Apakah Anda sering merasa sulit tidur atau menderita insomnia? Jika ya, ada solusi alami yang mungkin belum Anda ketahui. Daun bunga kamomil (Matricia chamomilla) memiliki potensi luar biasa sebagai bahan obat hipnotik alami yang dapat membantu Anda tidur nyenyak tanpa efek samping.
Istirahat sangat penting bagi seseorang, sama seperti tidur. Tidur adalah kebutuhan dasar manusia yang harus dipenuhi setiap hari. Ketika kita tidur, tubuh kita menjalankan berbagai proses yang penting untuk kesehatan dan pemulihan.
Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mendapatkan cukup tidur agar tubuh dapat berfungsi secara baik. Tidur yang dianjurkan untuk orang dewasa atau remaja adalah sekitar 7-8 jam setiap hari. Namun, perlu diingat bahwa ini adalah rekomendasi umum dan setiap individu dapat memiliki kebutuhan tidur yang berbeda-beda.
Insomnia adalah ketidakmampuan untuk tidur yang memadai, yang mencakup kesulitan dalam memulai tidur, sering terbangun selama tidur, bangun terlalu dini, atau tidur dengan kualitas yang buruk. Itu adalah keluhan yang umum dari gangguan tidur, menurut International Classification of Sleep Disorders 2 (ICSD-2).
Chamomile pertama kali dibawa ke Amerika Utara oleh penjajah Spanyol, sekitar pada awal abad ke-16. Spesies kamomil Jerman dan Romawi merupakan tanaman obat yang paling banyak digunakan; teh ini secara tradisional digunakan oleh ahli herbal empiris di Meksiko utara dan barat daya Amerika sebagai teh ringan untuk mengobati berbagai penyakit, terutama kolik pada anak kecil.
Chamomile telah digunakan selama berabad-abad sebagai ramuan herbal untuk mengatasi masalah tidur. Kandungan alami dalam kamomil memiliki efek menenangkan pada sistem saraf, membantu mengurangi stres, dan meredakan kecemasan.
Inilah sebabnya mengapa Chamomile sering direkomendasikan sebagai obat herbal yang efektif untuk mengatasi susah tidur. Chamomile memiliki bau manis dan berasap yang mirip dengan apel. Sekelompok besar senyawa seskuiterpen, flavonoid, poliasetilen, dan kumarin termasuk dalam kamomil.
Chamomile memiliki batang yang bercabang dan tegak, daun menyirip memanjang. Kepala bunga bertangkai heterogen, berjarak satu sama lain dan berdiameter 10-30 mm. Bunga berbentuk tabung berwarna kuning keemasan, panjang 1,5-2,5 cm. Tanaman ini memiliki 11-27 bunga berwarna putih yang tersusun dalam lingkaran konsentris dengan panjang 6-11 mm dan lebar 3,5 mm.
Baca Juga:Â Manfaat Tanaman Kencur (Kaempferia galanga L.) sebagai Pencegah Gigi Berlubang
Dalam studi klinis terbaru, diketahui bahwa ekstrak daun bunga kamomil mengandung senyawa yang disebut apigenin. Senyawa ini bekerja sebagai agen hipnotik alami yang dapat mempengaruhi aktivitas otak dan merangsang tidur. Dengan mengonsumsi kamomil secara teratur, Anda dapat merasakan perubahan yang signifikan dalam kualitas tidur.
Bunga Chamomile merupakan tanaman obat tradisional tahunan yang berasal dari famili Asteraceae. Terdapat dua varietas umum yang ditemukan, yaitu German Chamomile (Matricaria chamomilia L.) dan Roman Chamomile (Chamaemelum nobilis L.).
Bunga kamomil (Matricaria chamomilia L.) biasa digunakan dalam pengobatan tradisional karena mengandung golongan senyawa seperti flavonoid, kumarin, minyak atsiri, terpen, sterol, asam organik, dan polisakarida. Di antara sekian banyak senyawa fenolik, apigenin adalah salah satu yang paling terkenal karena memiliki banyak kandungan nutrisi dan organoleptik.
Namun, yang lebih menarik lagi adalah apigenin juga berkontribusi terhadap peningkatan kesehatan manusia. Oleh karena itu, berpotensi untuk dikembangkan formulasi nutrisi sebagai alternatif farmakoterapi untuk mengurangi risiko efek samping yang berhubungan dengan penggunaan obat hipnotis jangka panjang.
Apigenin dapat menginduksi relaksasi otot dan sedasi, memiliki potensi menarik dalam pengobatan dan pencegahan penyakit Alzheimer. Apigenin bekerja mirip dengan benzodiazepin. Dengan kata lain, ia bertindak sebagai pengikat untuk reseptor asam Gama-aminobutyric (GABA) A, mengendurkan otot dan merangsang rasa kantuk untuk meningkatkan kualitas tidur.
Baca Juga:Â Kandungan Bahan Aktif Tanaman Pegagan (Centella Asiatica l.) dan Khasiatnya dalam Bidang Kefarmasian
Untuk membuat bunga kamomil menjadi teh, ikuti langkah-langkah berikut:
- Pilih bunga kamomil terbaik dan pisahkan bunga dari batangnya;
- Rendam bunga dalam air dingin selama 1 menit;
- Tiriskan bunga melalui saringan dan keringkan dengan handuk;
- Biarkan bunga mengering di atas handuk. Hati-hati jangan sampai bunganya bertumpuk karena akan memperlambat pengeringan;
- Setelah bunga benar-benar kering, simpan dalam wadah kedap udara;
- Bunga kamomil yang sudah kering dapat dijadikan teh.
Dengan mengikuti langkah-langkah ini, Anda dapat membuat teh kamomil yang segar dan nikmat. konsumsi teh chamomile umumnya adalah 1-2 cangkir setiap hari. Untuk setiap cangkir air, gunakan 3 sendok teh bunga kamomil segar atau 1 sendok teh bunga kamomil kering.
Hindari menggunakan air yang terlalu panas, karena bunga kamomil segar terlalu lembut untuk menampung air yang mendidih. Rasa manis bunga yang ringan dari teh kamomil sangat cocok apa adanya. Jika ingin lebih manis, tambahkan sedikit madu.
Baca Juga:Â Daun Binahong Obat Penyeda Nyeri Sakit Maag
Cara membuar infus watter dari kamomil panaskan air teh hingga mendidih dan tambahkan kamomil segar atau kering ke dalam infuser. Tuangkan air yang hampir mendidih di dalam infuser.
Tutup dengan penutup atau piring. Biarkan teh terendam selama 5-7 menit, saring jika infuser tidak memiliki penyaring. Kemudian masukkan infuser ke dalam teko atau cangkir Anda.
Kesimpulannya, daun bunga kamomil bisa jadi solusi alami untuk masalah tidur atau insomnia. Kamomil telah lama digunakan dan terbukti bisa menenangkan sistem saraf serta meredakan kecemasan. Studi terbaru menunjukkan bahwa senyawa apigenin dalam kamomil bisa merangsang tidur dengan mempengaruhi otak.
Kamomil juga punya nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatan. Teh kamomil bisa disiapkan dengan mudah dan dikonsumsi secara teratur untuk meningkatkan kualitas tidur tanpa efek samping.
Penulis: Zahra Liano
Mahasiswa Farmasi Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Padang
Editor:Â Ika Ayuni Lestari
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru di Google News