Lombok – Desa Labuan Pandan merupakan sebuah desa yang terletak di Kecamatan Sambelia, Kabupaten Lombok Timur.
Desa mandiri yang dikenal dengan pariwisatanya ini memiliki banyak komoditas pangan yang dapat dimanfaatkan untuk menunjang perekonomian desa.
Melihat peluang tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Universitas Mataram mengadakan sosialisasi mengenai pemanfaatan sumber daya alam lokal dengan tema “Sosialisasi Pengoptimalan Pemanfaatan Sumber Daya Alam Lokal Untuk Pembangunan Berkelanjutan” yang bertempat di Aula Kantor Desa Labuan Pandan.
Ketua KKN PMD UNRAM Desa Labuan Pandan, Nadira Kania, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung acara ini.
“Kami melihat banyak potensi pangan lokal yang bisa dimanfaatkan tetapi belum dimanfaatkan dengan maksimal oleh masyarakat Desa Labuan Pandan, dengan sosialisasi ini kami harap masyarakat bisa memanfaatkan pangan lokal dengan lebih maksimal,” ujarnya.
Bapak Mustiadi, S.Pd. M.M., yang mewakili Kepala Desa Labuan Pandan, juga memberikan apresiasi kepada mahasiswa KKN.
“Kami sangat berterima kasih atas inisiatif mahasiswa UNRAM dalam mengadakan program yang tidak hanya bermanfaat tetapi juga berkelanjutan bagi masyarakat kami,” ungkapnya.
Bapak drh. H. Ahsan Nasirul Huda, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Lombok Timur selaku narasumber menyampaikan rasa terimakasihnya kepada mahasiswa KKN yang telah menyelenggarakan acara ini.
“Saya berterima kasih kepada mahasiswa KKN yang telah menyelenggarakan acara ini. Sejujurnya saya sangat tertarik dengan acara ini, karena ini pertama kalinya saya membawakan topik pemanfaatan sumber daya alam lokal. Masyarakat biasanya kurang tertarik dengan sumber daya alam lokal, padahal potensi dari sumber daya alam lokal itu sangat banyak,” ungkapnya.
Dalam penyuluhannya, Bapak drh. H. Ahsan Nasirul Huda menjelaskan mengenai nilai ekonomi dari sumber daya alam lokal Desa Labuan Pandan seperti cabai, pisang, kelapa.
Baca Juga: Upaya Pemenuhan Kebutuhan Pangan Masyarakat Indonesia Melalui Pemanfaatan Sumber Daya Pangan Lokal
Beliau menekankan bahwa Desa Labuan Pandan memiliki sumber daya alam yang melimpah untuk dimanfaatkan menjadi pangan pengganti beras.
“Masyarakat Lombok Timur mengonsumsi beras sebanyak 11 kilogram per orang dalam sebulan, jumlah ini termasuk tinggi jika dibandingkan dengan kabupaten lain. Oleh karena itu saya sangat mengharapkan masyarakat dapat mengonsumsi pangan pokok selain beras, contohnya jagung,” jelasnya.
Pada sesi diskusi, para hadirin yang hadir, perangkat desa, Ibu PKK dan Karang Taruna antusias memberikan pertanyaan dan pendapat.
Salah satu anggota BPD, Ibu Hesti Ningsih memberikan pendapatnya mengenai cara menanggulangi kenaikan harga cabai.
“Kita bisa menanam pokok cabai di halaman rumah masing masing dan mengurangi konsumsi cabai,” ujarnya.
Baca Juga: Tantangan dan Peluang dalam Pengelolaan Sumber Daya Alam
Selain menjadi ajang edukasi, kegiatan ini diharapkan menjadi titik awal bagi masyarakat Desa Labuan Pandan untuk mulai memaksimalkan pemanfaatan sumber daya alamnya.
Penulis: Wusqo Rizki Hayati Putri
Mahasiswa Prodi Teknik Sipil, Universitas Mataram
Editor: Siti Sajidah El-Zahra
Bahasa: Rahmat Al Kafi
Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News
