Udara merupakan salah satu bagian penting bagi seluruh makhluk hidup untuk dapat bertahan hidup. Pencemaran udara sendiri merupakan sebuah kondisi dimana udara tercemar akibat polutan yang menyebabkan udara tersebut menjadi tidak sehat serta berbahaya bagi Kesehatan manusia khususnya area pernapasan.
Polutan sendiri adalah zat atau bahan yang menyebabkan terjadinya polusi udara. Suatu zat tersebut dapat disebut sebagai polutan jika sudah melewati ambang batas normal. Jika sudah melewati ambang batas normal polutan bisa berdampak terhadap kesehatan manusia.
Selain berdampak pada kesehatan manusia polutan juga dapat berdampak terhadap ekosistem lingkungan.
Dalam menjalankan kehidupan dan aktifitas sehari hari manusia sangat membutuhkan udara salah satunya untuk bernafas. Untuk mendapatkan udara yang sehat tentu menjadi ujian yang sangat berarti untuk makhluk hidup khususnya manusia.
Pencemaran udara sendiri dapat disebabkan oleh faktor alami maupun oleh perbuatan manusia itu sendiri. Pencemaran udara sendiri merupakan masalah yang nyata dan sangat penting bagi manusia. Sehingga manusia harus mencari solusi untuk menangani masalah tersebut. Agar tidak terjadi dampak terhadap kesehatan manusia.
Pencemaran udara dapat disebabkan oleh banyak faktor antara lain Gunung berapi yang Meletus,asap kendaraan,kebakaran hutan, aktifitas pertambangan dan aktifitas pabrik.
Gunung berapi yang Meletus sendiri menghasilkan abu vulkanik serta material berbahaya lainnya yang sangat berbahaya bagi pernafasan manusia.
Kendaraan sendiri menghasilkan asap yang mengandung beberapa zat berbahaya serta mencemari udara dan dapat merusak lapisan ozon.
Kebakaran hutan sendiri dapat mencemari udara serta asap hasil kebakaran hutan tersebut dapat mengganggu Kesehatan manusia contohnya sesak nafas.
Aktifitas pertambangan dapat menimbulkan polutan dan zat zat yang sangat berbahaya bagi Kesehatan pernapasan khususnya para pekerja yang berada di tambang tersebut.Aktifitas pabrik yang berlebihan juga menghasilkan asap yang mengandung polutan yang berbahaya bagi Kesehatan manusia.
Selain beberapa faktor diatas ada salah satu faktor juga yang sangat yang sangat berpengaruh terhadap pencemaran udara. Salah satu faktornya yaitu penebangan pohon.
Penebangan pohon sangat berpengaruh terhadap kesehatan udara bagi seluruh makhluk hidup. Karena pohon sangat berpengaruh untuk mengurangi polusi udara tersebut. Karena berkurangnya pohon yang terjadi akibat penebangan hutan udara bersih menjadi berkurang. Sehingga polusi udara semakin tidak terkendali karena penebangan yang dilakukan .
Selain itu semua orang dapat terkena dampak dari pencemaran udara tersebut. Dampak dari pencemaran udara tersebut juga rentan terhadap balita maupun lansia. Ada beberapa kategori untuk orang yang mudah terkena dampak pencemaran udara.
Contohnya adalah orang yang memiliki penyakit jantung hingga pengidap asma karena kesulitan untuk bernafas. Berikutnya adalah balita atau anak anak yang masih dibawah usia 15 tahun. Yang terakhir ada dari mereka yang bekerja diluar ruangan sehingga lebih sering menghirup asap dari dampak pencemaran udara tesebut.
Dampak yang terjadi akibat pencemaran udara atau polusi udara dapat terjadi dalam jangka pendek dan jangka panjang. Dampak jangka pendek biasanya merupakan efek sementara dan dapat dilakukan dengan pengobatan ringan.
Contoh dampak jangka pendek yaitu iritasi pada mata, sakit tenggorokan, sakit kepala, sedangkan dampak lebih parah antara lain dapat terjdi pneumonia dan bronkitis. Contoh dampak jangka panjang biasanya disebabkan oleh paparan polusi udara dampak nya tidak langsung muncul namun terakumulasi sehingga dapat menyebabkan dampak yang lebih buruk.
Contoh dampak jangka Panjang akibat polusi udara antara lain dapat memngakibatkan kanker paru-paru, penyakit jantung, hingga gangguan saraf pada organ pernapasan. Selain itu dampak dari polusi udara juga tergantung terhadap imun dan sensivitas seseorang.
Dampak dari polusi udara juga dapat berpengaruh terhadap lingkungan yaitu dapat menyebabkan pemanasan global. Pemanasan global sendiri dapat terjadi akibat tingginya emisi yang terjadi akibat polusi udara.
Salah satunya adalah karbon dioksida yang merupakan salah satu efek dari polusi udara. Karbon dioksida sendiri dihasilkan dari pantulan rumah kaca yang dipantulkan keluar dari atmosfer bumi. Jika terus terakumulasi maka dapat mengakibatkan suhu dibumi meningkat dan menimbulkan masalah yang serius bagi bumi. Salah satu efek yang terjadi adalah mencairnya gunung es di kutub.
Dengan demikian kita sebagai manusia harus menjaga Kesehatan udara di lingkungan sekitar kita. Karena setiap manusia memiliki tanggung jawab yang besar untuk menjaga kualitas udara. Selain itu ada beberapa cara juga untuk mencegah dan mengurangi pencemaran udara. Y
aitu dengan mengurangi penggunaan kendaraan pribadi,mengurangi emisi serta menanam pohon. Maka dari itu harus mulai dari diri kita sendiri untuk lebih peduli terhadap lingkungan agar bumi kita tetap sehat dan dapat dihuni. Lalu generasi-generasi penerus kita dapat merasakan kekayaan lingkungan kita dan melestarikan lingkungan kita juga.
Penulis: Laksa Gunadi
Mahasiswa AKATIRTA Magelang
