Perjalanan ini berawal dari penulis yang diajak oleh sang kakak untuk berlibur ke daerah Jawa Timur lebih tepatnya penulis berlibur di Kota Jember Jawa Timur.
Perjalanan menuju Kota Jember penulis harus menempuh waktu sebanyak 13,5 jam perjalanan menggunakan Kereta Api yang berangkat dari Stasiun Gambir dan berhenti di Stasiun Jember, dalam perjalanan sang penulis, penulis memikirkan tempat-tempat mana saja yang nantinya penulis akan datangi nantinya, penulis terpikirkan beberapa tempat yang nantinya penulis ingin kunjungi.
Tidak terasa penulis sudah sampai dikota tujuan yaitu kota jember, kota jember sendiri dikenal dengan kota Fashion Carnaval. Ketika sudah sampai penulis langsung bergegas untuk memesan taxi dan langsung menuju ke rumah sang kakak penulis, penulis mengamati setiap sudut perjalanannya menuju rumah sang kakak, ketika sampai di rumah penulis bergegas untuk membersihkan dirinya selepas perjalanan yang cukup melelahkan itu dan Bersiap untuk beristirahat.
Keesokan minggu pagi penulis dan sang kakak penulis bersiap-siap untuk melakukan perjalanan kesalah satu tempat wisata lokal yang ada di Jember yaitu, Wisata Kampung Durian Pakis Jember yang berlokasikan di Area Hutan, Pakis, Kec. Panti, Kabupaten Jember, Jawa Timur – 68153. Kampung Durian Pakis Jember sendiri adalah salah satu tempat wisata lokal yang ada di Kabupaten Jember, Kecamatan Panti.
Dalam wisata Kampung Durian Pakis Jember ini sendiri menawarkan keindahan alam yang masih asli ditambah juga dengan pemandian alam yang airnya langsung dari pegunungan, dan menawarkan tempat untuk ber-camping maupun bermalam di Kampung Wisata Durian Pakis Jember ini. Penulis dan kakak penulis menempuh waktu 2 jam lamanya untuk menuju ke tempat wisata Kampung Durian Pakis Jember ini.
Di dalam perjalannya penulis menuju ke lokasi penulis sering kali menemukan warga setempat yang menjual buah durian, dan tak heran juga mengapa kampung wisata ini diberi nama Kampung Durian Pakis Jember.
Tidak mau melewatkan momen tertentu penulis memberhentikan motornya kesalah satu toko yang cukup besar yang tentunya toko tersebut menjual buah durian, dan tidak hanya sekali penulis dan sang kakak penulisan memberhentikan kendaraannya untuk bersinggah dan membeli buah durian.
Setelah asik memilih durian penulis dan kakak penulis melanjutkan perjalanannya yang beberapa kilometer lagi sampai ke lokasi tujuan. Penulis terus menyisiri jalan dan mengamati keindahan alam yang masih terbilang cukup alami yang mungkin tidak bisa didapatkan di kota-kota besar.
Setelah beberapa menit menempuh perjalanan yang memang jaraknya sudah dekat penulis dan kakak penulis sampai pada lokasi yang dituju penulis pun langsung mencari tempat untuk memarkirkan kendaraanya.
Ketika penulis berjalan menuju tempatnya penulis disuguhkan keindahan alam yang menyegarkan mata, disambut dengan pepohonan yang tinggi dan suara aliran air dari pemandian air menambah kesan alam yang sangat melekat pada tempat wisata ini, di tempat wisata ini disediakan beberapa wahana dan tempat untuk bersantai ada camping ground disediakan juga outbond dan juga pemandian air.
Penulis dan sang kakak memilih bersantai di tenda yang berada di atas air, tenda tersebut dikenakan biaya sebesar Rp. 20.000 per jamnya, penulis dan sang kakak bersantai sejenak menghilangkan penat yang dirasakan di perjalanan tadi sambil memakan buah durian lokal, durian bawor, dan durian montong yang sudah dibeli di warga setempat.
Bersantai ditemani dengan buah durian yang rasanya sangat legit dan enak menambah kenikmatan saat bersantai dan ditambah dengan angin sepoi-sepoi yang memberikan rasa rileks.
Setelah dirasa sudah cukup bersantai di tenda penulis dan sang kakak berniat untuk bermain air di pemandian yang ada di kampung durian pakis jember, namun sayangnya penulisan dan sang kakak sama sama tidak membawa baju ganti dan berakhir hanya dengan duduk di pinggi-pinggir pemandian dan merilekskan kaki didalam air dan sembari mengamati sekitar yang ramai dipenuhi oleh keluarga yang sedang berlibur.
Cerita perjalanan ini diakhiri dengan penulis dan kakak penulis yang mengambil beberapa foto untuk mengabadikan momen di wisata kampung durian pakis jember.
Penulis :Salwa Nur Cahyati
Mahasiswa Jurusan Komunikasi Digital dan Media, Institut Pertanian Bogor University
Editor: I. Khairunnisa
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News