan Kapasitas Kemahasiswaan Himpunan Mahasiswa Ilmu Kelautan Univeritas Trunojoyo Madura (PPK HIMALA UTM) menjelaskan bahwa diverifikasi garam pangan yodium dan fortifikasi bermanfaat bagi kesehatan masyarakat serta terdapat berbagai macam teknik diverifikasi garam pangan yodium dan fortifikasi yang dapat diterapkan oleh petambak garam.
Di akhir acara, para petambak diberikan kesempatan untuk mencoba berbagai produk garam yang telah dihasilkan dari fortifikasi kerang lorjuk dan garam yodium. Mereka juga akan diberikan pelatihan memproduksi dan memasarkan produk-produk garam yang akan dihasilkan nantinya.
Sosialisasi ini diharapkan dapat memberikan manfaat untuk pertumbuhan ekonomi berkelanjutan bagi petambak garam maupun istri, Ibu PKK, karang taruna di Desa Pesanggrahan dan mitra yang terlibat.
Baca Juga: Penerapan Detektor Konsentrasi Garam terhadap Korosi Alat Rumah Tangga
Implementasi inovasi baru bagi petambak garam menjadi dorongan kuat untuk menghasilkan produk garam yang berkualitas dan bernilai jual tinggi sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Desa Kwanyar.
Penulis: Muhammad Rifqi Nur Wachid Adi Pratama
Mahasiswa Hukum Universitas Trunojoyo Madura
Editor: Ika Ayuni Lestari
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru di Google News
