Anemia termasuk dalam jenis penyakit yang tidak asing di telinga kita, ‘kurang darah’ begitu nama lainnya yang lebih populer di telinga masyarakat. Baru-baru ini, angka anemia di Indonesia pada khususnya remaja putri naik lumayan drastis.
Bagaimana menurut data Riskesdas RI tahun 2018, kejadian anemia meningkat dari 18,4% menjadi 32% pada kelompok umur 15-24 tahun.
Tentu saja hal ini menjadi sorotan bagi kalangan tenaga kesehatan, faktor-faktornya pun beragam. Mulai dari kebiasaan pola makan, asupan yang kurang baik, kurang aktivitas fisik dan sebagainya. Tapi, penyebab yang paling sering terjadi adalah karena siklus menstruasi yang dialami oleh remaja putri. Karena ketika mengalami menstruasi, wanita mengeluarkan darah dan apabila memiliki pola menstruasi yang tidak baik maka jumlah darah yang dikeluarkan akan semakin banyak.
Padahal, menstruasi merupakan hal yang lazim terjadi pada kaum wanita, lalu bagaimana cara penanggulangan kejadian anemia ini?
Sebenarnya ada salah satu cara yang sudah dilakukan sejak lama oleh Dinas Kesehatan untuk mengatasi kasus anemia ini, yaitu pemberian suplemen Fe.
Apa itu Suplemen Fe? Suplemen Fe adalah suplemen mineral yang dibutuhkan tubuh untuk pembentukan sel darah merah atau hemoglobin.
Mengonsumsi suplemen Fe secara rutin dapat menjadi cara yang efektif untuk mengatasi anemia dan juga karena komposisi suplemen mengandung zat besi berbentuk padat dan asam folat. Tetapi, dalam pelaksanaannya masih banyak minus yang perlu diperbaiki. Maka perlu penggalakan dan keseriusan dalam menangani kasus anemia ini, mulai dari pemberian suplemen Fe.
Remaja putri yang mengkonsumsi suplemen Fe secara teratur terbukti tidak mengalami anemia begitu hasil dari beberapa penelitian. Bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara konsumsi suplemen Fe dengan status anemia. Selain pemberian Suplemen Fe, edukasi mengenai Suplemen Fe juga perlu untuk digalakkan, karena masih banyak remaja putri yang tidak tahu tentang pentingnya mengkonsumsi suplemen Fe terutama saat menstruasi.
Untuk cara pemberian edukasi tentang suplemen Fe ini bisa melalui pihak sekolah, yaitu Dinas Kesehatan dapat mendatangi sekolah-sekolah untuk memberikan edukasi sekaligus membagikan suplemen Fe. Jika, tidak diiringi dengan edukasi maka kasus anemia ini masih akan tetap meningkat.
Kebanyakan para remaja yang mendapatkan suplemen Fe dari sekolah mereka tidak meminum suplemen tersebut, maka diperlukan juga kebijakan dari sekolah untuk memastikan para siswinya meminum suplemen Fe yang sudah diberikan. Untuk mensukseskan agenda penggalakan konsumsi suplemen Fe atau penanggulangan kasus anemia ini memerlukan banyak kontribusi mulai dari Dinas Kesehatan, pihak sekolah dan dari remaja putri itu sendiri. Kenapa agenda ini sangat perlu untuk sukses? Karena, kerugian yang terjadi jika kasus anemia pada remaja putri ini semakin meningkat sangat besar.
Remaja putri yang menderita anemia mengalami penurunan daya tahan tubuh, daya ingat, kebugaran dan konsentrasi belajar, yang berdampak pada kemampuan belajar. Selain itu, jika mereka menderita anemia sejak remaja, hal itu dapat membahayakan bayi mereka selama dalam kandungan maupun persalinan.
Zat besi penting untuk perkembangan anak, tanpanya anak bisa terlahir dengan kecerdasan di bawah rata-rata.Tentu saja hal ini perlu mendapatkan penanganan yang benar dan serius. Jika tidak diatasi dengan baik, maka angka kejadian anemia pada remaja putri akan terus meningkat dan berlanjut hingga dewasa dan memungkinkan terjadi peningkatan kejadian kematian ibu dan bayi.
Risiko-risiko yang terjadi apabila anemia tidak ditangani dengan baik sangat besar dan berjangka panjang, kejadian ini seperti sebuah lingkaran setan, apabila tidak diputus makan terus akan terulang kembali, Jika dijabarkan seperti ini tentu terlihat sederhana dan mudah namu pada pelaksanaannya perlu keseriusan dan tekad yang tinggi.
Menurut saya, selain memerlukan keseriusan yang tinggi dan tekad pihak-pihak yang berkontribusi dan ikut andil juga harus memiliki rasa tanggung jawab karena ini merupakan kasus yang tidak bisa dianggap sepele. Semoga dengan adanya tulisan ini dapat membuka mata kita semua tentang pentingnya mengkonsumsi suplemen Fe. Karena jika tidak dimulai dari kita sendiri maka itu akan sulit berjalan. Terima kasih.
Penulis: Fatimah Noor Rosyidah
Mahasiswa Jurusan Ilmu Gizi Kampus: Universitas Muhammadiyah Surakarta