Apa sih itu e-commerce? Apa saja jenisnya? Keuntungan apa saja yang bisa didapat dari e-commerce ini? Yups, kita pastinya sudah sering mendengar kata tersebut. Bagi anak muda sampai tua kini telah mengenal bahkan menggunakan yang namanya e-commerce, yang mungkin kini menjadi suatu kebutuhan dalam kesehariannya. Karena di masa pandemi ini banyak orang yang lebih memutuskan untuk tetap stay di rumah, sehingga memilih untuk melakukan hal yang mudah dan sederhana.
Ini merupakan perkembangan dari bisnis tradisional yang lebih efisien, mudah dan lebih cepat. Konsep aktivitas bisnis ini pastinya menggunakan cara online. Dimana masyarakat dimanjakan oleh perkembangan informasi dan teknologi yang semakin maju.
E-Commerce tersendiri merupakan sebuah jaringan yang digunakan oleh masyarakat untuk melakukan kegiatan membeli, menjual, dan membayar atau transaksi yang dilakukan secara online.
Ada 4 prinsip yang bisa dilakukan agar e-commerce dapat berjalan dengan baik, yaitu connection, creation, consumption, dan control (Hoffman dan Fodor:2010). Ketika keempat prinsip tersebut dilakukan dengan baik pasti akan menjadi bisnis yang sangat menjanjikan untuk perusahaan. Tetapi di lain sisi para pengguna juga harus bijak dalam menggunaakannya dan pastinya harus menguasai teknologi.
Apa si kerugian jika tidak menguasai yang namanya teknologi di masa sekarang ini? Ya pastinya mereka akan mengalami ketertinggalan dan akan merasa rugi, karena banyak peluang yang harus kita lakukan menggunakan teknologi yang kini semakin berkembang. Apa lagi di masa sulit seperti ini, kita semua pastinya harus berjuang untuk tetap hidup. Kita harus bisa mencari peluang-peluang yang tepat untuk mendapatkan uang walaupun harus diam di rumah. Nah salah satunya dengan menggunakan e-commerce ini.
5 Jenis E-Commerce
E-Commerce ini merupakan bagian dari e-business. Menurut Laudon (2012:58), ada 5 jenis dari e-commerce:
- Business to Customer. Bisnis yang menjual langsung kepada konsumen akhir menggunakan media online.
- Business to Business. Bisnis yang menjual barang atau jasa kepada bisnis lain menggunakan media online.
- Customer to Customer. Konsumen yang menjual barang atau jasa kepada konsumen lain yang menggunakan media online.
- Peer to Peer. Sebuah teknologi yang memungkinkan pengguna internet untuk mengirim data secara langsung tanpa ke web server terlebih dahulu.
- Mobile Commerce. Menggunakan media tanpa kabel untuk bertransaksi melalui media internet.
Keuntungan
Inilah beberapa keuntungan yang bisa kita dapat dengan menggunakan e-commerce di masa pandemi seperti ini :
- Menghemat waktu. Karena di sini masyarakat tidak lagi perlu pergi ke toko untuk membeli atau melakukan transaksi dan di sini juga bisa melakukannya selama 24 jam sehari dari rumah tanpa harus mengantri.
- Memberikan kemudahan untuk memilih barang. Karena di dalam website ini terdapat berbagai kebutuhan yang diperlukan oleh masyarakat, sehingga masyarakat tinggal memilihnya dan pastinya bisa membandingkan harga dengan perusahaan lain.
- Menurunkan biaya operasional bagi perusahaan. Karena menggunakan transaksi online yang dapat diprogram dengan komputer sehingga biaya-biaya seperti showroom dan lain-lain tidak perlu terjadi.
- Memudahkan untuk meraih pangsa pasar. Karena di sini transaksi online dan bisa diakses oleh semua orang untuk memesan dan membeli produk yang dijual tanpa terbatas jarak dan waktu.
- Mempermudah pembayaran. Karena di e-commerce ini ada beberapa metode yang dapat digunakan untuk melakukan transaksi, misalnya bisa menggunakan pembayaran elektronik yang pastinya sangat memudahkan kita di masa seperti ini.
Indah Mayang Sari
Mahasiswa Universitas Jenderal Soedirman
Editor: Rahmat Al-Kafi
Baca Juga:
Peran E-Commerce pada Masa Covid-19
Pembelajaran Daring atau e-Learning, Efektif atau Tidak?
Dampak Internet yang Semakin Maju di Indonesia
