Mahasiswa KKN UAD Selenggarakan Jalan Sehat dan Lomba Kreativitas Barang Bekas

Mahasiswa KKN UAD
Dokumentasi Mahasiswa KKN UAD (Sumber: Dokumentasi Penulis

BANTUL – Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Ramadhan 86 Universitas Ahmad Dahlan yang berada dalam kelompok II.A.2 mengadakan kegiatan jalan sehat dan lomba kreativitas dari barang bekas di lapangan Jomblangan, Padukuhan Jomblangan, Kalurahan Banguntapan, Kecamatan Banguntapan, Bantul pada 19 Maret 2023. Kegiatan ini dihadiri oleh sebagian besar warga sekitar Padukuhan Jomblangan.

M. Abul Khair An Nabhan, selaku ketua kelompok KKN mengatakan bahwa kegiatan jalan sehat ini dilaksanakan sebagai salah satu bentuk dukungan bagi warga sekitar untuk senantiasa melaksanakan gaya hidup sehat.

Selain itu, acara ini juga sebagai bentuk kegiatan untuk menyambut datangnya bulan suci Ramadhan agar dapat menumbuhkan semangat warga Jomblangan dalam menyongsong bulan Ramadhan.

Bacaan Lainnya

“Tujuan dari terlaksananya kegiatan ini yaitu agar dapat menumbuhkan semangat para warga Jomblangan dalam menyongsong bulan Ramadhan.” ujar mahasiswa yang akrab disapa Nabhan itu.

Sedangkan untuk pelaksanaan lomba kreativitas dari barang bekas ini merupakan salah satu wujud kegiatan untuk meningkatkan kreativitas warga dalam hal mengolah limbah anorganik menjadi sesuatu yang bernilai tinggi.

Tentunya untuk mengurangi limbah yang tadinya harus menjadi sampah menjadi barang-barang yang bermanfaat dan mungkin bisa saja menjadi barang yang memiliki nilai jual.

Diadakannya lomba kreativitas ini juga menjadi salah satu dukungan program Bantul, yaitu “Bantul Bersih Sampah 2025”.

Diharapkan dengan kegiatan ini, warga dapat memanfaat barang-barang bekas menjadi barang baru yang dapat digunakan kembali. Bapak Herjuna, selaku Kepala Padukuhan Jomblangan menyambut baik acara yang dilaksanakan oleh mahasiswa KKN UAD ini.

Dengan adanya acara ini, warga jadi memiliki kegiatan olahraga yang jarang dilakukan dan dapat memiliki rasa kreativitas untuk senantiasa memanfaatkan barang-barang bekas yang ada menjadi barang yang bernilai.

“Harapan kedepannya adalah, semakin banyak warga yang sadar dan mampu memanfaatkan barang bekas guna meminimalisir sampah, sehingga memiliki manfaat yang besar juga bagi warga.” Imbuh Nabhan.

Penulis: Diandari
Mahasiswi Sastra Indonesia, Universitas Ahmad Dahlan

Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al kafi

Kirim Artikel

Pos terkait

Kirim Artikel Opini, Karya Ilmiah, Karya Sastra atau Rilis Berita ke Media Mahasiswa Indonesia
melalui WhatsApp (WA): 0822-1088-8201
Ketentuan dan Kriteria Artikel, baca di SINI