SCOFEST 2024: “Making Money, is Making Personality”

SCOFEST 2024
SCOFEST 2024 (Sumber: Dokumentasi Penulis)

Jakarta, 13 Oktober 2024 – KSEI AKSES menyelenggarakan acara  “SCOFEST 2024 (Sharia Economic Festival) dengan tema Experience the Ultimate Halal Journey, “Menuju Gaya Hidup Halal Sepenuhnya” yang bertempat di gedung Graha Nandhika Sucofindo, Pancoran, Jakarta Selatan.

Acara ini dihadiri lebih dari 2.500 pendaftar dengan 3 sesi acara yaitu Halal Livepods, Halal Talkshow dan Sharing Session. Kemudian turut hadir di dalamnya Bapak Irfan Farulian, sebagai Deputi DEKS BI, Bapak Adiwarman Azwar Karim, Wakil Komisaris Utama Bank BSI, Bapak Ahmad Juwaini, selaku Ketua Dompet Dhuafa, serta Bapak Afwan Wahab, Wakil Ketua Umum Bidang UMKM MES Jakarta.

Bukan hanya itu saja, acara ini juga berhasil menarik berbagai pihak mulai dari sponsorship seperti PT Niceso Sukses Indonesia, Fadkhera, dan PT NashTa Global Utama. Kemudian ada media partner, influencer, hingga ustaz nasional diantaranya seperti Ustaz Subhan Bawazier, Ustaz Abduh Tuasikal, Ustaz Ahmad Suryana, Greget Kalla Buana, Kevin Kautsar, Deryansha Azhary dan Wildan Salim.

Bacaan Lainnya

Dalam Halal Livepods Greget Kalla Buana seorang Islamic Finance Influencer mengatakan, “Making Money, is Making Personality”. Selaras dengan kecemasan Gen Z dan orang-orang akan masa depannya yang membuat mereka bingung mengenai esensi dari mencari uang itu sendiri.

Namun, masalah ini dapat diatasi selama kita tahu bagaimana posisi kita sebagai seorang hamba, yang mana rezeki sudah Allah atur dan tetapkan sehingga membuat kita selalu bersyukur, kata Ustaz Subhan Bawazier, “Hidup ini bukan masalah kaya atau miskin, hidup ini lebih kepada tentang bagaimana menjadi hamba yang konsisten dalam bersyukur.

Hal ini juga berlaku ketika kita ingin membangun sebuah bisnis, Founder FADKHERA Bapak Wildan Salim mengatakan, “Daripada naik gunung dengan berjalan sendiri, lebih baik kita berjalan dengan orang yang pernah menaikinya. Siapapun yang menjalankan usaha meski dia hanya melanjutkan usaha orangtuanya, bukan berarti dia bisa melewati rintangan-rintangan yang ada.” Artinya setiap bisnis yang dijalankan pasti memiliki rintangannya masing-masing.

SCOFEST 2024

Terlebih kita harus memastikan bahwa bisnis yang kita jalankan sesuai dengan syariah, memastikan bahwa apa yang kita konsumsi adalah halal, “Hidup itu yang halal-halal aja udah. Halal susah? Haram juga susah. Itulah hidup, emang ada  susah-susahnya”, ujar Bapak Adiwarman Azwar Karim selaku  Wakil Komisaris Utama BSI.

Kemudian dilanjut oleh Bapak Deryansha Azhary, CEO Kasisolusi, “Battle bisnis sebenarnya bukan battle of product, bukan battle of price. Tapi battle of perception. Suka ngga suka seseorang dalam membeli suatu barang, itu karena brand tersebut bukan karena promo yang dijanjikan”.

Dari perkataan beliau dapat disimpulkan bahwa selain membangun bisnis yang bagus dan sesuai dengan prinsip syariah, kita juga diajarkan tentang bijak dalam membeli suatu barang.

 

Penulis: Elvi Wahyu Lianti
Mahasiswa Ekonomi Islam, Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab Jakarta

Editor: Salwa Alifah Yusrina
Bahasa: Rahmat Al Kafi

 

Ikuti berita terbaru Media Mahasiswa Indonesia di Google News

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses