Dampak Terusan Suez bagi Ekonomi Mesir dan Global

Terusan Suez
Ilustrasi Penggalian Terusan Suez, Port Said Military Museum, Mesir (Sumber: Dokumentasi Pribadi Penulis)

Dalam sejarah perdagangan dunia, beberapa jalur maritim telah menjadi pusat penting dalam memfasilitasi aliran barang dan meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Salah satu jalur yang paling penting adalah Terusan Suez, yang menghubungkan Laut Tengah dengan Laut Merah.

Terusan ini memiliki dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi global dan regional. Dalam konteks ini, kita akan membahas beberapa dampak positif dan negatif yang terkait dengan adanya Terusan Suez.

Gambar Alternatif atau Pendukung

Pertama-tama, Terusan Suez memainkan peran penting dalam mempercepat aliran perdagangan internasional. Sebagai jalur pelayaran yang singkat, Terusan Suez memungkinkan kapal-kapal besar untuk menghindari perjalanan panjang melalui Tanjung Harapan di ujung selatan Afrika.

Bacaan Lainnya
DONASI

Dengan mengurangi waktu dan jarak perjalanan, terusan ini memungkinkan pergerakan barang yang lebih cepat dan efisien antara Timur Tengah, Eropa, dan Asia Tenggara.

Hal ini secara langsung menguntungkan pertumbuhan ekonomi global dengan mempercepat waktu pengiriman dan mengurangi biaya transportasi.

Selain itu, Terusan Suez juga membantu memfasilitasi arus perdagangan minyak dan gas alam. Jalur ini merupakan jalur vital bagi ekspor minyak dari Timur Tengah ke pasar global.

Keterhubungan yang efisien antara produsen minyak dengan konsumen internasional berkat Terusan Suez memainkan peran penting dalam menjaga stabilitas pasokan energi dunia.

Dalam konteks ini, Terusan Suez memiliki dampak langsung terhadap harga minyak dunia dan pertumbuhan ekonomi negara-negara yang terlibat dalam perdagangan minyak.

Dari perspektif regional, Terusan Suez juga memberikan keuntungan ekonomi bagi negara-negara sekitarnya. Mesir, sebagai negara yang memiliki kontrol atas terusan ini, telah memanfaatkan posisinya dengan mengenakan biaya transit dan tarif pada kapal-kapal yang melintas.

Pendapatan yang diperoleh dari aktivitas terusan ini telah memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian Mesir, menciptakan lapangan kerja, dan memajukan sektor pariwisata negara tersebut.

Selain itu, keberadaan terusan ini juga mendorong pembangunan infrastruktur dan fasilitas pendukung lainnya di sekitar jalur tersebut, yang berdampak positif pada pertumbuhan ekonomi regional.

Namun, walaupun Terusan Suez memiliki dampak positif yang signifikan, ada juga beberapa dampak negatif yang perlu diperhatikan. Salah satunya adalah risiko gangguan lalu lintas maritim yang dapat terjadi akibat insiden atau kecelakaan di terusan ini.

Seperti yang terjadi pada bulan Maret 2021, ketika Kapal Ever Given yang sangat besar mengalami kegagalan mekanis dan menabrak sisi terusan, menyebabkan terhentinya lalu lintas selama beberapa hari.

Kejadian semacam ini mengungkapkan kerentanan sistem perdagangan global terhadap gangguan di jalur vital seperti Terusan Suez.

Selain itu, beberapa kritikus juga menyatakan bahwa Mesir telah memanfaatkan kekuasaannya atas Terusan Suez untuk keuntungan politik dan ekonomi yang lebih besar.

Penentuan biaya transit yang tinggi dan tarif yang dikenakan oleh Mesir dapat mempengaruhi harga barang dan biaya transportasi global, serta memicu ketidakstabilan ekonomi di beberapa negara.

Selain itu, ada juga kekhawatiran tentang masalah lingkungan yang mungkin timbul dari peningkatan lalu lintas kapal dan risiko kebocoran minyak yang dapat merusak ekosistem laut. Secara keseluruhan, Terusan Suez memiliki dampak yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi global dan regional.

Dengan mempercepat aliran perdagangan internasional, memfasilitasi perdagangan minyak, dan memberikan keuntungan ekonomi bagi negara-negara sekitarnya, terusan ini telah menjadi jalur vital dalam perdagangan dunia.

Namun, risiko gangguan lalu lintas maritim dan kekhawatiran lingkungan perlu diatasi agar dampak positif terusan ini dapat terus dirasakan jangka panjang.

Penulis: Hafizd Alharomain Lubis, Lc
Mahasiswa Sejarah dan Peradaban, Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir.

Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI