Pentingnya Metode Pembelajaran Bahasa Inggris untuk Usia Dini

pembelajaran bahasa inggris untuk anak usia dini

Bahasa Inggris merupakan bahasa internasional yang saat ini berguna untuk menjangkau banyak kalangan di dunia ini. Dengan Bahasa Inggris, orang dapat berinteraksi dengan banyak orang di belahan dunia manapun sehingga tidak ada lagi perbedaan bahasa menjadi penghambat untuk berkembang.

Namun, ketidakmampuan untuk berbahasa Inggris menjadi penghambat yang saat ini dialami oleh banyak orang. Selain itu, masih banyak orang yang belum menyadari seberapa pentingnya belajar Bahasa Inggris untuk anak selain mendapatkan nilai bagus di sekolah.

Maka dari itu dalam kurikulum pendidikan Bahasa Inggris masuk dalam muatan lokal yang dipelajari di Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Bahasa Inggris diajarkan sejak dini, karena usia anak pada tingkatan SD dimana mereka mengalami perkembangan otak/kemampuan. Sejak kanak-kanak mereka sudah kenal dengan bahasa Inggris, maka selanjutya pada tingkatan pendidikan yang lebih tinggi mereka menjadi tidak asing lagi dengan bahasa Inggris.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Mahasiswa UGM Buat Buku Saku Berbahasa Inggris untuk Pemandu Wisata di Desa Ngoro-Oro Pathuk

Penggunaan metode yang bagus dan menyenangkan dalam pengajaran bahasa Inggris akan membuat anak senang saat pembelajaran berlangsung. Berlatih mengaplikasikan bahasa Inggris, seperti mengucapkan suatu kata atau kalimat, setidaknya membantu anak lebih familiar dalam bahasa Inggris, semakin familiar dengan bahasa Inggris semakin mudah anak menghalal.

Metode  bernyanyi bersama, mendengarkan lagu, membaca cerita dalam bahasa Inggris akan membuat siswa bersemangat dalam belajar bahasa Inggris. Mengajarkan kata benda yang mudah dihafal oleh siswa.

Metode ini bagus karena setiap hari mereka menemui benda di sekolah atau dirumah sehingga akan lebih mudah mengingatnya.

Setiap hari bisa memberikan kosa kata yang mudah dan harus setoran dengan guru di hari berikutnya.

Faktanya, banyak kendala dalam pengajar bahasa Inggris, yang dimana siswa masih minim dalam pelafalan kosa kata bahasa Inggris.

Alasan siswa yang lupa dan malah menagis, namun hal tersebut membuat guru lebih semangat dalam pengajaran bahasa ingris dan berinovasi dengan metode-metode baru untuk pembelajaran bahasa Inggris.

Baca juga: Mahasiswa UHAMKA Prodi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) Gelar Kegiatan PLP2

Selain anak menggunakan bahasa ibu, tidak ada salahnya mempelajari berbagai bahasa. Bahasa daerah, bahasa asing lainya dan bahasa Inggris harus diajarkan sejak dini.

Tentunya akan didampingi oleh para guru yang dengan metode-metode baru dan menyenangkan.

Penulis: Nurul Latifah
Mahasiswa Universitas Ngudi Waluyo

Pos terkait